TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Cara Sikapi Saat Mendapatkan Masukan yang Bagus, Bijaklah

Jangan mudah percaya, ya

ilustrasi memberi masukan (pexels.com/Artem Podrez)

Setiap manusia pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Walaupun ada orang yang kelihatannya sempurna pasti dia memiliki celah kekurangan. Untuk itu fungsi adanya orang lain adalah supaya bisa melengkapi kekurangan yang dimiliki. 

Hidup akan terasa lebih indah jika kita bisa saling mengisi satu sama lain. Memberi masukan dan saran misalnya pada kekurangan orang lain. Namun jika dipikir banyak tersaji masukan-masukan dari orang lain yang kelihatannya baik untuk diri kita. Eits, tapi tunggu dulu ya jangan langsung dipercaya, supaya tidak salah merespons ini ada beberapa cara untuk menyikapi masukan yang kelihatannya baik. Cek yuk.

1. Tampung masukan tersebut

ilustrasi cewek baju kuning (pexels.com/ Jack Sparrow)

Sebagai seorang manusia yang harus punya sikap dan attitude yang baik, ketika mendapatkan masukan kita harus bisa menghargainya. Hargai masukan tersebut dengan menampung apa yang orang lain katakan. Masukkan-masukan yang ada dalam hidup kita memang sebagai bentuk perhatian orang lain terhadap diri.

Jangan langsung menolaknya, dengarkan terlebih dahulu masukkan yang diberikan. Masukkan yang mungkin kelihatannya baik bisa disimpan untuk referensi jika dibutuhkan. Ini cara bijak yang bisa kamu lakukan.

Baca Juga: 5 Alasan Kita Sakit Hati ketika Mendapat Masukan dan Cara Mengatasinya

2. Jangan langsung dipercaya

ilustrasi berdiskusi (pexels.com/Cedric Fauntleroy)

Sikapi masukan yang kelihatannya baik dengan cara yang bijak dengan tidak langsung mempercayainya. Memang kelihatannya masukkan tersebut baik untuk diri kita. Akan tetapi hal itu belum tentu cocok diterapkan di kehidupan kita.

Maka dari itu supaya tidak rugi dan salah dalam mengambil langkah, jangan mudah mempercayai masukkan orang lain sebelum kamu membuktikan jika masukan itu cocok. Jangan jadi orang yang cuek dengan hidupmu sendiri dan mengikuti omongan orang lain. Sebab nanti jika ada ruginya Kamu sendiri yang akan menanggungnya.

3. Pikirkan matang-matang apakah masukan itu tepat untukmu

ilustrasi bertiga (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Menerima kekurangan diri adalah bentuk mencintai diri sendiri. Selain itu juga menerima masukan untuk memperbaiki diri juga termasuk. Pada dasarnya manusia memang punya kekurangan, namun bisa disempurnakan menjadi lebih baik.

Jika kamu orangnya terbuka pada masukkan berarti kamu menghendaki ke hal yang lebih baik lagi. Untuk itu pikirkan matang-matang semua masukan yang datang. Bijaklah dalam memilih masukan yang baik untuk diri sendiri.

Baca Juga: 5 Tips Memberi Masukan Rekan Kerja Tanpa Menyakiti, Pasti Diterima!

Verified Writer

Maftukhatul Azizah

Berbagi energi positif melalui tulisan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya