Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pernahkah kamu merasa ragu untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi setelah lulus SMA? Atau, kamu merasa belum siap untuk memasuki dunia kerja dan ingin mencari pengalaman baru? Jika ya, gap year mungkin bisa menjadi pilihan yang tepat untukmu. Gap year adalah periode jeda yang diambil oleh seorang individu di antara jenjang pendidikan, biasanya setelah menyelesaikan SMA dan sebelum melanjutkan ke perguruan tinggi.
Periode ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai hal, termasuk mengembangkan potensi diri. Berikut adalah lima cara maksimal untuk memanfaatkan gap year untuk memaksimalkan potensi diri. Simak baik-baik, ya!
Baca Juga: 5 Aktivitas untuk Mengasah Skill saat Mengambil Gap Year
1. Menjelajahi minat dan bakat
ilustrasi belajar (pexels.com/Artem Podrez) Masa gap year merupakan waktu yang tepat untuk mengeksplorasi minat dan bakat yang kamu miliki. Kamu bisa mencoba berbagai kegiatan baru, seperti:
- Mengikuti kelas seni, seperti melukis, menari, atau musik
- Belajar bahasa asing, yang dapat membuka peluang baru di masa depan
- Mencoba olahraga baru, seperti yoga, panjat tebing, atau bela diri
Dengan mencoba berbagai hal, kamu bisa menemukan apa yang kamu sukai dan ingin kamu tekuni di masa depan. Kamu mungkin menemukan bakat terpendam yang selama ini tidak kamu sadari. Pengalaman ini juga bisa membantumu menemukan pilihan jurusan kuliah atau karir yang sesuai dengan minat dan bakatmu.
2. Memperkuat kemampuan dan keterampilan
ilustrasi belajar (pexels.com/MART PRODUCTION) Selain minat dan bakat, kamu juga bisa memperkuat kemampuan dan keterampilan yang kamu miliki selama gap year. Kamu bisa:
- Mengikuti kursus online, seperti kursus bahasa Inggris, desain grafis, atau pemrograman
- Magang di perusahaan, yang dapat memberimu pengalaman kerja dan koneksi di dunia profesional
- Mengikuti program pelatihan, seperti pelatihan kepemimpinan, public speaking, atau entrepreneurship
Dengan meningkatkan kemampuan dan keterampilan, kamu akan lebih siap untuk memasuki dunia perkuliahan atau dunia kerja. Kamu akan memiliki nilai tambah yang membuatmu lebih kompetitif dibandingkan dengan orang lain.
3. Membangun pengalaman dan jaringan
ilustrasi belajar (pexels.com/Miriam Alonso) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Gap year juga bisa kamu manfaatkan untuk membangun pengalaman dan jaringan. Kamu bisa:
- Mengikuti kegiatan volunteer, seperti mengajar di komunitas atau membantu di panti asuhan.
- Bekerja paruh waktu, yang dapat membantumu mendapatkan penghasilan dan pengalaman kerja.
- Mengikuti program pertukaran pelajar, yang dapat memberimu kesempatan untuk belajar di luar negeri dan bertemu orang baru.
Dengan membangun pengalaman dan jaringan, kamu akan mendapatkan banyak manfaat, seperti meningkatkan kepercayaan diri, memperluas wawasan, dan mendapatkan koneksi yang bermanfaat untuk masa depan. Pengalaman dan jaringan yang kamu bangun selama gap year akan membantumu dalam mencapai tujuan hidupmu.
Baca Juga: 6 Cara Hadapi Rasa Tertinggal Kala Gap Year
4. Mempersiapkan diri untuk perguruan tinggi
ilustrasi belajar (pexels.com/Karolina Grabowska) Jika kamu masih belum yakin dengan jurusan yang ingin kamu pilih, gap year bisa kamu manfaatkan untuk mempersiapkan diri untuk perguruan tinggi. Kamu bisa:
- Melakukan riset tentang berbagai jurusan, sehingga kamu dapat memilih jurusan yang tepat untukmu
- Mengunjungi kampus, untuk merasakan atmosfer perkuliahan dan melihat fasilitas yang tersedia
- Berbicara dengan para mahasiswa, untuk mendapatkan informasi tentang jurusan yang mereka pilih dan pengalaman mereka selama berkuliah
Dengan persiapan yang matang, kamu akan lebih mudah memilih jurusan kuliah yang tepat untuk kamu. Kamu juga akan lebih siap untuk menghadapi dunia perkuliahan yang penuh dengan tantangan.
