TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Suka Malas Belajar? Miliki 4 Sudut Pandang ini Supaya Tetap Semangat

#GoodLife Belajar bukan hanya tentang nilai raport/ IPK aja

koreandramafashion.com

Setiap pelajar pasti pernah malas belajar. Entah mereka yang duduk di bangku sekolah atau kuliah, kemalasan memang menjadi momok yang kerap menghampiri. Kemungkinan, kamu sendiri pernah atau bahkan sering mengalaminya.

Kamu tentu sadar bahwa kemalasan adalah hal yang buruk. Karena itu bisa membuatmu gagal meraih cita-cita yang kamu impikan. Kamu harus menyingkirkannya lho ya. Tapi bagaimana caranya?

Nah, satu hal yang bisa kamu coba adalah dengan mengubah sudut pandangmu. Kemalasan bisa timbul jika kita memandang kegiatan belajar dengan cara yang salah. Berikut ini ada empat cara pandang yang benar tentang belajar. Sehingga kamu bisa menyingkirkan kemalasan dan lebih bersemangat.

1. Semua pelajaran bermanfaat

flickr.com/wonhai

Baik di sekolah maupun kuliah pasti akan mendapatkan berbagai macam pelajaran. Nah, bisa jadi kamu merasa malas mempelajari beberapa di antaranya karena mengira bahwa hal itu tidak akan berguna di masa depanmu nanti.

Sebenarnya, itu adalah cara pandang yang salah. Sebagai contoh, kalau kamu bercita-cita menjadi seorang atlet, kamu mungkin berpikir bahwa belajar matematika tidak ada gunanya. Tapi sebenarnya belajar matematika bisa memberimu kemampuan berpikir secara logika.

Padahal seorang atlet tentu harus mampu menyusun strategi dengan logika supaya bisa memenangkan pertandingan.

Begitu pula jika kamu bercita-cita menjadi dokter. Sekilas pelajaran bahasa kelihatannya tidak akan berguna. Tapi seorang dokter tentu harus mampu menjelaskan masalah kesehatan kepada pasien dengan bahasa yang baik dan benar supaya sang pasien tidak salah paham. Artinya seorang dokter pun perlu memiliki kemampuan berbahasa dengan baik, bukan?

Intinya, kalau sebuah pelajaran tampak tidak bermanfaat, itu cuma karena kamu belum mengetahui manfaatnya. Cobalah cari tahu manfaatnya. Dengan demikian, kamu pasti akan lebih bersemangat untuk mempelajari semua itu.

2. Nilai bukanlah segalanya

pixabay.com/tjevans

Di sekolah atau kuliah, nilai yang kamu terima adalah indikator penting yang menunjukkan apakah kamu sudah menguasai suatu bidang atau belum. Tapi kalau kamu berpikir bahwa nilai adalah hal yang terpenting, maka itu adalah pandangan yang salah.

Sadarkah bahwa ketika kamu bekerja nanti, angka-angka yang tertera pada rapor atau IPK-mu tidak akan banyak berguna? Nilai yang bagus mungkin bisa membuatmu diterima di suatu perusahaan. Tapi setelah itu, yang bisa membuatmu tetap bertahan di sana adalah kemampuanmu dalam bekerja, bukan nilai-nilaimu.

Artinya, kemampuan lebih penting daripada nilai. Maka sekarang saat kamu sekolah atau kuliah, jangan terlalu berfokus pada nilai. Sebaliknya, berfokuslah pada hal apa yang sudah kamu kuasai dengan baik.

Dengan demikian, kamu tidak akan menghalalkan segala cara untuk mendapat nilai bagus. Selain itu, saat mendapat nilai yang kurang memuaskan pun kamu tidak akan putus asa. Karena fokusmu bukan pada nilai, tapi pada kemampuanmu. Sehingga semangat belajarmu tidak akan hilang hanya karena nilai yang kurang baik.

3. Tidak perlu membandingkan dirimu dengan orang lain, tapi bandingkanlah dengan dirimu sendiri

flickr.com/ucentralarkansas.com

Hal lain yang bisa membuat semangat belajar menurun adalah jika kamu melihat orang-orang di sekitarmu tampak memiliki kemampuan yang lebih baik daripada kamu. Mungkin kamu pernah mengalami hal ini, seolah-olah di antara semua temanmu, kamulah satu-satunya yang tertinggal.

Maka bagaimana supaya hal itu tidak merusak semangat belajarmu? Ingat, sekolah bukan perlombaan. Jadi mulai sekarang, cobalah untuk membandingkan dirimu bukan dengan orang lain, tapi dengan dirimu sendiri.

Misalnya, minggu lalu kamu mungkin belum mengerti sebuah cara mengerjakan sebuah soal fisika, tapi sekarang kamu sudah mengerti. Kemarin mungkin kamu belum hapal nama-nama tulang manusia, sekarang kamu sudah hapal.

Berfokuslah pada kemajuan dirimu, bukan pada kemajuan orang lain. Kalau kamu melihat bahwa dirimu sudah berkembang menjadi lebih baik daripada sebelumnya, kamu tentu akan lebih bersemangat untuk terus belajar, bukan?

Verified Writer

Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya