Apa itu Wukuf? Ini Cara Pelaksanaan dan Amalannya

Wukuf dalam bahasa Arab artinya berhenti. Wukuf merupakan tanda puncak rangkaian ibadah haji dengan cara berdiam diri di padang Arafah. Saat pelaksanaan wukuf, seluruh jemaah akan bermalam di tempat suci.

Wukuf dilaksanakan di padang Arafah pada tanggal 9 Zulhijjah. Dimulainya sejak matahari sudah tergelincir atau bergeser dari tengah hari (pukul 12 siang). Ada 3 hal penting dari wukuf yaitu:

• Zawal: peralihan dari terang ke gelap, selayaknya pergerakan matahari. Hal ini diibaratkan perjalanan manusia menuju alam akhirat yang gelap. Akan tetapi, bisa kembali terang di alam akhirat tersebut.
• Wukuf: komitmen untuk menghilangkan keburukan dalam hati, pikiran, dan tindakan.
• Arafa: menyadarkan bahwa kehidupan di dunia yang sementara ini, merupakan awal mula menuju kehidupan akhirat yang abadi.

Padang Arafah ini juga yang merupakan tempat dimulainya fase kehidupan baru bagi Nabi Adam AS, manusia pertama yang diciptakan Allah SWT. Fase baru kehidupan Nabi Adam yang dimulai setelah tobatnya diterima dan setelah itu dipertemukan kembali oleh istrinya, Hawa karena melanggar perintah Allah SWT.

Filosofi dari ibadah wukuf, yaitu kita merenungkan perbuatan buruk yang pernah kita lakukan dan setelah itu kita bertekad untuk berubah jadi lebih baik. Salah satunya dengan memohon ampunan Allah SWT. Wukuf juga merupakan upaya untuk menyucikan kembali hati manusia dari dosa.

Berikut urutan rangkaian wukuf di Arafah:

• Dengarkan khutbah wukuf
• Dimulainya waktu wukuf  ditandai dengan azan waktu Zuhur
• Melaksanakan salat Zuhur dan Ashar jamak - qasar taqdim
• Mengerjakan wukuf lalu dilanjutkan dengan zikir dan berdoa. Boleh sendiri atau berjamaah
• Memperbanyak zikir, bacaan talbiyah, membaca Al-Qur'an
• Hindari perbuatan yang berakibat terjadinya pelanggaran larangan ihram
• Disunahkan menghadap kiblat, mengikuti sunah Rasul sejak mulai sampai matahari terbenam
• Setelah salat Zuhur, usahakan tetap fokus dan khusyuk berzikir serta berdoa. Jangan menyia-nyiakan waktu dengan berkumpul yang tidak bermanfaat
• Meyakini bahwa wukuf yang dilakukan sah dan sempurna
• Setelah selesai wukuf, jemaah akan menuju ke Muzdalifah untuk salat Maghrib dengan cara jamak takhir dan Isya qasar di Muzdalifah apabila mendapat keberangkatan awal
• Apabila diberangkatkan pada rombongan akhir, maka bisa mengerjakan salat Maghrib dan Isya dengan cara jamak taqdim qasar di tenda Arafah

Beberapa dari rangkaian tata cara melakukan tawaf, memiliki beberapa amalan-amalan yang dilakukan. Antara lain, salat Zuhur dan Ashar jamak qasar taqdim, memperbanyak zikir, bacaan talbiyah, membaca Al-Qur'an, dan menghadap kiblat sampai matahari terbenam.

Adapun hal yang tidak boleh dilakukan saat wukuf antara lain:

•  Keluar dari Padang Arafah sebelum matahari terbenam
•  Melakukan hal-hal yang membuat tidak fokus ibadah, seperti mendaki Jabal Rahmah, menulis batu-batuan, hingga sibuk foto-foto di kawasan Arafah
• Berdoa menghadap Jabal Rahmah dan membelakangi kiblat
• Tidak maksimalkan doa dan zikir (lebih fokus tidur)

Wukuf merupakan penentu sah atau tidak haji yang kita jalankan. Usahakan jalankan dengan semaksimal mungkin. Selamat beribadah haji!

Penulis: Amanda Rayta Putri