Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Banyak yang mengira bahwa seseorang mudah disukai karena wajah yang menarik, berbakat, atau berkarater super ramah. Namun faktanya, siapapun bisa disukai banyak orang dengan melatih kebiasaan tertentu, lho!
Dilansir dari forbes.com, disebutkan bahwa ketertarikan tidak selalu dipengaruhi oleh karakter bawaan seperti pintar atau cantik. Akan tetapi, sikap yang tulus, jujur dan pintar memahami orang lain jadi nilai plus yang membuat seseorang banyak disukai.
Mereka yang punya karakter-karakter di atas cenderung memiliki keterampilan emosional (EQ) yang lebih tinggi dibandingkan orang lain. Itulah sebabnya, mereka jadi favorit dan tampil menonjol di dalam suatu komunitas. Kabar baiknya, sikap ini bisa dilatih dan dipraktekkan siapa saja. Simak, yuk!
1. Lebih banyak mendengarkan
Sering kali dalam suatu percakapan, kita lebih fokus pada apa yang akan dikatakan daripada mendengarkan dengan lebih seksama. Akibatnya, pembicaraan jadi lebih terfokus pada diri sendiri. Sedangkan secara alami, lawan bicara merasa lebih senang bila didengarkan dengan lebih baik.
Kamu bisa membiasakan diri jadi pendengar yang baik dengan menatap lawan bicara, mengangguk, atau mengajukan pertanyaan saat seseorang bercerita padamu. Dengan begitu, mereka akan merasa diperhatikan dan dengan sendirinya jadi respek padamu.
2. Kurangi kebiasaan asik sendiri dengan smartphone
Rasanya sudah bukan hal asing melihat teman kita asik sendiri dengan smartphone-nya saat sedang kumpul. Tapi, jangan biasakan menengok smartphone saat kamu sedang ada di tengah percakapan ya, guys!
Selain kurang sopan, sering menatap layar smartphone menunjukkan kalau kamu tidak memperhatikan lawan bicaramu. Simpan smartphone-mu di dalam kantong atau tas supaya kamu tidak terdistraksi. Hal ini akan menunjukkan kamu seorang yang menghargai kebersamaan kalian.
3. Tulus dan apa adanya
Siapa sih yang suka dengan orang fake? Berusaha tulus dan menunjukkan dirimu apa adanya adalah salah satu kebiasaan yang perlu kamu terapkan saat menghadapi siapa saja.
Gak perlu malu dengan kekurangan yang kamu miliki lalu berusaha menutupinya. Sikap tulus dan apa adanya bikin orang nyaman berinteraksi denganmu.
Selain itu, orang dengan kebiasaan ini juga mudah dipercaya, lho! Mereka gak bikin orang lain khawatir dimodusi dan jauh dari kesan 'ada udang di balik batu'.
4. Berpikiran terbuka dan netral
Seseorang yang punya pikiran terbuka cenderung lebih disukai dibanding mereka yang senang menghakimi orang lain. Karena secara naluri, terasa lebih nyaman berinteraksi dengan mereka. Gak enak kan kalau bicara dengan orang yang senang nge-judg dan susah mendengarkan pendapatmu?
Bersikap dengan pikiran terbuka dan netral juga memudahkanmu berempati dan memahami perasaan orang lain. Ini juga jadi nilai plus buat yang bikin orang lain gampang suka dan nyaman denganmu, lho!
Baca Juga: 5 Kebiasaan Sepele yang Harus Diterapkan untuk Mencegah Penyakit Flu!
5. Berusaha low-profile
Gak perlu memaksakan diri supaya orang lain suka padamu dengan cari-cari perhatian yang berlebihan. Apalagi dengan mengumbar segala kelebihan dan prestasi yang kamu miliki. Biasakan diri tampil low-profile dan tidak terlalu menonjol di lingkunganmu. Caranya dengan bersikap ramah dan terbuka pada siapa saja.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Bila kamu terbiasa bersikap ramah dan rendah hati, orang lain akan sendirinya mengapresiasi kelebihan dan prestasimu. Jadi low-profile bukan berarti menolak pujian, lho! Menyikapi pujian dari teman dengan terimakasih dan rasa syukur juga menunjukkan kamu orang yang low-profile.
6. Bersikap konsisten di depan siapa saja
Untuk jadi pribadi yang mudah dipercaya dan disukai, kamu perlu bersikap konsisten. Artinya, kamu menunjukkan sikap baik pada semua orang tanpa peduli latar belakang dan posisi mereka. Kamu juga perlu menghindari menjilat atau berkata manis pada orang tertentu demi mendapat perhatian.
Orang cenderung menyukai mereka yang konsisten karena sikapnya yang mudah dipahami. Selain itu, dengan bersikap konsisten, orang lain merasa lebih suka berinteraksi denganmu karena kamu bukan orang yang 'bermuka dua'.
7. Menampilkan gerak tubuh yang positif
Saat berinteraksi, lawan bicaramu tidak hanya menilai apa yang kamu katakan, tapi juga ekspresi dan gestur tubuh. Uniknya, lagi gestur tubuh bisa menimbulkan efek yang lebih besar dibandingkan perkataanmu.
Jadi, biasakan menampilkan gerak tubuh yang positif seperti berbicara dengan tangan terbuka, membuka lebar kedua bahu, dan tidak menyilangkan kedua tangan dan kaki. Selain itu jaga kontak mata, tersenyum, dan sedikit mencondongkan tubuh pada lawan bicara. Gestur yang positif seperti di atas akan membuat orang lain lebih tertarik dan senang ada di dekatmu.
8. Mengingat dan menyebut nama lawan bicara
Nama adalah bagian esensial dari identitas seseorang. Terasa menyenangkan bila mendengar orang lain sering menyebut namamu saat berbincang. Hal ini akan membuat orang lain merasakan penting dan dekat denganmu.
Karenanya, biasakan diri menghapal dan menyebut nama lawan bicara saat kamu berinteraksi. Bila kamu mudah lupa, jangan malu untuk bertanya dan ingat kembali nama itu sampai kamu hapal!
9. Gak pelit kasih senyum
Saat berpapasan dengan orang lain, pastikan senyum selalu terpampang di wajahmu. Bahkan saat merasa mood-mu kurang baik, kamu sebaiknya tetap berusaha untuk tersenyum. Tidak hanya membawa efek positif untuk dirimu, tapi orang lain akan merasa bahagia saat melihatmu tersenyum.
Coba latihan berbagai ekspresi tersenyum di depan kaca dan gunakan saat berinteraksi sehari-hari. Kamu akan merasakan orang-orang di sekitarmu pun jadi banyak tersenyum kepadamu karena aura positif yang kamu sebarkan.
Baca Juga: Gak Nyangka, 10 Kebiasaan Sepele Ini Dapat Memicu Kanker Payudara
