Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Berbuat baik memang merupakan sesuatu yang wajib dilakukan oleh setiap orang. Namun, terkadang niat baikmu tidak dihargai oleh orang lain karena banyak sebab. Itu wajib dipikirkan lebih mendalam agar kamu tidak merasa menyesal setelah berbuat baik.
Apakah kamu pernah merasakan hal sedemikian rupa? Ada beberapa penyebab yang membuat niat baikmu ditangkis oleh orang lain begitu saja. Lima di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Kamu sering mengungkit kebaikanmu di masa lalu
ilustrasi merenung (pexels.com/Ivan Samkov) Pernahkah kamu mengungkit segala bentuk kebaikanmu yang telah dilakukan terhadap orang lain? Terkadang, tindakan semacam itu bakal membuat orang lain merasa risih. Ia merasa bahwa dirimu cenderung butuh pengakuan terhadap apa yang telah dilakukan.
Jangan pernah melakukan hal seperti itu jika ingin dihargai orang lain. Bantulah mereka dengan ikhlas sebab hal semacam itu membuat mereka menghargaimu. Alangkah lebih baik jika mulai sekarang cobalah untuk bijak dalam melakukannya.
Baca Juga: 5 Cara Berbuat Baik yang Bisa Kamu Lakukan Mulai dari Sekarang
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
2. Kamu selalu meminta imbalan baik secara langsung ataupun tidak
ilustrasi mengobrol (pexels.com/George Milton) Sebuah kebaikan yang diberikan kepada orang lain sifatnya itu harus ikhlas. Jika minta imbalan, sama saja kamu sedang menyewakan jasamu dengan kedok untuk membantu orang lain. Hal seperti itu membuat mereka cenderung enggan menghargai niat baikmu.
Meskipun kamu berusaha untuk membantunya sekuat tenaga, ia pasti bakal berusaha menghindari. Jika ingin dihargai, cobalah untuk lebih ikhlas dalam melakukan segala hal baik kepada orang lain. Dengan begitu, mereka bakal menghargaimu.
3. Kamu suka mengunggah kebaikanmu di media sosial
ilustrasi orang-orang memegang handphone (pexels.com/Ketut Subiyanto) Dengan berkembangnya media sosial, banyak orang yang suka membagikan kegiatannya di sana. Kendati demikian, kamu harus bijak dalam melakukan hal tersebut. Jangan sampai itu malah membuat orang lain merasa sakit hati karena masalah sepele.
Hal itu berlaku perihal mengunggah kebaikanmu di media sosial. Bisa saja orang lain merasa risih dan kurang suka jika kebaikan yang kamu lakukan kepadanya diunggah. Mungkin saja mereka berpendapat bahwa ia akan merasa lemah di hadapan banyak orang.
4. Kamu terkenal cenderung pilih-pilih dalam berbuat baik
ilustrasi bersalaman (pexels.com/Sora Shimazaki) Tidak bisa diganggu gugat bahwa berbuat baik itu harus kepada siapa saja. Pilih-pilih dalam berbuat baik hanya akan membuat orang lain was-was terhadapmu. Mereka menganggap bahwa kamu mau menolong orang lain dengan alasan tertentu sehingga pilih-pilih.
Itu akan membuatnya menjadi enggan ditolong olehmu. Oleh karena itu, mulai sekarang berusahalah untuk membantu siapa saja yang membutuhkan. Jangan sampai niat baikmu dibatasi hanya karena kriteria tertentu sebab itu sangatlah buruk.
Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Kita Perlu Mengawali Setiap Kegiatan dengan Niat Baik
