TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Yuk, Mulai Terapkan! 9 Sikap yang Dimiliki Si Pribadi Menyenangkan

Self-love adalah sifat wajib pertamanya!

ilustrasi pribadi yang menyenangkan (pexels.com/Pixabay)

Kamu mungkin pernah bertemu dengan seseorang yang terasa sangat menyenangkan. Ia juga dicintai oleh banyak orang di sekitarnya. Seseorang umumnya disenangi karena murah senyum, enak diajak bicara, berintegritas dan sebagainya. 

Menjadi orang yang disenangi tentu diinginkan oleh banyak orang. Kita semua, termasuk kamu juga bisa menjadi orang yang menyenangkan. Coba pelajari sembilan sikap ini dan mulai terapkan di dalam keseharianmu, yuk! 

1. Dimulai dengan bersikap baik pada diri sendiri

ilustrasi pribadi yang menyenangkan (pexels.com/Anastasiya Gepp)

Caramu memperlakukan diri sendiri memberi pengaruh besar pada cara kamu memperlakukan orang lain. Bayangkan, bagaimana kamu bisa berbuat baik pada orang lain jika kamu tidak memperlakukan dirimu sendiri dengan baik? Itulah mengapa orang yang disenangi adalah orang mempunyai nilai self-love yang tinggi. 

Perhatikan bagaimana kamu berbicara pada diri sendiri dan bagaimana kamu bereaksi saat kamu berbuat salah. Apakah kamu akan menghukum dirimu sendiri? Melatih kesabaran termasuk salah satu langkah agar kamu lebih mudah bersikap baik kepada orang lain. 

2. Bertindak dengan kebaikan 

ilustrasi pribadi yang menyenangkan (pexels.com/cottonbro)

Orang-orang disenangi karena ia bertindak dengan kebaikan. Kebiasaan berbuat baik dapat menguatkan diri sendiri dan orang lain. Tanpa disadari, perbuatan baik dapat menular. Saat kamu berbuat baik pada orang lain, mereka akan terdorong berbuat kebaikan pula. 

Sebuah jurnal yang diterbitkan oleh British Journal of General Practice menyebutkan bahwa kebaikan juga berdampak positif pada otak. Tindakan kebaikan memicu pelepasan oksitosin dan endorfin dan mendorong terciptanya koneksi saraf baru.

3. Perkataannya dapat dipercaya

ilustrasi pribadi yang menyenangkan (pexels.com/Ron Lach)

Tidak ada yang lebih menyenangkan daripada orang yang jujur. Tentunya tidak ada orang yang suka dibohongi, kan?

Orang jujur setia pada diri sendiri dan nilai-nilai yang ia pegang. Sebagai pasangan atau pun sahabat, orang jujur membuat hubungan menjadi lebih tulus.

Kamu tidak akan khawatir atas apa yang ia katakan. Ia juga bisa membuatmu merasa aman dan dihormati karena kejujurannya itu. 

4. Berpikiran terbuka terhadap perbedaan

ilustrasi pribadi yang menyenangkan (pexels.com/Ron Lach)

Dunia ini dipenuhi dengan perbedaan. Di dalam hidup ini, kamu pasti akan bertemu orang-orang yang memiliki perbedaan pandangan, kepercayaan, ide dan lain sebagainya. Jika kamu membiarkan emosi negatif menguasaimu, akan sangat mudah untuk bereaksi buruk terhadap perbedaan. 

Seseorang disenangi bukan karena ia selalu sama, tetapi karena ia bisa menerima perbedaan dan hidup berdampingan di dalamnya. Dalam hal ini, sikap open minded atau berpikiran terbuka sangat dibutuhkan. Mereka yang open minded tidak menganggap orang lain yang berbeda sebagai musuh. 

Baca Juga: 5 Karakter Film dengan Kepribadian INFJ, Kepribadian Paling Langka

5. Tidak suka mengkritik

ilustrasi pribadi yang menyenangkan (pexels.com/Reem Mansour)

Seperti pada poin sebelumnya, seseorang tentu disukai karena ia adalah orang baik. Sementara, akan sulit menjadi orang baik bila ia dikuasai oleh pikiran negatif. 

Salah satu cara lain untuk menjadi orang yang disenangi adalah mengurangi kritik terhadap orang lain dan mencoba untuk mengadopsi pola pikir yang lebih positif. Ia yang disenangi mampu membingkai ulang situasi dan membuatnya lebih optimis. 

Misalnya, saat seorang teman melakukan kesalahan, ia tidak langsung mengkritik kesalahan tersebut. Ia justru melihat kesalahan tersebut sebagai kesempatan untuk membantu temannya. 

6. Tindakan dan ucapannya sopan 

ilustrasi pribadi yang menyenangkan (pexels.com/Pixabay)

Kesopanan adalah salah satu indikator umum seseorang disukai. Tetapi, kesopanan dalam tindakan dan ucapan ini sangat mempengaruhi interaksi sosial. 

Dalam percakapan sehari-hari, orang yang disenangi tidak berat mengucapkan tolong dan terima kasih. Ini menunjukkan sikapnya yang menghargai orang lain. Begitu pula saat orang lain bersikap kasar, ia tidak langsung menanggapi dengan kasar pula. 

7. Bersedia membantu dengan ikhlas

ilustrasi pribadi yang menyenangkan (pexels.com/Pixabay)

Orang yang disenangi bersedia membantu orang lain. Ia berusaha untuk menemukan cara-cara kecil agar kehadirannya bisa bermanfaat. 

Namun, harus diingat, ia memberikan bantuan dengan ikhlas, bukan untuk mengharapkan imbalan. Bantuan juga tidak harus selalu berupa materi atau membantu orang lain yang tengah mengalami kesulitan, memberikan senyuman juga bisa menjadi bentuk pertolongan, kok.

Mungkin saja orang yang kamu temui saat itu tengah mengalami hari yang sulit. Siapa tahu, senyuman yang kamu berikan bisa menjadi penyemangatnya. 

8. Mau memaafkan kesalahan 

ilustrasi pribadi yang menyenangkan (pexels.com/RODNAE Productions)

Orang yang disenangi percaya bahwa memaafkan lebih baik daripada menyimpan dendam. Sikap ini membantunya bergerak maju ke arah yang lebih positif. Ia akan merasa lebih baik saat hatinya terbebas dari rasa dendam. 

Begitu pula yang ia lakukan pada dirinya sendiri. Ia selalu berusaha melepaskan pengalaman buruk dan kesalahan di masa lalu yang menghalanginya menjadi pribadi yang lebih baik. Ia menggantinya dengan pola pikir yang positif. 

Baca Juga: 5 Keistimewaan Kepribadian Introver yang Jarang Diketahui

Verified Writer

Ratumas Ovvy

Find me on Instagram @ratumasovvy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya