Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Gagal selalu menjadi satu bagian yang tidak bisa dihindari dari proses seseorang menggapai tujuan hidup. Gagal tidak akan jadi sebuah masalah, jika kamu bisa belajar dari setiap kegagalan yang kamu temui.
Namun, jika kegagalan itu terus saja berulang yang akhirnya membuatmu kehilangan harapan, saatnya mawas diri. Bisa jadi banyak kesalahan yang sama terus saja kamu lakukan, tanpa belajar dari semua kegagalan yang sudah kamu lewati. Berikut lima alasan yang menyebabkan kamu terus saja mengulangi kegagalan yang sama.
1. Sulit menerima perubahan
ilustrasi menggunakan smartphone (pexels.com/Mikhail Nilov) Kehidupan selalu berisi banyak perubahan-perubahan. Meningkatnya pengetahuan dan kebutuhan manusia akan menghasilkan berbagai perubahan dalam segala aspek kehidupan.
Kamu yang menjadi bagian dari perubahan ini jelas wajib mengikuti perubahan yang ada, jika ingin tetap bertahan. Sikap yang terus bertahan dengan idealisme sendiri bisa jadi satu alasan mengapa kamu tidak bisa menaklukkan dunia dan sulit menggapai tujuan hidup.
Baca Juga: 5 Pelajaran Berharga yang Bisa Diambil dari Momen Penolakan
2. Khawatir pada penolakan
ilustrasi suasana diskusi (pexels.com/fauxels) Segala prosesmu dalam menuju impian akan membuatmu terhubung dengan banyak orang. Kamu bisa menemukan mereka yang sepakat dan sejalan. Namun, tak dapat dipungkiri jika kamu akan banyak menemukan mereka yang kontra denganmu.
Kamu menyadari kemungkinan terjadinya penolakan ini. Akhirnya kamu tertahan dan tidak berani mencoba. Kekhawatiran ini mendominasi pikiran dan membuatmu terhenti. Tujuan akhir akhirnya hanya sebatas ilusi yang semakin samar untukmu.
3. Tidak menghargai proses
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi diskusi (pixabay.com/14995841) Segala sesuatu membutuhkan proses. Tidak ada satu pun hal di dunia ini yang bisa terwujud hanya dengan mengedipkan mata. Semua butuh proses dan kerja keras.
Jika termasuk orang yang selalu ingin instan tanpa proses, kamu hanya akan mendapatkan kegagalan. Kegagalan menjadi bukti, kamu belum belajar dari pengalaman yang sudah ditemui di masa lalu. Apa pun tujuanmu, semuanya butuh proses dan bagaimana sikapmu merespons segala pengalaman hidup.
4. Kebanyakan menunda
ilustrasi malas (pexels.com/Andrea Piacquadio) Hasil akhir tidak pernah jauh dari caramu berproses. Apa yang didapatkan di akhir, merupakan wujud dari kerja keras yang kamu lakukan sampai mencapai puncak. Kerja keras identik dengan semangat dalm giat berproses dan tidak menyia-nyiakan waktu.
Namun, jika yang kamu dapati masih saja berupa kegagalan, bisa jadi ada bagian dari prosesmu yang belum maksimal. Apakah kamu termasuk orang yang banyak mencari alasan dan menunda-nunda pekerjaan? Ya, inilah sebab kamu masih saja gagal. Kamu wajib berubah dengan mempercepat langkah atau akan tetap gagal.
Baca Juga: 5 Tips Menemukan Kebahagiaan dalam Proses Belajar
