Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Setiap yang kita lalui dalam hidup sejatinya merupakan pembelajaran. Selalu ada hikmah yang bisa dipetik dan menjadi tuntunan bagi kita semua. Namun, terkadang kita sangat susah memetik pelajaran hidup.
Kamu tidak bisa memaknai rangkaian peristiwa yang terjadi dengan tepat. Tidak jarang mendahulukan prasangka negatif ketika mendapati hal-hal yang tidak sesuai dengan kehendak. Kalau kamu merasa susah memetik pelajaran hidup, mungkin sebabnya lima hal berikut.
1. Kamu pribadi yang keras kepala
ilustrasi keras kepala (pexels.com/Liza Summer) Keras kepala menjadi sifat buruk yang susah dihilangkan. Tipe orang satu ini selalu ngeyel ketika dinasihati. Bahkan, ia tidak bisa belajar dari kesalahan yang sebelumnya telah diperbuat.
Menjadi manusia yang keras kepala menjadi sebab kamu susah memetik pelajaran hidup. Kamu selalu berbuat sesukanya dan tidak mau meresapi apa saja yang sebelumnya sudah dilalui. Bahkan, salah pun kamu tidak mau mengakui bahwa dirimu salah.
Baca Juga: 5 Hal Gak Menyenangkan Namun Berguna untuk Pelajaran Hidup
2. Terkungkung pada kebenaran sendiri
ilustrasi keras kepala (pexels.com/Alex Green) Di era sekarang ini, semakin banyak orang yang terkungkung dengan kebenaran sendiri. Mereka menganggap dirinya sudah paling benar dan tidak mau diingatkan. Tidak jarang berlomba-lomba saling menyalahkan.
Terkungkung pada kebenaran sendiri menjadi sebab kamu susah memetik pelajaran hidup. Kamu tidak bisa diingatkan, bahkan belajar dari apa yang sudah dialami. Bagimu, yang dilakukan sudah paling benar dan tidak ada cacat sedikit pun.
3. Merasa diri sendiri sudah paling baik
ilustrasi perempuan bersedekap (pexels.com/Polina Kovaleva) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Salah satu sifat yang mendominasi diri banyak orang yakni sudah merasa paling benar. Kamu merasa paling sempurna dan tidak ada kekurangan sedikit pun. Tidak ada orang yang lebih baik daripada dirimu.
Perilaku satu ini pada kenyataannya bikin kamu susah memetik pelajaran hidup. Sifat tinggi hati karena merasa sudah paling baik membuatmu tidak mau belajar. Walaupun pernah melakukan kesalahan, kamu selalu mencari pembenaran.
4. Kamu terlalu apatis sehingga tidak peduli dengan lingkungan sekitar
ilustrasi perempuan menatap datar (pexels.com/Konstantin Mischenko) Sebagai makhluk sosial, kehidupan kita tidak bisa dipisahkan dari lingkungan sekitar. Namun, pada kenyataannya, banyak orang yang mengingkari kenyataan tersebut. Mereka apatis dan tidak mau tahu satu sama lain.
Sikap yang terlalu apatis dan tidak peduli lingkungan sekitar bisa membuatmu susah memetik pelajaran hidup. Kamu terjebak pada sudut pandang sendiri tanpa memiliki wawasan yang luas. Padahal, di lingkungan sekitar ada banyak pelajaran hidup yang bisa dipetik.
Baca Juga: 5 Pelajaran Hidup yang Bisa Dipetik saat Kisah Cintamu Kandas Terus