15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!

#SemangatBaru Biar resolusi 2018 tercapai semua, nih

Kisah fiksi Harry Potter sudah terkenal sejak seri pertama bukunya resmi terbit. Kepiawaian sang penulis, J.K. Rowling dalam penciptaan karakter, plot, dan kisah akhirnya mampu membawa serial novel Harry Potter hingga ke layar lebar.

Meski Harry Potter hanyalah sebuah kisah fiktif ciptaan J.K. Rowling semata, namun keseluruhan cerita yang disuguhkan juga membawa banyak nilai-nilai kehidupan yang bisa menjadi bahan renungan dalam hidup.

Penuturan nilai kehidupan dalam kalimat yang ringan namun menggugah berhasil tersampaikan dengan baik dalam karya J.K. Rowling. Berikut makna kehidupan dari 15 kalimat inspiratif dalam novel Harry Potter.

1. Jangan lupa bahagia

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!pottermore.com

Happiness can be found even in the darkest of times, if one only remembers to turn on the light.

Kalian tentu tau tokoh Profesor Dumbledore dalam kisah Harry Potter. Kepala sekolah sihir Hogwarts ini memang digambarkan sebagai tokoh yang cerdas, bijaksana, dan disegani. Hampir seluruh kutipan inspiratif dalam kisah Harry Potter merupakan kutipan dari tokoh pria dengan nama lengkap Albus Percival Wulfric Brian Dumbledore ini.

Salah satu kutipannya adalah happiness can be found even in the darkest of times, if one only remembers to turn on the light. Dumbledore menyampaikan kalimat itu dalam sambutannya kepada seluruh siswa di tahun keempat Harry Potter bergabung di sekolah sihir Hogwarts. Makna kalimat Dumbledore tersebut jika kita terapkan dalam kehidupan yaitu agar kita tidak pernah lupa untuk bahagia, bahkan dalam kondisi tersulit sekalipun.

2. Percaya diri

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!pottermore.com

Working hard is important, but there's something that matters even more: believing in yourself

Dalam novel kelima dengan judul Harry Potter and The Order of The Phoenix, diceritakan bahwa sang penguasa kegelapan, Lord Voldemort, kembali berkuasa dan menghantui para penyihir. Bahkan sekolah sihir Hogwarts pun telah berada di dalam kekuasaan Lord Voldemort. Beberapa dementor, penjaga penjara Azkaban yang dapat menyedot perasaan bahagia, pun ikut menjaga sekolah sihir Horwarts.

Harry dan sekelompok temannya membuat kelompok belajar tersembunyi dengan nama Laskar Dumbledore untuk berlatih mantra sebagai bekal melawan kejahatan Lord Voldemort dan para pelahap maut. Salah satu mantra yang diajarkan oleh Harry adalah mantra patronus yang dapat mengusir dementor.

Dalam latihan, Harry sempat menyampaikan kalimat working hard is important, but there's something that matters even more: believing in yourself. Kalimat Harry tersebut memang sangat relevan dengan keseharian kita. Dalam mecapai suatu tujuan, kita tidak hanya mengandalkan usaha dan kerja keras, namun juga harus percaya pada kemampuan diri sendiri. Tanpa adanya rasa percaya diri, usaha kerasmu tidak akan pernah terasa maksimal.

3. Bijaksana

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!pottermore.com

Dark times lie ahead of us, there will be a time when we must choose between what is easy and what is right

Sebelum Lord Voldemort bangkit kembali, pada novel keempat, dikisahkan awal mula kebangkitan Lord Voldemort. Tragedi terjadi pada puncak final turnamen Triwizard akibat ulah kroni Voldemort yang mengubah tropi Goblet of Fire menjadi portkey hingga membawa Harry dan Cedric Diggory ke pemakaman tempat Voldemort berada. Kisah diakhiri dengan pembunuhan Cedric secara langsung oleh Voldemort.

Dumbledore mengadakan pertemuan dengan seluruh siswa setelah tragedi mengenaskan tersebut. Dumbledore juga menyampaikan kalimat bijaksana dark times lie ahead of us, there will be a time when we must choose between what is easy and what is right kepada seluruh siswa Hogwarts. Kalimat juga bermakna sama dalam menjalani hidup, yaitu bahwa kita pasti akan bertemu masa-masa sulit dengan berbagai pilihan.

Adakalanya kita harus memilih kebenaran yang sulit dijalani dibanding kebohongan yang memang mudah untuk dilakukan. Kebenaran, meski sulit untuk dijalani akan mendatangkan kebaikan pada akhirnya.

4. Mimpi tanpa aksi itu sia-sia

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!comicbook.com

It doesn't do to dwell on dreams and forget to live

Novel pertama Harry Potter menceritakan plot bagaimana Harry menemukan cermin tarsah yang dapat menunjukkan wajah orang tuanya yang sebenarnya telah tewas dalam serangan Voldemort sejak Harry bayi. Harry yang tidak pernah tahu wajah orang tuanya dengan perasaan rindu yang membuncah, berkeliaran di sekolah setiap malam untuk berlama-lama duduk di depan cermin tarsah.

Hingga pada suatu kesempatan, Harry tertangkap basah oleh Dumbledore. Dumbledore yang bijaksana tidak menghukum Harry. Dumbledore hanya meminta Harry untuk melupakan cermin tarsah dengan mengatakan bahwa apa yang Harry lihat di cermin tarsah itu hanyalah keinginan terdalam dari hatinya saja. Dumbledore berpesan dalam kalimat it doesn't do to dwell on dreams and forget to live untuk menyadarkan Harry akan kekeliruannya.

Kalimat tersebut menyadarkan kita bahwa terlalu banyak bermimpi hingga lupa untuk menjalankan kehidupan yang sesungguhnya juga tidak baik. Mimpi-mimpi dalam hidup tidak akan pernah terwujud jika kita tidak bergerak untuk meraihnya. Memang sebuah visi harus selalu diiringi dengan misi, kan?

5. Baik buruk itu pilihan

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!pexels.com/Pixabay

We've all got both light and dark inside us, what matters is the part we choose to act on, that's who we really are

Sejak bangkitnya Lord Voldemort, koneksi antara pikiran Harry dan Voldemort pun terbentuk lewat bekas luka sihir serangan Voldemort di masa silam. Harry seolah bisa melihat aktivitas Voldemort bahkan Harry seolah bisa merasakan emosi Voldemort.

Harry bercerita kepada Sirius Black, sang wali sekaligus sahabat sang ayah, bahwa dirinya merasa khawatir perubahannya yang menjadi lebih mudah marah sepanjang waktu. Harry cemas bahwa koneksinya dengan Voldemort dapat merubahnya menjadi sosok yang sama jahatnya dengan Voldemort.

Sirius yang memang sangat menyayangi Harry pun menjawab bijak dengan kalimat we've all got both light and dark inside us, what matters is the part we choose to act on, that's who we really are. Sirius meyakinkan Harry bahwa meskipun setiap orang pasti punya sisi baik dan buruk, yang terpenting adalah sisi mana yang menjadi pilihan kita. Jati diri kita adalah pilihan kita sendiri.

Benar sekali nih! Ya kan?

6. Hidup adalah pilihan

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!unsplash.com/Justin Luebke

It's our choices that show who we truly are far more than our abilities.

Makna yang sama juga bisa temukan dalam kutipan Dumbledore pada novel Harry Potter and The Chamber of Secrets. Momen setelah Harry berhasil menyelamatkan anak perempuan satu-satunya keluarga Weasley dengan membunuh Basilisk dan menghancurkan horcrux Voldemort.

Harry mendatangi kantor Dumbledore dan mengutarakan kebingungannya tentang jati dirinya yang sebenarnya. Harry heran mengapa ia ditempatkan di asrama Griffindor jika ia adalah seorang parseltounge (kemampuan berbicara dengan ular) yang dalam dunia sihir dipercaya sebagai garis asli keturunan Salazar Slytherin.

Profesor Dumbledore meyakinkan Harry bahwa keputusan topi seleksi untuk menempatkannya di Griffindor adalah atas pilihan atau suara hati Harry sendiri. Dumbledore mengatakan it's our choices that show who we truly are far more than our abilities.

Jadi memang sebenarnya hidup itu selalu tentang pilihan ya guys. Diri kita sendirilah yang bisa membentuk jati diri kita. Kemampuan tanpa kemauan pun juga tidak bisa membawa perubahan berarti untuk hidup kita.

7. Sukses itu bentuk usaha keras, bukan bentuk hadiah

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!unsplash.com/Jake Hills

It matters not what someone is born, but what they grow to be

Pasca bangkitnya Lord Voldemort dalam puncak final turnamen Triwizard, Dumbledore dikisahkan beradu argumen dengan Cornelius Fudge yang saat itu menjabat sebagai Menteri Sihir. Saran yang diberikan Dumbledore untuk menghadapi Voldemort terus menerus dibantah oleh Fudge.

Dumbledore yang merasa cukup kesal pun menyayangkan sikap Fudge yang masih saja memprioritaskan penyihir berdarah murni ketika Voldemort merupakan musuh bagi seluruh kalangan penyihir. Dumbledore berkata kepada Fudge: it matters not what someone is born, but what they grow to be.

Voldemort dan para pengikutnya yang disebut pelahap maut memang sangat mengagungkan status penyihir berdarah murni. Padahal, dalam serial Harry Potter dikisahkan bahwa para penyihir berdarah campuran dan penyihir yang lahir dari orang tua non penyihir yang biasa disebut muggle bisa memiliki kemampuan lebih hebat dari penyihir berdarah murni.

Salah satu contohnya adalah Hermione yang lahir dari orang tua muggle. Hermione merupakan siswa paling cerdas dalam tahun angkatan Harry Potter di Hogwarts karena Hermione selalu belajar lebih keras dibanding teman-teman lainnya.

Kutipan kalimat Dumbledore tersebut sama logisnya dengan kehidupan manusia. Kesuksesan itu harus diraih dengan usaha pribadi kita. Latar belakang kesuksesan orang tua tidak selalu bisa menjamin kesuksesan yang sama pada anak-anaknya. Sangat penting untuk tetap tumbuh dewasa dengan usaha dan kerja keras terbaik ya guys.

8. Bermental kuat

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!mtv.com
dm-player

Don't let the muggles get you down

Kalimat-kalimat inspiratif dalam kisah serial Harry Potter tidak hanya diucapkan oleh tokoh-tokoh dewasa yang cerdas dan bijaksana saja lho. Bahkan sahabat kocak Harry, Ron Weasley juga punya kutipan kalimat inspiratif yang konyol. Kalimat ini ia tuliskan dalam suratnya kepada Harry saat libur musim panas tahun pertama mereka berlangsung.

Ron yang banyak mendengar cerita buruknya perlakuan keluarga Dursley kepada Harry pun menuliskan pesan singkat nan kocak yang berbunyi don't let the muggles get you down. Intinya Ron ingin memberikan semangat kepada Harry untuk tidak kalah dengan tekanan mental yang luar biasa kerasnya dari keluarga Dursley.

Kutipan Ron ini juga bisa kalian terapkan ya guys dalam kehidupan. Jangan pernah berkecil hati karena sikap atau kata-kata orang lain. Jadikanlah semua itu sebagai pacuan diri untuk menjadi semakin baik lagi.

9. Keluar dari zona nyaman

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!pottermore.com

What is life without a little risk

Para pembaca setia kisah Harry Potter tentu hafal dengan karakter bandel khas Sirius Black. Sejak sekolah, Sirius Black dan James Potter memang sering menjadi biang onar, seperti menyelinap ke kawasan hutan terlarang hingga menjahili siswa lain.

Sirius dewasa pun rupanya masih tidak berubah. Dalam novel Harry Potter and The Order of The Phoenix, diceritakan bahwa Sirius yang seharusnya tidak keluar dari markas, justru menyelinap keluar untuk ikut bergabung dalam rombongan pengantar Harry dan teman-temannya ke stasiun King Cross peron 9 3/4.

Auror Alastor Moody yang terkenal dengan sikap tegasnya juga menjadi geram. Harry sendiri mengkhawatirkan walinya dan mempertanyakan alasan Sirius nekat menyelinap keluar markas. Sirius justru menjawab pertanyaan Harry tersebut dengan pertanyaan lainnya: what is life without a little risk.

Kalimat Sirius tersebut meski terkesan bandel tetap bisa kalian maknai positif dalam hidup lho. Kalian tidak perlu takut dengan potensi resiko dari setiap pilihan untuk menciptakan pola kehidupan yang dinamis. Paksa dirimu untuk keluar dari zona nyaman untuk semakin menggali potensi dirimu sendiri.

10. Kehidupan bagaikan roda berputar

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!pottermore.com

Things we lose have a way of coming back to us in the end, If not always in the way we expect.

Salah satu tokoh unik dalam kisah Harry Potter adalah Luna Lovegood. Gadis eksentrik yang berada dalam asrama Ravenclaw ini merupakan putri tunggal Xenophilius Lovegood, penerbit majalah The Quibbler.

Luna yang dianggap aneh oleh teman-teman sekolahnya, sering mendapat perlakuan usil. Seperti yang dikisahkan dalam novel kelima serial Harry Potter saat libur musim panas akan segera tiba. Luna sibuk mencari barang-barangnya yang hilang karena ulah jahil teman-temannya. Dalam scene tersebut, Luna yang sedang bersama Harry sempat berkata things we lose have a way of coming back to us in the end, If not always in the way we expect.

Maknanya adalah bahwa hal-hal yang lepas dari kehidupan kita pasti akan tetap kembali pada kita dalam cara-cara yang mungkin tidak bisa kita bayangkan. Jika dianalogikan dengan kehidupan nyata, kehilangan maupun kegagalan yang kita rasakan pasti akan kembali kepada kita. Tidak selalu dalam bentuk kepedihan, namun bisa berujung menjadi kesuksesan jika kita bisa mengelola perasaan kehilangan itu menjadi semangat.

Roda kehidupan memang selalu berputar kan? Tidak ada seseorang yang terus menerus hidup dalam kesedihan, kok.

11. Berlaku adil

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!pottermore.com

If you want to know what a man's like, take a good look at how he treats his inferiors, not his equals.

Kalian tentu mengenal tokoh Dobby, salah seorang peri rumah yang sangat mengagumi Harry Potter. Nasib peri rumah dalam dunia sihir sebenarnya sangat menyedihkan karena harus selalu patuh kepada sang pemilik.

Hermione sempat membuat gerakan protes tentang perlakuan tak adil penyihir kepada para peri rumah. Ron yang merasa terganggu dengan sikap Hermione terus menerus memprotes Hermione hingga Sirius menyela Ron dengan kalimat if you want to know what a man's like, take a good look at how he treats his inferiors, not his equals.

Sirius membela pendapat Hermione yang dianggapnya benar. Sirius berpendapat bahwa seseorang dapat dinilai dari bagaimana ia memperlakukan pesuruhnya, bukan hanya bagaimana ia memperlakukan teman-teman yang ia anggap setara. Sudah seharusnya kita selalu berlaku adil kepada semua pihak kan guys?

12. Kejujuran harus diungkap dengan prinsip kehati-hatian

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!unsplash.com/Kristina Flour

Truth is a beautiful and terrible thing, and should therefore be treated with great caution.

Setelah tragedi tewasnya orang tua Harry Potter, Harry diasuh oleh keluarga Dursley hingga berusia sebelas tahun. Harry baru mengetahui identitasnya sebagai penyihir pada ulang tahunnya yang ke-11 hingga akhirnya Harry pun bergabung ke sekolah sihir Hogwarts.

Pada tahun pertama sekolah, Harry sudah dipertemukan kembali dengan musuh bebuyutannya, Voldemort, yang hidup sebagai inang pada tubuh Professor Quirrel. Pertemuan mereka sekaligus mengungkap fakta-fakta momen terakhir menjelang tewasnya James dan Lily Potter.

Seusai Harry berhasil menyingkirkan Voldemort, Harry yang merasa penasaran tentang kebenaran fakta-fakta tersebut memutuskan untuk bertanya kepada Profesor Dumbledore. Dumbledore secara bijak menjawab dengan kalimat truth is a beautiful and terrible thing, and should therefore be treated with great caution.

Ingat guys! Tidak semua pernyataan jujur itu membahagiakan. Terkadang ada beberapa kejujuran yang bisa menyakitkan bagi orang lain. Oleh karena itu, seperti kutipan kalimat Dumbledore, kejujuran itu harus diperlakukan dengan sangat hati-hati.

13. Empati

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!unsplash.com/Roman Kraft

The fact that you can feel pain like this is your greatest strength

Plot cerita dalam novel kelima menggambarkan momen Harry secara tidak sadar terpengaruh oleh Voldemort melalui koneksi pikiran mereka. Harry sedikit berubah menjadi sosok yang tempramen akibat emosi Voldemort yang terus menerus meledak-ledak.

Dalam kondisi genting tersebut, Dumbledore mendampingi Harry dan mengingatkan Harry bahwa ia dan Voldemort itu berbeda. Dumbledore berkata the fact that you can feel pain like this is your greatest strength untuk mengingatkan Harry tentang kekuatannya yang sebenarnya.

Duka dan rasa sakit yang Harry rasakan akibat kehilangan orang tua, wali, dan sahabat adalah kekuatan Harry. Dumbledore tahu bahwa itulah sisi kemanusiaan Harry yang sangat membedakan Harry dengan Voldemort yang memang sangat kejam dan tidak berbelas kasih.

Kekuatan itu bisa kita sebut sebagai empati. Dalam berkehidupan, empati memang sangat penting untuk kita miliki. Dengan berempati, barulah kita bisa turut memandang hal-hal dari kacamata orang lain. Peduli dengan kesedihan dan perasaan orang lain tentu akan menghindarkan kita dari sikap yang acuh dan egois.

14. Kekuatan kalimat

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!pottermore.com

Words, in my humble opinion, are the most inexhaustible source of magic we have.

Dalam akhir kisah Harry Potter, terungkap bahwa Harry rupanya adalah salah satu horcrux atau kepingan jiwa Voldemort yang tidak sengaja tercipta. Jika Harry hendak membunuh Voldemort, maka Harry harus juga membunuh dirinya terlebih dahulu. Harry yang berbesar hati pun bersedia dibunuh oleh Voldemort.

Saat fase terbunuhnya horcrux dalam tubuh Harry, digambarkan plot seolah Harry sedang bermimpi. Ia berada di suatu tempat asing dengan Dumbledore. Harry berkata kepada Dumbledore bahwa ia telah gagal membunuh Voldemort karena saat Harry terbunuh, horcrux yang hidup dalam tubuh Nagini, ular peliharaan Voldemort, belum berhasil ia bunuh.

Dumbledore sekali lagi menjawab dengan kalimat bijaknya yang sudah sering ia ucapkan kepada semua muridnya, bahwa bantuan akan selalu diberikan di Hogwarts kepada siapapun yang dianggap pantas. Setelah mengucapkan hal tersebut, Dumbledore terkekeh sembari mengatakan words, in my humble opinion, are the most inexhaustible source of magic we have.

Kalimat-kalimat membangun memang bisa dikatakan sebagai kekuatan yang tidak akan pernah ada habisnya. Dalam keadaan tersulit pun, kalimat motivasi mampu menjadi penyemangat tersendiri untuk kita.

15. Cinta adalah perasaan abadi

 15 Kutipan Inspiratif dalam Novel Harry Potter, Bikin Semangat!youtube.com/

The ones that love us never really leave us, and you can always find them in your heart.

Harry pada awalnya tidak mengenal Sirius Black. Bahkan Harry tidak mengetahui bahwa Sirius adalah walinya yang sah sepeninggal orang tuanya. Dalam novel ketiga, diceritakan, Harry ikut membantu Sirius untuk bersembunyi dan melarikan diri.

Sirius sempat berkata kepada Harry tentang kemiripannya dengan sang ayah, kecuali mata hijaunya yang mengikuti sang ibu. Sirius yang berempati kepada Harry pun berkata the ones that love us never really leave us, and you can always find them in your heart.

Sirius ingin Harry selalu percaya bahwa cinta James dan Lily Potter akan tetap hidup di dalam hatinya meski sebenarnya mereka telah meninggal. Sirius tidak ingin Harry terus menerus larut dalam kesedihan tentang kematian orang tuanya. Ketika kita kehilangan seseorang yang kita cintai, selama kita terus mengingat sosoknya, maka cinta itu akan bisa tetap kita rasakan di dalam hati. Bahkan perasaan itu dapat menjadi kekuatan tersendiri dalam menjalani hidup.

Dian Lestari Wilianingtyas Photo Verified Writer Dian Lestari Wilianingtyas

Numpang nulis buat lepas penat.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya