21. "Kamis Putih bukan sekadar perayaan, tetapi panggilan untuk bertindak. Mari kita tunjukkan kasih dalam perbuatan nyata."
22. "Kasih yang Yesus ajarkan tak hanya dalam kata-kata, tetapi dalam perbuatan. Mari kita saling melayani dengan tulus."
23. "Dalam perjamuan terakhir, Yesus mengajarkan kita arti persaudaraan sejati. Mari kita hidup dalam kasih dan harmoni."
24. "Seperti roti yang dipecah dan anggur yang dicurahkan, hidup kita seharusnya menjadi berkat bagi orang lain. Kamis Putih mengingatkan kita untuk berbagi."
25. "Hati yang melayani adalah hati yang penuh kasih. Mari kita meneladani Yesus dalam setiap langkah kehidupan."
26. "Kasih Tuhan tidak berkesudahan, seperti air yang membasuh kaki murid-murid-Nya. Mari kita hidupi kasih itu setiap hari."
27. "Kamis Putih mengajarkan kita untuk rendah hati dalam kasih. Semoga kita selalu siap melayani dengan tulus."
28. "Yesus merendahkan diri-Nya demi mengangkat kita. Mari kita meneladani-Nya dengan hidup yang penuh kasih dan pengorbanan."
29. "Tak ada kasih tanpa pengorbanan. Kamis Putih mengingatkan kita bahwa melayani adalah bentuk kasih yang sejati."
30. "Di meja perjamuan, Yesus memberikan diri-Nya sepenuhnya. Mari kita juga belajar untuk memberi dengan tulus."
31. "Kamis Putih adalah undangan untuk mengasihi lebih dalam. Mari kita melayani tanpa pamrih, seperti Yesus telah mengajarkan."
32. "Dalam kerendahan hati, kita menemukan makna sejati kehidupan. Mari melayani dengan kasih yang tulus."
33. "Seperti Yesus yang membasuh kaki murid-Nya, kita pun dipanggil untuk melayani sesama. Kasih adalah kunci kehidupan."
34. "Kasih sejati bukan hanya tentang merasa, tetapi tentang bertindak. Kamis Putih mengajarkan kita untuk mencintai dalam perbuatan."
35. "Tak ada kasih tanpa pengorbanan. Semoga kita selalu memiliki hati yang siap memberi dan melayani."
36. "Yesus memberikan teladan kasih yang sempurna di meja perjamuan. Mari kita hidup dalam kasih yang sama."
37. "Kasih adalah tentang menempatkan orang lain lebih dulu. Kamis Putih mengingatkan kita akan arti pelayanan sejati."
38. "Kita dipanggil bukan untuk menjadi besar, tetapi untuk menjadi rendah hati. Kasih sejati ada dalam melayani sesama."
39. "Melayani bukanlah kelemahan, tetapi kekuatan yang sejati. Kamis Putih mengajak kita untuk menjadi besar dalam kasih."
40. "Hati yang mencintai adalah hati yang melayani. Mari kita hidup dengan penuh kasih seperti Yesus mengajarkan."