TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Etika saat Minta Bantuan Teman untuk Antar atau Menjemputmu

Harus sudah siap saat teman tiba, jangan terlambat!

ilustrasi mengendarai mobil (pexels.com/cottonbro)

Bepergian adalah salah satu aktivitas yang pasti dilakukan oleh seorang manusia. Seseorang bisa pergi ke berbagai tempat, seperti kantor, sekolah, pusat perbelanjaan, klinik, atau hanya sekadar jalan-jalan mengisi waktu luang.

Guna bisa mencapai tempat-tempat tersebut, kamu perlu kendaraan, terlebih jika jaraknya jauh dari tempat tinggal. Masalahnya, terkadang kamu tidak bisa pergi sendiri karena berbagai alasan, sehingga perlu minta tolong teman untuk mengantar. Namun, jangan sampai melupakan etika berikut bila hendak minta bantuan teman untuk antar atau jemput, ya!

1. Jangan terlalu sering meminta tolong

ilustrasi mengendarai motor (pexels.com/Olivier Darny)

Tidak semua orang memiliki keahlian untuk mengendarai mobil atau motor. Namun, jangan jadikan ini sebuah alasan untuk terlalu sering meminta tolong kepada teman untuk diantar pergi ke mana-mana.

Meski teman tidak menolak, tetapi kamu juga harus tahu diri. Bisa jadi temanmu itu hanya ingin berbuat baik, tetapi kesempatan itu malah kamu manfaatkan untuk mencapai kepentinganmu sendiri.

Bila memang mobilitasmu tinggi dan kamu tidak mampu berkendara sendiri, gunakan kendaraan umum atau transportasi online. Tidak membebani teman dan kamu pun bebas pergi ke mana pun kamu mau.

Baca Juga: 5 Etika Penting dalam Hidup Bertetangga yang Tidak Boleh Diabaikan

2. Jangan memaksa

ilustrasi menumpang kendaraan teman (pexels.com/Kindel Media)

Masih berkaitan dengan poin pertama, bila teman yang sedang kamu mintai tolong untuk mengantarmu ke suatu tempat ternyata sedang berhalangan, jangan dipaksa. Temanmu juga tentu punya urusan lain yang tidak kalah penting dari urusanmu.

Jika kendalanya adalah kamu tidak bisa berkendara sendiri, ada baiknya segera berlatih. Ini akan memberikan keuntungan besar karena kamu tidak perlu bergantung dengan orang lain, sehingga segala urusanmu akan lebih cepat selesai.

3. Harus sudah siap ketika teman tiba

ilustrasi menyetir mobil (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Salah satu hal yang sering dilupakan oleh orang yang minta tolong untuk dijemput adalah perkara tepat waktu. Tidak jarang terjadi hal di mana teman sudah sampai, tetapi kamu malah belum siap. Akhirnya, teman harus rela menunggumu hingga selesai berkemas.

Kebiasaan seperti ini harus segera dihilangkan. Bila memang kamu butuh untuk dijemput, pastikan kamu sudah siap menunggu, sehingga ketika teman tiba, kalian bisa langsung berangkat.

Ingat, temanmu sudah berusaha berangkat lebih awal agar sampai tepat waktu untuk menjemput. Jangan malah kamu yang teledor, ya!

4. Isikan bahan bakar kendaraannya

ilustrasi mengisi bahan bakar kendaraan (pexels.com/Gustavo Fring)

Menumpang di kendaraan milik teman memang tidak perlu membayar. Namun, kamu masih punya pilihan untuk melakukan sesuatu yang baik, seperti membelikan bensin. Meski tidak mengisi tangkinya secara penuh, tapi hal kecil ini bisa sangat membantu.

Teman mungkin akan menolak, tetapi kamu bisa bernegosiasi agar dia mau menerima. Ini merupakan sebuah simbol terima kasih karena teman sudah mau meluangkan waktu untuk mengantarmu bepergian.

Baca Juga: 5 Cara Menghadapi Circle Pertemanan yang Tidak Sesuai Prinsipmu  

Verified Writer

Ratna Kurnia Ramadhani

Manusya mriga satwa sewaka.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya