TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Ide Program Kerja KKN untuk Mahasiswa, Bermanfaat!

Siap mengabdi untuk masyarakat!

ilustrasi KKN (voluntouring.org)

Beberapa kampus pasti memiliki program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang wajib diikuti oleh mahasiswa sebagai syarat kelulusan. KKN sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk menumbuhkan empati dan kepedulian mahasiswa dalam membantu mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan. 

Kalau selama ini kamu melihat KKN hanya seputar membuat plang atau gapura warga, ternyata ada banyak ide program kerja KKN, lho. Dipastikan bakal bermanfaat bagi warga sekitar, berikut rekomendasi ide program kerja KKN yang bisa kelompok kamu terapkan.

1. Pemetaan batas administrasi wilayah desa

ilustrasi pembuatan peta (esriuk.com)

Desa-desa di Indonesia biasanya belum memiliki peta batas administrasi wilayah hingga tingkat dusun maupun lingkup yang lebih kecil. Peta ini sangat penting karena berkaitan dengan aspek geopolitis wilayah termasuk pengelolaan segala sumber daya yang ada di dalam wilayah tersebut.

Tentunya dalam proses pembuatan peta ini, mahasiswa perlu berkoordinasi dengan pemerintah daerah maupun kepala dusun untuk memastikan batas wilayah yang disetujui oleh pihak berwenang. Peta dibuat dengan software GIS (misalnya ArcGIS), kemudian hasilnya dapat disahkan dan diserahkan ke pemerintah daerah. 

2. Pendampingan pengelolaan website desa

ilustrasi pendampingan pengelolaan website (freepik.com)

Kebanyakan desa atau kelurahan saat ini telah memiliki website resmi. Namun jika kita lihat, banyak yang kontennya tidak update selama bertahun-tahun. Padahal website ini merupakan sumber informasi dan “wajah” virtual suatu desa.

Kita dapat melakukan pendampingan revitalisasi dan pengelolaan website desa dengan staf yang bertugas sebagai operator website. Di antaranya dengan memperkenalkan fungsi berbagai tools yang ada di dalam website, membantu update informasi umum, dan pendampingan pembuatan konten artikel secara terjadwal.

3. Mendaftarkan UMKM ke Google Maps 

ilustrasi Google Maps (freepik.com)

Google Maps dapat dimanfaatkan sebagai media promosi bisnis secara digital dan gratis bagi pelaku UMKM. Caranya, UMKM milik masayarakat yang ada di-plotting lokasi geografisnya, kemudian didaftarkan ke Google Maps. Setelah terdaftar, informasi dan foto pendukung UMKM diunggah untuk melengkapi informasi yang dibutuhkan konsumen.

Dengan memasukkan informasi geospasial UMKM ke Google Maps, maka akan memperluas keberadaan bisnis dan membantu calon konsumen menemukan bisnis tersebut. Sehingga UMKM yang sudah muncul di Google Maps diharapkan dapat memiliki exposure lebih tinggi. 

Baca Juga: 5 Alasan Kuliah Sambil Kerja Harus Memiliki Sifat Tahan Banting

4. Pembuatan desain objek wisata

ilustrasi pengelolaan objek wisata (instagram.com/hehaskyview)

Sering kali objek wisata masih belum memiliki fasilitas pendukung yang memadai. Untuk itu, pembuatan desain objek wisata diperlukan sebagai acuan dalam pengembangan wisata.

Konsep wisata juga harus dipikirkan agar menjadi keunikan tersendiri yang membedakan dengan lokasi wisata lainnya. Aspek yang penting untuk diperhatikan di antaranya attraction, accessibility, amenity, dan ancillary. Program kerja ini cocok dilakukan oleh mahasiswa dari program studi arsitektur dan pariwisata.

5. Manajemen organisasi pemuda

Potret p rogram kerja KKN (dok. pribadi/Mar'a Kamila)

Jika kelompok pemuda di wilayah KKN memiliki permasalahan seperti struktur organisasi yang kurang efektif, kegiatan yang itu-itu saja, kekurangan sumber daya manusia, maka dapat menjadi potensi program kerja KKN.

Pengalaman organisasi yang didapatkan selama di kampus maupun luar kampus dapat kita terapkan dalam membantu menyelesaikan permasalahan organisasi pemuda. Misalnya dengan memberikan saran untuk merombak divisi-divisi dan komposisi anggota di dalamnya, atau membantu mengadakan kegiatan besar seperti festival kebudayaan. 

6. Pendampingan pendirian UMKM 

ilustrasi pendampingan pendirian UMKM (gatesfoundation.org)

Jenis usaha yang dikembangkan dan target peserta dari program kerja ini dapat disesuaikan dengan potensi sumber daya yang ada di wilayah masing-masing. Misalnya dapat melibatkan ibu-ibu PKK untuk melakukan pendampingan pembuatan dan pemasaran salad sayur.

Dapat pula memulai usaha gift shop bersama pemuda desa, seperti bucket snack dan hampers. Diharapkan dengan program kerja ini nantinya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

Baca Juga: 7 Momen Seru di Posko KKN, Bikin Rindu Kawan Kuliah!

Writer

Mar'a Kamila

Wow, I am a writer now

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya