5 Cara Menjaga Work Life Balance bagi Ibu yang Bekerja di Rumah
Jangan terlalu diforsir, ya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Idealnya, pekerjaan dan kehidupan pribadi haruslah seimbang. Para pekerja yang berhasil mencapai keseimbangan ini cenderung bahagia sehingga lebih termotivasi, produktif, dan mampu melakukan pekerjaan dengan baik.
Namun ini menjadi tantangan tersendiri, terlebih bagi mereka yang bekerja remote dan juga punya kesibukan sebagai seorang ibu. Batas antara kehidupan pribadi dan pekerjaan akhirnya menjadi kabur sehingga sering kali tercampur satu sama lain.
Berpengaruh terhadap produktivitas kerja dan kesehatan ibu, sebaiknya lakukan strategi menjaga work life balance berikut ini bagi working at home mom. Terpenting, jangan memaksakan diri, ya!
Baca Juga: 7 Cara Menjaga Work Life Balance bagi Ibu Pekerja
1. Tetapkan jadwal kerja yang jelas
Bekerja remote memang membawa keuntungan tersendiri. Sifatnya yang fleksibel memungkinkan siapa pun untuk bekerja dari mana saja dan kapan saja. Ya, kapan saja yang artinya gak ada jam kerja jelas sehingga sering kali harus menggunakan waktu istirahat untuk bekerja.
Beberapa perusahaan sudah menetapkan jadwal kerja yang jelas bagi pekerjanya. Dengan demikian, ibu tinggal mengikuti jadwal dan disiplin bekerja dalam rentang waktu tersebut. Namun untuk perusahaan yang menerapkan jam kerja fleksibel, ibu perlu menetapkan jadwal kerja yang jelas dan sampaikanlah kepada kolega.
Ini bisa dilakukan dengan memasang jam operasional di bio WhatsApp atau menyampaikan langsung kepada para kolega. Jika ada pesan di luar jam kerja, ibu bisa menggunakan pesan otomatis yang berisi keterangan bahwa akan ada keterlambatan respons dan meminta kolega untuk menunggunya di jam kerja.
Baca Juga: Biar Hidup Lebih Berwarna, Ini 5 Cara Menjaga Work-Life Balance
Baca Juga: Pentingnya Work Life Balance bagi Pekerja, Ini 5 Cara Menerapkannya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.