Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Ada yang bilang kamu boleh sombong asal ada yang bisa disombongkan. Namun, jangan dianggap serius apalagi mengikutinya begitu saja, ya. Kalau kamu cuma berbual, jelas gak baik. Tetapi kalaupun kamu punya prestasi, menyombongkan diri juga gak lantas bagus buatmu.
Dengan atau tanpa pencapaian tertentu, rendah hati tetaplah yang utama. Memang kadang gak mudah. Terutama jika kamu pernah begitu diremehkan. Pencapaianmu saat ini jadi terasa seperti kesempatan emas untuk membalas dendam pada orang-orang yang pernah meremehkanmu. Tetapi dorongan ini jangan diikuti ya? Ingat baik-baik 6 hal ini:
1. Buka wawasan, masih banyak banget yang lebih hebat daripada kamu
Pexels.com/lucxama-sylvain-1361467 Dengan pencapaianmu, tentu saja kamu hebat. Namun jangan menutup mata dan telinga, ya. Ingat, di atas langit masih ada langit. Di dunia ini masih ada begitu banyak orang yang lebih hebat darimu.
Kalau mereka bisa tampil biasa-biasa saja, kenapa kamu mesti menyombongkan diri? Gak malu? Jelas kamu harus bangga dan percaya diri dengan pencapaianmu. Tetapi gak usah berlebihan juga.
2. Kalau kamu ingin pencapaianmu terus naik, harus bisa rendah hati
Pexels.com/jose-luis-photographer-1254244 Rendah hati adalah kunci jika kamu gak ingin prestasimu terhenti atau lekas terus terjun bebas. Ini akan membuatmu fokus buat terus belajar dan bekerja atau berkarya dengan lebih baik lagi.
Sementara kesombongan membuatmu lebih banyak memikirkan cara agar orang-orang mengagumimu. Sesuatu yang sebenarnya gak bisa didapatkan hanya dari pencitraan melainkan bukti yang kuat dan konsisten.
Baca Juga: 5 Alasan Kamu Gak Boleh Sombong Sama Apa yang Kamu Miliki Sekarang
3. Tanpa menyombong pun, orang bisa melihat sepak terjangmu kok
Ya, inilah alasan paling simpel kamu gak perlu sombong karena pencapaianmu. Kalau memang prestasimu mengagumkan, kamu sudah gak perlu menguatkannya dengan apa pun. Prestasi itulah yang dengan sendiri akan menunjukkan siapa kamu.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Jika kamu masih merasa perlu berkoar-koar, kemungkinannya hanya dua. Prestasimu masih terbilang remeh atau sebenarnya gak remeh tetapi kamu punya sifat kurang percaya diri dan haus akan perhatian orang.
4. Jika kamu senang menyombongkan diri, orang-orang malah menunggu masa kejatuhanmu
Bukannya mereka dengki, tetapi kesombonganmu memang bikin gemas. Mereka jadi penasaran seberapa lama kamu akan bisa mempertahankan pencapaianmu. Padahal seperti disebutkan dalam poin 2, kesombongan membuatmu mudah lengah sehingga prestasimu terancam stagnan atau malah anjlok. Duh, memangnya kamu sudah siap malu?
5. Kesombongan memudarkan pesonamu
Bila kamu berpikir menyombongkan diri membuat level kerenmu melonjak, kamu keliru banget. Kesombongan justru bikin orang-orang ilfeel sama kamu. Mereka gak lagi memperhatikan pencapaianmu, sudah keburu muak oleh tingkahmu.
Sebaliknya jika kamu tampak tenang-tenang saja meski prestasi selangit, orang-orang akan tertarik padamu. Secara mental, kamu terlihat betul-betul siap menyandang kesuksesan.
Baca Juga: Kerap Dicap Sombong, Ini 5 Alasan Orang Jarang Ngomong
