Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Mulai dari Gen X hingga Gen Z pasti memiliki pandangan yang berbeda akan sesuatu. Hal tersebut dibahas dalam acara bertajuk "Gen Z Vs Everybody and How They're Going to Rule the World" di Future is Female by Popbela, Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022 di The Tribrata, Jakarta pada Jumat (30/9/2022).
Menggandeng sederet narasumber yang sangat menginspirasi, ada Mischka Aoki dan Devon Kei Enzo sebagai Match & Science Olympiad Medalist, serta Marsha Nayla Zulkairnain selaku seniman dan musisi yang mewakili Gen Z. Gak hanya itu, ada pula Grace Tahir selaku Direktur Mayapada Hospital dari Gen X yang akan menuturkan pandangannya tentang Gen Z. Mari simak bersama!
1. Kreativitas Gen Z menjadi sisi positif
Future is Female by Popbela IMGS 2022 (30/9/2022) IDN Times/Mitha Aullia Gen Z selalu mempunyai segudang ide dan kreativitas yang seakan tidak ada habisnya. Dari fakta tersebut, kreativitas yang disebarkan oleh Gen Z menjadi sisi positif yang memiliki kemungkinan besar menciptakan inovasi terbaru di setiap perusahaan.
“When i talk about Gen Z, I really love them. Aku merasa benar dibantu oleh Gen Z itu adalah creativity mereka yang luar biasa sekali,” kata Grace.
Baca Juga: Gen Z Tak Yakin Penegakan Hukum di Indonesia Berlangsung Baik
2. Gen Z adalah generasi yang open minded
Future is Female by Popbela IMGS 2022 (30/9/2022) IDN Times/Mitha Aullia Menjadi salah satu narasumber pada acara Future is Female dengan pembahasan mengenai Gen Z, Marsha hadir membagikan pandangannya. Menurutnya, Gen Z merupakan generasi yang open minded.
"Gen Z is really open minded generation. Karena kita dekat dengan sosial media dan internet, kami diberi kemudahan untuk mengakses segala informasi di seluruh dunia dengan memikiki wawasan yang luas. Ini seharusnya menjadi generasi yang berpikiran terbuka dan mudah untuk mengekspresikan pikiran kami," ungkapnya.
3. Problem solving ala Gen Z
Future is Female by Popbela IMGS 2022 (30/9/2022) IDN Times/Mitha Aullia Gak hanya jadi generasi yang kreatif, Gen Z juga merupakan generasi dengan pemikiran yang sering kali out of the box. Sejalan dengan itu, pemanfaatan teknologi adalah cara yang dilakukan oleh Gen Z dalam mengatasi problem solving.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
“I guess, karena Gen Z ini tumbuh beriringan dengan digitalisasi, kami sering menggunakan dan memanfaatkan teknologi untuk banyak keperluan, salah satunya problem solving,” tutur Marsha.
4. Menciptakan lingkungan kerja terbuka adalah salah satu cara Gen Z dalam membawa perubahan
Future is Female by Popbela IMGS 2022 (30/9/2022) IDN Times/Mitha Aullia Ada dua hal yang bisa dilakukan Gen Z untuk mendobrak dan membawa perubahan, khususnya dalam pekerjaan di perusahaan. Hal tersebut dilakukan berdasarkan dari karakteristik para Gen Z.
Berangkat dari wawasan luas serta pemikiran terbuka yang dimiliki oleh Gen Z, mereka dapat menciptakan lingkungan kerja terbuka. Selain itu, penting sekali bagi Gen Z untuk mengimbangkan antara kehidupan mereka dengan pekerjaan atau istilahnya adalah work life balance.
Baca Juga: BNPT Sebut Gen Z dan Milenial Rentan Terpapar Radikalisme
