TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ubah Perasaan Sedih Jadi Hal yang Bermanfaat lewat 6 Cara Berikut Ini

Boleh kok sedih, tapi jangan sampai berlarut-larut, ya!

perasaan sedih dan kecewa (pixabay.com/3938030)

Ada kalanya kita diterpa berbagai masalah dan cobaan dalam hidup. Entah itu karena ditinggal oleh keluarga dekat ataupun kehilangan sesuatu yang berharga. Sedih, kecewa dan galau terasa menumpuk di dalam hati. Apa kamu juga pernah merasakan hal itu?

Kita semua pasti pernah merasakan sedih dan bahagia, tapi kita juga tidak boleh terlalu lama larut dalam kesedihan. Bagaimanapun juga, waktu akan selalu berjalan maju. Untuk kamu yang saat ini sedang merasa sedih, kamu bisa lakukan enam cara ini untuk menyalurkan rasa sedih itu menjadi sebuah hal yang bermanfaat.

1. Menulis puisi

menulis puisi di buku diari (pixabay.com/StockSnap)

Puisi adalah salah satu cara mencurahkan isi hatimu. Bagi kamu yang sulit mengungkapkan perasaan secara langsung, menulis puisi mungkin bisa dijadikan pilihan. Kamu bisa merangkai kata-kata yang sesuai dengan isi hati.

Nantinya, puisi-puisi ini juga bisa kamu unggah supaya orang lain dapat ikut menikmati hasil karyamu itu. Selain itu, kamu juga bisa mengirimnya ke platform artikel atau berita, yang juga menerima tulisan-tulisan berbentuk puisi. Beberapa di antaranya bahkan bisa memberikan kamu upah menulis dengan angka yang menarik, lho.

2. Menulis lagu

menciptakan lirik dan aransemen musik (unsplash.com/Amin Asbaghipour)

Banyak sekali musisi yang menciptakan lirik ataupun melodi lagu di saat mereka sedang merasa sedih atau kecewa. Dalam kondisi tersebut, lirik lagu yang dihasilkan bisa lebih menyentuh dan relatable dengan permasalahan kita sehari-hari.

Kalau mau, kamu juga bisa mencoba menulis lirik lagu yang menggambarkan perasaan hatimu saat ini. Selain untuk mencurahkan perasaan, kamu juga bisa menghasilkan karya-karya yang kelak bisa bermanfaat bagimu serta dapat dinikmati oleh orang lain.

Baca Juga: 5 Hal yang Bisa Dilakukan Penulis saat Sedih, Bukan Rebahan!

3. Membuat konten di media sosial

menciptakan video untuk media sosial (pexels.com/Ivan Samkov)

Membuat konten di media sosial adalah salah satu hal produktif yang kamu bisa kerjakan di saat sedih. Kamu bisa membuat video curahan hati ataupun kutipan kata-kata motivasi yang sesuai dengan kondisimu sekarang. Siapa tahu, kontenmu itu bisa diterima dan dinikmati oleh banyak orang.

Namun kamu juga perlu hati-hati ketika menceritakan masalah pribadimu di media sosial, ya. Bisa saja ada orang yang memanfaatkan ceritamu untuk perbuatan yang merugikan atau mengancam dirimu. Jadi kamu harus tetap membatasi diri untuk hal-hal yang terlalu sensitif bila diceritakan ke khalayak ramai.

4. Memasak

membuat kreasi masakan (pixabay.com/PublicDomainPictures)

Nah kegiatan satu ini juga cocok untuk kamu yang senang menciptakan kreasi makanan. Daripada kamu menghabiskan waktu seharian dengan menangis di kamar, lebih baik kamu buang emosi negatif itu dengan mencari resep makanan dan memasaknya.

Semakin sering kamu melakukannya, kemampuan masakmu pun akan semakin membaik. Mungkin saja jika kamu telaten, kamu bisa merintis bisnis makanan milikmu sendiri ataupun membuat kelas memasak untuk pemula. Tentunya hal ini jauh lebih produktif, bukan?

5. Berlatih membuat riasan wajah

melatih kombinasi berbagai produk kosmetik (unsplash.com/Element5 DIgital)

Cara yang satu ini sering sekali dijadikan bahan "balas dendam" untuk orang-orang yang terjebak dalam masalah percintaan, nih. Biasanya orang-orang yang diputuskan oleh kekasihnya merasa ingin memperbaiki penampilannya supaya terlihat menawan.

Momen sedihmu sekarang bisa jadi motivasi bagi kamu untuk belajar merias wajah dan menjaga penampilan diri. Selain sebagai sarana untuk menyalurkan emosi, kamu juga akan memiliki penampilan yang lebih menarik ke depannya. Hal ini tentunya membuat kamu lebih percaya diri dan semangat.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Sedang Depresi, Bukan Sekadar Sedih Biasa

Verified Writer

Leonaldo Lukito

Berbagi Pikiran dan Rasa melalui Padanan Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya