Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Di balik merek perawatan dan kebersihan rumah yang kita pakai setiap hari, pasti ada peranan Hemant Bakshi. Bagaimana tidak? Ia adalah Presiden Direktur Unilever Indonesia, yang produknya telah merajai pasar Indonesia.
Hemant Bakshi menjadi pembicara dalam sesi “The Future of Consumption in Fast-Growth Consumer Markets" di acara Indonesia Millennial Summit 2020 by IDN Media. Hemant akan tampil di panggung “Visionary Leaders” by IDN Times, pada hari Sabtu, 18 Januari 2020 di Gedung Tribrata, Jakarta.
1. Saat ini, Hemant Bakshi menjabat sebagai Presiden Direktur Unilever Indonesia. Siapa sangka kepemimpinannya di sini berawal dari magang?
Hemant Bakshi dalam acara BCA Young Community Conference 2019 di Hotel Kempinski, Jakarta. 3 September 2019. IDN Times/Hana Adi Perdana Hemant adalah pria kelahiran India dan merupakan lulusan Teknik Kimia dari Indian Institute of Technology, Mumbai pada tahun 1986. Tiga tahun setelahnya, ia mendapat gelar MBA dari Indian Institute of Management di Ahmedabad.
Karier panjang Hemant yang sudah lebih dari 25 tahun ini, diawali dari posisi magang di Hindustan Unilever Limited (HUL). Saat itu, ia tak pernah terbesit berkarier selamanya di perusahaan consumer goods Unilever. Konon, ia berencana bekerja di sana hanya untuk 2-2,5 tahun saja, lho!
Baca Juga: IMS 2020: Kendra Hanif, Sang Ilustrator di Balik Cover Majalah Tempo
2. Pengalaman magang yang mengantarnya jadi pemimpin itu, membuat Hemant sangat bersyukur lantaran tidak semua orang bisa demikian
Meski begitu, kini ia bersyukur dan merasa beruntung bisa terus memimpin di perusahaan itu. Baginya, tidak semua orang bisa berada di posisinya. Kedua, ada beberapa nilai perusahaan yang ia sukai. Nilai itu adalah integritas, kejujuran, dan rasa saling menghormati.
Selama bekerja di HUL, ia sempat memegang beberapa jabatan senior. Pada tahun 2008, ia menjadi Direktur untuk Customer Development. Sementara pada tahun 2012, ia diangkat menjadi Direktur Eksekutif untuk Home and Personal Care Business.
Dua tahun kemudian, tepatnya pada tahun 2014, ia menjadi Presiden Direktur Unilever Indonesia. Pengangkatannya melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 27 November 2014 dan efektif per 1 Desember 2014.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Bekerja di Unilever membuatnya punya kesempatan untuk bertemu dengan banyak orang di seluruh dunia & tahu tujuannya
Banyak kesempatan yang Hemant dapatkan setelah bergabung di Unilever. Ia bisa masuk ke berbagai kategori, pasar, dan fungsi dalam masyarakat.
"Yang paling saya hargai adalah kesempatan untuk bertemu dengan konsumen dan pelanggan di seluruh dunia. Untuk melayani kebutuhan mereka dan membuat dampak positif dalam kehidupan mereka adalah tujuan saya," sebut Hemant dalam LinkedIn.
Baca Juga: IMS 2020: Fakta-fakta Menteri BUMN Erick Thohir
