TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apakah Kamu Yakin Sudah Self Love? Jawab Dulu 5 Pertanyaan Ini!

Katanya cinta, tapi kok masih suka menyakiti diri sendiri?

ilustrasi zona nyaman (pixabay.com/JillWellington)

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa self love merupakan wujud dari mencintai diri sendiri. Yang mana self love mengajarkan kita untuk bisa memprioritaskan diri sendiri dan hal tersebut bukanlah sebuah keegoisan, ya.

Saat mendenagar kata self love, apa yang kamu pikirkan? Apakah membahagiakan diri dengan pergi jalan-jalan? Ataukan dengan memberikan hadiah mewah pada diri sendiri? Ya, hal tersebut memang tidak salah dan juga bisa menjadi wujud self love.

Akan tetapi, nyatanya self love memiliki makna yang jauh lebih dalam daripada hanya sekadar membuang-buang uang dengan dalih membahagiakan diri sendiri. Ya, self love yang paling sederhana tapi tak jarang dilupakan adalah dengan mengenal dan memahami dengan baik akan diri sendiri.  Jadi, apakah kamu yang selalu berkoar-koar self love nyatanya sudah benar-benar mencintai diri sendiri? Untuk membuktikannya jawab lima pertanyaan di bawah ini, ya.

1. Apakah kamu pernah berterima kasih kepada dirimu sendiri?

Ilustrasi orang merenung (pixabay.com/Pexels)

Sebagai seorang insan yang tahu diri dan tentunya mencintai diri sendiri, sudah sepatutnya kita banyak mengucapkan terima kasih pada diri sendiri, nih. Mengapa demikian? Bagaimana tidak jika kamu bisa berdiri tegak pada titik kehidupan yang sekarang ini ya berkat perjuangan dari dirimu yang begitu luar biasa.

Begitu luar biasanya dirimu itu karena meski telah jatuh berulang kali atas pernasalahan hidup tapi tetap berulang kali juga bisa bangkit dan melewatinya. Dengan kata lain, bukankah pahlawan paling berjasa dalam hidupmu ialah dirimu sendiri, ya. Lantas, seberapa sering sih kamu berterima kasih pada dirimu sendiri? Atau lebih sering mununtut lagi, lagi, dan lagi? Katanya cinta, tapi kok tak tahu diri pada diri sendiri?

Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku Self Love yang Wajib Kamu Baca

2. Pernahkah kamu meminta maaf dan memaafkan dirimu sendiri?

ilustrasi orang minta maaf (pixabay.com/ITECHirfan)

Namanya juga manusia, pasti pernah berbuat salah, termasuk dirimu sendiri. Sadar atau tidak ketika kamu gagal dalam mendapatkan impianmu, kamu sering menyalahkan dirimu sendiri. Apakah pada momen tersebut kamu lupa bagaimana perjuangan dari dirimu meski pada akhirnya mengalami kegagalan? It’s okay kalah, it’s okay gagal, ya.

Kamu  bisa meminta maaf atas kegagalan atau kesalahan dirimu sendiri dan menerima permohonan maaf tersebut. Kalau orang lain yang berbuat salah masih bisa kamu beri kesempatan, kenapa kamu tak bisa memaafkan dirimu sendiri? Diri yang seharusnya kamu  jadikan cinta pertamamu.

Terlebih lagi, berapa banyak beban hidup yang telah memberatkan dirimu? Pernahkan kamu meminta maaf atas hal tersebut dan berjanji untuk segera menyelesaikannya? Karena ketika mencintai diri sendiri pastinya tak ingin diri ini menjalani hidup yang terlalu berat, ya.

3. Apa kelebihan dirimu?

ilustrasi evaluasi diri (pexels.com/Anete Lusina)

Secara logika, yang paling memahami diri sendiri itu ya kamu sendiri, bukan orang lain pun orang terdekatmu, ya. Apalagi kalau kamu sudah self love, harusnya kamu jadi begitu mengenal dirimu, termasuk kelebihanmu. Yang mana kelebihan itu umumnya satu garis dengan kesukaan, seperti kelebihanmu adalah public speaking yang membawamu suka berinteraksi dengan banyak orang.

Nah, kalau sudah mencintai diri sendiri harusnya paham dan mau melakukan apa yang disuka dari kemampuan atau kelebihanmu itu, ya. Jadi, kamu sudah benar-benar tahu belum apa kelebihanmu? Atau jangan-jangan sudah tahu tapi tak mengaplikasikannya? Jangan sampai justru yang kamu jalanakan bukan apa yang kamu suka, melainkan kelemahan atau kekurangamu yang jelas tak mecerminkan self love, ya.

4. Apa kekuranganmu?

ilustrasi orang berpikir (pexels.com/Valeria Ushakova)

Kalau kamu mencintai seseorang, harusnya kamu tak rela jika ia menjalani hidup dengan kekurangannya bukan? Hal ini juga berlaku pada dirimu sendiri yang konon telah kamu cintai. Coba tanya pada dirimu, apa yang menjadi kekurangan dan kelemahanmu.

Setelah mengetahuinya, maka jangan paksakan diri untuk memperbaikinya, ya. Ingat untuk mencintai dirimu dengan apa adanya, terlebih lagi bukan cuma kamu yang punya kekurangan, melainkan semua orang di dunia ini, lho.

Baca Juga: 5 Tips agar Self-Love Tidak Berujung Menjadi Narsis  

Verified Writer

Melinda Fujiana

Instagram : @melindaf__ Wish ur day always shine as a star!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya