Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Apakah kamu pernah begitu memikirkan masa depan sampai-sampai susah tidur dan mood jadi rusak? Wah, kalau seperti itu tandanya rasa khawatirmu sudah berlebihan, lho. Lalu, gimana cara berhenti mengkhawatirkan masa depan agar hidup jadi lebih tenang? Berikut akan diulas jawabannya. Simak terus, yuk!
1. Lakukan deep breathing
ilustrasi latihan pernapasan (pexels.com/Olya Kobruseva) Sadar gak, kalau kamu sedang stres atau merasa khawatir maka napasmu jadi pendek? Di antara cara mengatasinya, yaitu dengan melakukan deep breathing atau latihan pernapasan. Coba tarik napas dalam-dalam, kemudian embuskan perlahan. Lakukan berulang-ulang.
Selama bernapas, fokus saja pada pernapasan, dan jangan memikirkan hal lain. Cara ini cukup efektif membantumu lebih mindful terhadap momen saat ini dan bisa mengurangi perasaan khawatir serta tubuh dan pikiran jadi lebih rileks.
Baca Juga: 5 Tips Lancar Menjalani Hari dan Bebas Rasa Khawatir!
2. Praktikkan rasa syukur
ilustrasi pria tersenyum (unsplash.com/Brooke Cagle) Kekhawatiran umumnya akan memicu berbagai pemikiran negatif. Sebaliknya, rasa syukur mampu memusatkan perhatianmu pada hal-hal positif.
Sudah kodratnya otak gak bisa berpikir positif dan negatif secara bersamaan. Itu sebabnya, mempraktikkan rasa syukur saat pikiranmu sedang mengkhawatirkan masa depan merupakan langkah efektif menggeser pola pikir dari negatif ke positif.
3. Mempersiapkan skenario terburuk
ilustrasi pria merenung (unsplash.com/Dollar Gill) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Hal yang sudah jadi kebiasaan memang gak gampang menghilangkannya. Kalau kamu kesulitan menghilangkan kebiasaan mengkhawatirkan masa depan yang tak pasti, cobalah tanyakan ke diri sendiri gimana kalau memang skenario terburuk yang kamu pikirkan itu terjadi. Langkah apa yang akan kamu lakukan saat itu.
Memberikan pertanyaan ini ke diri sendiri cukup efektif untuk membuatmu tenang. Setidaknya dengan berpikir demikian kamu jadi berhasil menyiapkan action plan. Dengan begitu, pikiranmu jadi lebih mudah dialihkan ke hal lain.
4. Buat daftar apa saja yang ingin kamu capai
ilustrasi menulis (unsplash.com/Dollar Gill) Terlalu banyak keinginan terkadang bisa bikin kamu kewalahan sendiri. Impian yang harusnya menjadi motivasi malah berubah jadi beban di hati karena timbul ketakutan apakah nanti akan terealisasi.
Untuk mengatasinya, coba tuliskan apa saja impian atau hal-hal yang ingin kamu capai. Gak masalah jika impian itu terkesan gak masuk akal. Yang penting sudah ditulis.
Dari situ jadi jelas mana-mana saja yang bisa kamu prioritaskan, dan mana yang bisa nanti-nanti. Membuat daftar seperti ini bisa membantu menghilangkan victim mentality yang kerap jadi penyebab rasa khawatir terhadap masa depan, lho.
Baca Juga: Lakukan 5 Cara Ini untuk Berhenti Khawatir pada Pikiran Orang Lain