TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Konsekuensi yang Menantimu saat Kamu Terlalu Lama Bermain Medsos

Kamu jadi gak produktif, nih!

ilustrasi perempuan memainkan ponsel (pexels.com/Anna Shvets)

Bermain media sosial memang gak bisa disebut sebagai sebuah pekerjaan yang sia-sia. Buktinya banyak orang yang justru mendapatkan hiburan dan keuntungan finansial dengan memanfaatkan media sosial. Kendati demikian, terlalu lama menghabiskan waktu bermain media sosial juga memiliki dampak yang serius, lho.

Bisa jadi sumber masalah, ada beberapa hal yang harus berani kamu tanggung jika bermain media sosial terlalu lama. Dari menurunnya produktivitas hingga mengganggu kesehatan mental, berikut adalah lima konsekuensi yang harus kamu perhatikan! Baca sampai akhir, ya!

1. Menurunkan produktivitas

ilustrasi perempuan memainkan ponsel (pexels.com/RDNE Stock project)

Gak bisa dimungkiri bahwa media sosial dapat menjelma menjadi sumber distraksi besar. Jika kamu terlalu lama menghabiskan waktu menjelajahi media sosial, waktu yang seharusnya digunakan untuk melakukan hal penting dapat terbuang dengan percuma. Ini yang kemudian dapat mengganggu produktivitasmu dan menghambat kemajuan hidup.

Coba kamu ingat lagi berapa lama waktu yang kamu gunakan untuk scrolling media sosial dan melihat unggahan orang lain? Jika sudah lebih dari satu jam, sudah jelas hal tersebut merupakan pekerjaan yang sia-sia. Menghibur diri dengan bermain media sosial ataupun mencari tahu kabar orang lain melalui media sosialnya memang gak salah, tetapi hal ini bisa menjadi masalah jika kamu jadikan sebagai kebiasaan.

Baca Juga: 5 Alasan Jangan Berdebat di Media Sosial, Buang-buang Waktu

2. Berpengaruh negatif terhadap kesehatan mental

ilustrasi perempuan depresi (pexels.com/MART PRODUCTION)

Penggunaan media sosial yang berlebihan dapat berkontribusi besar pada masalah kesehatan mental, seperti stres, kecemasan, dan depresi. Hal ini terjadi karena media sosial kerap menjadi wadah bagi banyak orang untuk memperlihatkan diri dan mempertontonkan kebahagiaannya. Alhasil, banyak orang yang tergerak untuk membandingkan diri dengan kehidupan orang lain yang tampak sempurna di media sosial.

Kegiatan membanding-bandingkan inilah yang kemudian memicu perasaan tidak puas dengan diri sendiri dan merasa rendah diri. Padahal kalau kita berpikir lebih jauh, kehidupan seseorang di media sosial gak berpengaruh apapun untuk hidup kita. Kebahagiaan yang dirasakan orang lain harusnya tidak mengganggu kebahagiaan kita, begitu pula kesedihannya. Begitu bukan?

3. Merenggangkan hubungan interpersonal

ilustrasi perempuan memainkan ponsel (pexels.com/cottonbro studio)

Awal mula berkembangnya media sosial adalah untuk memperkecil jarak dalam melakukan komunikasi. Seseorang yang mulanya terpisah ribuan kilometer, bahkan berbeda benua, bisa berkomunikasi dengan mudah dengan makin canggihnya teknologi. Namun, semakin ke sini penggunaan media sosial justru kurang dirasakan manfaatnya untuk alat komunikasi.

Banyak orang yang kini menggunakan media sosial di luar batas normal. Hal ini justru dapat mengganggu interaksi dan kualitas hubungan dengan orang sekitar. Ketergantunganmu pada medsos membuatmu lebih tertarik dengan interaksi di dunia maya daripada di dunia nyata. Alhasil, ketergantunganmu terhadap medsos membuat yang dekat menjadi jauh dan yang jauh belum tentu menjadi dekat.

4. Menurunkan kualitas tidur

ilustrasi perempuan tidur (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Penggunaan media sosial sebelum tidur dapat mengganggu pola tidur yang sehat. Paparan cahaya biru yang dihasilkan dari layar ponsel dapat mengganggu produksi hormon tidur dan membuat seseorang insomnia atau sulit tidur. Ketidakteraturan waktu tidur inilah yang menyebabkan kualitas tidur menjadi buruk.

Kualitas tidur yang buruk dapat menyebabkan kelelahan, ketidakseimbangan emosi, dan masalah kesehatan jangka panjang. Demi meminimalkan dampak ini, ada baiknya kamu membatasi penggunaan media sosial ataupun ponsel menjelang waktu tidurmu. Alih-alih scrolling medsos, ada baiknya kamu menyediakan waktu untuk untuk bersantai sambil membaca buku atau melakukan kegiatan yang menenangkan sebelum tidur.

Baca Juga: Sisi Baik dan Buruk Penggunaan Media Sosial di Drakor Celebrity

Verified Writer

Yulia Nor Annisa

Tulislah agar tidak melupa | Banjarmasin, South Borneo

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya