TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pertimbangkan 6 Hal Ini Sebelum Menyewa Rumah Bersama Teman

Biar tetap akur

Tinggal bersama teman [Pexels.com/KoolShooters]

Untuk sebagian orang, menyewa rumah atau apartement bersama teman dapat menghemat. Karena uang sewa menjadi lebih murah dan ditanggung bersama. Namun, ada beberapa poin yang perlu kamu pikirkan.

Kalau kamu memutuskan tinggal bersama teman, berarti kamu juga harus terima dengan semua sikapnya selama hampir 24 jam. Sebelum memutuskan untuk tinggal bersama teman, kamu perlu mempertimbangkan enam hal ini. 

1. Pastikan kalian sama-sama nyaman

Nyaman bersama teman [Pexels.com/Cottonbro]

Entah itu tinggal berdua atau satu geng, kamu harus pastikan mereka juga menginginkan hal yang sama tanpa paksaan. Ada juga lho sebagian orang lebih suka tinggal sendiri dibanding bersama. Jadi, jangan paksaan temanmu jika ia tidak mau, ya. 

2. Apakah temanmu suka kebersihan? Atau hanya kamu saja?

ilustrasi membersihkan rumah [Pexels.com/Ron Lach]

Kebersihan adalah sumber kenyamanan. Pastikan kalian sama-sama sepakat untuk membersihkan rumah secara rutin. Bisa dengan dibuat jadwal piket, atau membagi tugas secara berkala sesuai kemampuan. Misal kamu bertugas menyapu, sedangkan temanmu bertugas mengepel, dan seterusnya.

Jika hanya temanmu saja yang peduli kebersihan, ia pasti akan jengkel dan terbebani dengan sikapmu. Begitu juga sebaliknya. Ingat ya, karena ini rumah bersama, maka kebersihan menjadi tanggung jawab bersama.

Baca Juga: 10 Ilustrasi Suka Duka Pasutri yang Mulai Tinggal Bersama

3. Bagaimana jika teman-mu membawa tamu? Begitu juga sebaliknya

Tamu di rumah [Pexels.com/Fauxels]

Wajar jika sesekali kamu atau teman-mu membawa tamu ke rumah. Misal membawa teman kantor untuk lemburan, membawa pacar, atau bahkan keluarga yang hendak berkunjung. Kalian bisa sepakati dulu aturan mainnya.

Apakah hanya di jam tertentu, di ruangan tertentu atau gak boleh sama sekali. Tidak ada aturan baku dan mutlak untuk ini. Asal kalian sama-sama sepakat, jalani saja.

4. Bagaimana dengan pembagian keuangan?

berdiskusi [Pexels.com/Mentatdgt]

Karena rumah bersama, tentu iuran bulanan seperti listrik, air, WiFi bahkan iuran RT juga perlu didiskusikan. Apakah kalian akan patungan atau membagi sesuai dengan gaji masing-masing. Misal kamu yang membayar listrik, teman-mu yang bayar air. Karena masalah keuangan sangat sensitif, baiknya hal ini sudah didiskusikan dan disepakati bersama sebelum menyewa rumah, ya.

Sama seperti poin di atas, ini pun tidak ada aturan baku harus bagaimana. Asal kalian sama-sama setuju dan nyaman, silakan jalani saja.

5. Apakah kalian saling menerima kebiasaan satu sama lain?

nyaman bersama teman [Pexels.com/KoolShooters]

Beda kepala, beda juga kepribadiannya. Hal tersebut gak bisa dipaksakan karena setiap orang memiliki watak dan sifat yang berbeda, 'kan? Misal kamu suka menyetel musik setiap saat, sedangkan temanmu menyukai keheningan dan keberatan dengan sikapmu. Hal ini perlu didiskusikan sebelum menyewa rumah bersama, ya.

Jangan sampai yang awalnya dekat jadi sering bertengkar dan gak nyaman karena hal sepele seperti ini. Maka, alangkah lebih baiknya jika ingin menyewa rumah bersama teman, kalian sudah saling paham watak dan kepribadian satu sama lain agar akur dan tidak menimbulkan konflik ke depannya.

Baca Juga: Kamu Akan Dapatkan 7 Keuntungan Ini Saat Tinggal Bersama Mertua

Verified Writer

Juliettt Aff

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya