Apa Itu Mood Swing? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

21 Feb 2024, 18:35 WIB

ilustrasi perempuan melihat ke bawah (pexels.com/Liza Summer)

Apakah kamu pernah merasa sangat bahagia terhadap sesuatu, namun gak lama dari itu ada hal yang membuatmu merasa kesal hingga kamu melupakan rasa bahagia sebelumnya. Kondisi tersebut dikenal dengan mood swing atau perubahan suasana hati.

Kondisi ini merupakan sesuatu yang sangat umum dan bisa terjadi pada siapa saja, terutama untuk remaja yang baru puber, ibu hamil, atau seseorang yang sedang stres. Meskipun dianggap sebagai sesuatu yang normal, tetapi jangan pernah menyepelekan mood swing yang berlangsung lebih sering dari kebanyakan orang.

Untuk mencegah risiko tersebut terjadi padamu, yuk kenalan lebih jauh dengan mood swing. Jangan sampai keliru!

1. Definisi mood swing

ilustrasi bahagia (pexels.com/Antonius Ferret)

Dilansir Everyday Health, Lisa Rapaport dan Rena Goldman, penulis topik kesehatan menyebutkan, istilah "mood swing" mengacu pada fluktuasi antara emosi yang berbeda. Kondisi ini bisa dialami oleh semua orang dan umumnya bukan suatu masalah. Sebab, perubahan suasana hati yang ringan hingga sedang merupakan reaksi umum terhadap situasi yang menantang.

Namun, pada beberapa kasus ini mungkin jadi salah satu tanda yang mengisyaratkan adanya gangguan kesehatan mental atau fisik. Kamu sebaiknya mulai lebih waspada jika lebih sering mengalami perubahan suasana hati yang sangat cepat dan ekstrem.

"Perubahan suasana hati yang terjadi tanpa pemicu yang diketahui juga dapat mengindikasikan adanya kondisi mental atau medis yang mendasarinya," tambah Cara Gardenswartz, PhD, psikolog klinis, dikutip Everyday Health.

2. Penyebab mood swing

ilustrasi seseorang mengalami stres (pexels.com/David Garrison)

Mood swing bisa terjadi karena berbagai faktor. Pertama, stres. Beberapa kondisi seperti putus cinta, pemecatan, kehilangan orang yang dicintai, dan sebagainya bisa berisiko membuat seseorang lebih rentan alami perubahan suasana hati.

Kemudian, mood swing juga bisa muncul karena beberapa faktor perubahan hormon, seperti siklus menstruasi, kehamilan, menopause, hormon testosteron pada laki-laki, serta masa transisi anak-anak ke remaja. Gardenswartz mengatakan, perubahan suasana hati selama remaja yang berhubungan dengan pubertas merupakan sesuatu yang normal dan biasanya bersifat sementara.

Terakhir, kualitas tidur yang buruk dan gangguan kesehatan mental juga jadi faktor pemicu mood swing. Kondisi seperti depresi atau gangguan bipolar, serta masalah kesehatan mental lain membuat seseorang jadi lebih rentan alami perubahan suasana hati.

3. Cara mengatasinya

Default Image IDN

Mood swing yang dialami seseorang gak jarang bisa menimbulkan berbagai masalah yang mengganggu kehidupan sehari-hari, seperti sekolah, pekerjaan, juga hubungan dengan orang lain. Jika mood swing yang kamu alami masih ringan, Nancy Schimelpfening, ahli di bidang kesehatan masyarakat, dikutip verywell mind, menyarankan agar kamu mengatasinya sendiri dengan melakukan beberapa hal.

"Langkah pertama adalah mengidentifikasi faktor-faktor dalam hidup dan lingkungan kamu, seperti stres, kurang tidur,serta hal lain yang menyebabkan perubahan suasana hati. Lalu, kamu bisa mengatasinya dengan melakukan olahraga teratur, mengubah pola makan, mempelajari teknik manajemen stres, serta menyesuaikan rutinitas malam untuk tingkatkan kualitas tidur," tambahnya.

Namun jika mood swing terjadi secara ekstrem, maka pertimbangkanlah untuk menemui ahli. Diskusikan dengan dokter untuk tahu penyebab mood swing ekstrem yang dialami sebelum mulai pada tahapan pengobatan.

Demikianlah penjelasan mengenai mood swing, mulai dari pengertian, penyebab, hingga cara mengatasinya. Semoga bisa menjawab pertanyaanmu, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.