TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tak Sepenuhnya Benar, Ini 6 Anggapan Keliru Tentang Kebahagiaan

Padahal bahagia itu sederhana

Unsplash.com/Anthony Tran

Di dunia ini, siapa sih yang ingin terus-terusan nelangsa? Tidak ada. Semua orang pasti ingin terus merasakan sepercik kebahagiaan dalam hidup. Sayang seribu sayang, manusia sering lupa bahwa sesungguhnya bahagia itu sederhana. Mindset rumit kerap menyesatkan sehingga kebahagiaan pun tanpa sadar digiring jauh-jauh. 

Makanya tak heran bila sebagian orang sulit merasakan kebahagiaan. Supaya kamu terhindar dari sulitnya bersuka cita, yuk hilangkan enam anggapan keliru berikut ini!

1. Kebahagiaan adalah hal spesial yang hanya bisa dirasakan oleh orang-orang beruntung

Unsplash.com/Revolt

Adalah anggapan yang salah kalau kamu percaya bahwa kebahagiaan hanya bisa dirasakan oleh orang-orang beruntung. Untuk menghapus pemikiran seperti ini, kamu harus mampu mengubah pandangan. Percayalah bahwa tak ada batasan untuk merasa gembira. Semua orang layak atas kebahagiaan, begitupun denganmu. 

2. Kamu sanggup bahagia hanya jika ada seseorang yang memberi kebahagiaan

Unsplash.com/Anthony Tran

Berhentilah beranggapan bahwa kamu hanya bisa meraih bahagia kalau ada yang memberinya padamu. Jangan lupa kamu pun bisa menciptakan perasaan bahagia dengan caramu sendiri. Sebab ketika kamu begitu mengandalkan orang lain atas sebuah kebahagiaan, maka hidup terasa dua kali lebih sulit, lho. 

Baca Juga: 7 Hal yang Harus Berhenti Kamu Lakukan Agar Hidup Lebih Bahagia

3. Berpikir akan terlepas dari keterpurukan kalau kamu dilahirkan sebagai orang lain

liveabout.com

Ini merupakan tanda kamu kurang bersyukur dan belum menerima diri. Tidak puas akan fisik, pencapaian hidup, dan segala hal tentang materilah yang membuatmu sulit bahagia. Lebih meningkatkan syukur dan cinta pada diri adalah kuncinya. Jangan pernah bosan untuk mengingatkan diri sendiri akan hal ini. 

4. Terus berandai kamu sudah pasti bahagia saat punya kekayaan yang melimpah ruah

Pexels.com/Rafael Barros

Kamu berpikir jika bisa bebas menghabiskan banyak uang untuk bersenang-senang dapat menciptakan rasa bahagia? Uang memang kadang bisa memberi perasaan suka cita. Tapi itu bukanlah suatu jaminan. Ada saja lho, yang banyak uang tapi hidupnya hampa karena tak merasa bahagia. Jadi, anggapan seperti ini tidaklah sepenuhnya dapat dibenarkan. 

5. Rasa bahagia bak perihal sakral yang hanya datang dari sesuatu yang besar

Pexels.com/Mentatdgt

Sayang sekali kalau kamu punya pemikiran rasa bahagia cuma bisa datang dari sesuatu yang besar. Padahal ada banyak sekali hal kecil yang dapat membuat hati merasa bahagia. Kamu hanya perlu berusaha lebih peka untuk melihat apa saja sesuatu yang selama ini kamu abaikan. Jangan sampai kamu baru menyesal setelah kehilangannya. 

Baca Juga: Ini 5 Alasan Kenapa Hati Terasa Kosong Saat Lingkunganmu Bahagia!

Verified Writer

Nurfi Islami

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya