TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal yang Bikin Kita Makin Down saat Memasuki Kehidupan Dewasa

Biasanya terjadi di usia 20-an, nih

ilustrasi perempuan murung (pexels.com/Min An)

Tak bisa dimungkiri bahwa realita kehidupan dewasa penuh dengan tantangan. Usia dewasa menjadi titik awal bagi setiap orang ditempa dengan kehidupan yang sebenarnya. Masa-masa yang penuh dengan ketakutan dan kegelisahan akan masa depan.

Ada banyak hal yang menjadi tanggung jawab, diantaranya kehidupan personal, keluarga, pekerjaan, lingkungan sosial, bahkan perihal finansial. Tak jarang, bebannya sangat terasa, apalagi jika ada tekanan dari pihak eksternal.

Dalam kehidupan dewasa, kondisi di mana kita mulai menata diri dan masa depan, kita rentan merasa down terhadap keadaan. Terlebih jika kita masih melakukan kelima hal berikut yang justru akan memperburuk kondisi mental kita.

1. Penggunaan media sosial yang tak terkendali

ilustrasi bermalas-malasan (pexels.com/mikoto.raw Photographer)

Selain sebagai sarana komunikasi, media sosial juga bisa digunakan untuk sarana hiburan. Namun jika penggunaannya berlebih, tentu tidak disarankan. Hal itu hanya akan membawa dampak buruk, khususnya bagi kondisi mental seseorang.

Bayangkan ketika kita menghabiskan waktu yang lama hanya untuk scrolling di media sosial. Alih-alih mendapat hiburan, justru pikiran kita akan dipenuhi oleh informasi yang sebetulnya tidak perlu. Bahkan, media sosial juga bisa menjadi ajang untuk membandingkan diri dengan orang lain melalui konten-konten yang ada di dalamnya.

Terkadang sikap kita yang demikian membuat kita semakin terpuruk. Realita hidup kita yang sebenarnya tidak baik-baik saja akan semakin terasa down ketika tidak segera membatasi hal tersebut.

2. Tidak berdialog dengan diri sendiri

ilustrasi merenung (pexels.com/Mikhail Nilov)

Dalam kondisi kehidupan dewasa yang menghadirkan banyak tekanan, sejatinya kita butuh tempat untuk bercerita. Sebab pikiran dan perasaan kita terlalu penuh untuk menanggung hal itu seorang diri. Maka, jadikan diri kita sebagai sahabat terbaik dalam menghadapi hidup yang serba tak terduga ini.

Seringlah berdialog dengan diri sendiri. Curahkan semua kebisingan yang ada di kepala dan semua kegelisahan yang ada di hati. Sikap demikian akan banyak membantu untuk menjaga mental kita tetep stabil di tengah gempuran hidup yang terkesan serba menuntut ini.

Baca Juga: 5 Problem Solving Hubungan Dewasa, Dinginkan Kepala Lalu Diskusikan

3. Terlalu fokus pada standar yang ditetapkan oleh masyarakat

ilustrasi perempuan berbincang (pexels.com/George Pak)

Tentu kita sering mendengar mengenai standar yang secara gak langsung digaungkan oleh masyarakat. Misalnya umur sekian harus memiliki rumah atau penghasilan tertentu. Sialnya, kita kerap termakan dengan standar tersebut lantaran tak bisa berpikir jernih akibat hari-hari yang dijalani penuh dengan tekanan.

Solusinya yakni sadarlah bahwa apa yang orang lain ucapkan tak serta merta harus kita telan. Justru kita harus memiliki standar hidup kita sendiri sebab kitalah yang paling tahu lika-liku yang tengah dijalani. Ingat, orang lain gak akan bertanggung jawab sedikitpun atas kehidupan yang saat ini kita jalani.

4. Terlalu fokus pada hasil semata ketika tengah berproses

ilustrasi merasa frustrasi (pexels.com/Marcus Aurelius)

Kondisi kehidupan dewasa yang tidak baik-baik saja dapat membuat kita makin down apabila kita hanya fokus pada hasil yang akan diraih. Kita menjadi lupa bahwa untuk mencapai sebuah hasil diperlukan proses yang tidak instan. Imbasnya, kita menjadi tidak sabar dan dalam prosesnya semakin penuh dengan tekanan lantaran ingin cepat sampai pada tujuan.

Jika masih bersikap demikian, kita tak akan bisa menikmati momen saat ini. Ya, memang kita perlu mengerahkan segala upaya untuk mencapai tujuan, namun jangan abai terhadap langkah-langkah yang perlu kita lalui terlebih dahulu. Sebab boleh jadi, langkah itulah yang akan membawa kita pada tujuan lain, yang bahkan lebih indah dari perkiraan. 

Baca Juga: 5 Problem Solving Hubungan Dewasa, Dinginkan Kepala Lalu Diskusikan

Verified Writer

Izah Cahya

Menulis untuk menghidupkan -do the best- ig : @izahcahya_

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya