ilustrasi berdoa (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
Secara spesifik, Doa Bapa Kami terdapat dalam Matius 6:9-13 dan Lukas 11:2-4. Sekilas terlihat sama, tetapi ada beberapa hal yang berbeda apabila ditelisik.
Dalam Matius, dikisahkan bahwa Yesus sedang memberi khotbah di bukit (Matius 5:1). Banyak hal yang diajarkan Yesus, termasuk mengajarkan Doa Bapa Kami kepada para murid dengan inisiatif-Nya sendiri. Dalam hal ini, para murid tidak bertanya atau meminta diajarkan doa ini (Matius 6:5).
Lain halnya dengan Lukas, di ayatnya yang pertama dengan jelas dikatakan bahwa Yesus sedang berdoa. Kemudian, para murid meminta Yesus memberikan petunjuk bagaimana caranya berdoa.
"Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin."
Bagian itu disebut dengan doksologi dan hanya ada di Matius. Doa penutup ini tidak ada dalam Lukas. Ada pula beberapa tata bahasa yang berbeda jika kamu baca lagi.
Intinya, kedua ayat yang berisi Doa Bapa Kami ini memiliki makna yang sama. Makna inilah yang harus kamu resapi dan terapkan dalam hidup sehari-hari, ya!