Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi ruang tamu dengan warna krem (freepik.com/freepik)
ilustrasi ruang tamu dengan warna krem (freepik.com/freepik)

Intinya sih...

  • Konsep ruang terbuka yang menenangkanKonsep ruang terbuka membantu aliran udara dan cahaya berjalan lebih maksimal sehingga suasana rumah terasa lapang. Sekat yang terlalu banyak sering membuat ruangan tampak sempit dan menumpuk energi visual.

  • Warna netral hangat sebagai dasar suasanaWarna netral seperti krem, abu, dan cokelat terang mampu memberi kesan hangat tanpa membuat ruangan terasa padat. Pilihan warna ini mendukung konsep minimalis karena tidak menciptakan kebisingan visual.

  • Furnitur multifungsi yang ringkas namun nyamanFurnitur multifungsi membantu menghemat ruang sekaligus menjaga kerapian keseluruhan rumah. Satu benda

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Rumah yang terasa cozy dan minimalis semakin jadi impian banyak orang yang ingin hidup lebih tenang dan rapi. Aktivitas sehari-hari terasa lebih ringan saat ruangan tertata dengan baik, bebas barang berlebihan, dan memiliki alur gerak yang jelas. Konsep minimalis bukan hanya soal visual, tetapi juga cara memandang hidup secara lebih sederhana tanpa kehilangan rasa nyaman.

Selain itu, penerapan konsep ini membantu mengurangi rasa penat karena rumah menjadi tempat pulang yang benar-benar mendukung istirahat. Setiap sudut memiliki fungsi jelas sehingga gak ada energi terbuang hanya untuk mengurus barang yang terlalu banyak. Nuansa hangat bisa tetap hadir walau elemen dekorasi disederhanakan, jadi yuk jelajahi inspirasinya bersama!

1. Konsep ruang terbuka yang menenangkan

ilustrasi interior open space modern (pexels.com/Vecislavas Popa)

Konsep ruang terbuka membantu aliran udara dan cahaya berjalan lebih maksimal sehingga suasana rumah terasa lapang. Sekat yang terlalu banyak sering membuat ruangan tampak sempit dan menumpuk energi visual. Dengan ruang terbuka, interaksi antarruang terasa lebih cair dan kegiatan sehari-hari terasa lebih efisien.

Selain memberi kesan lega, ruang terbuka mempermudah penataan furnitur agar tidak saling bertabrakan fungsi. Jalur bergerak lebih jelas dan aktivitas domestik terasa lebih tertata. Rumah pun terasa lebih menenangkan karena pandangan tidak terhalang sekat yang berat.

2. Warna netral hangat sebagai dasar suasana

ilustrasi interior ruang tamu dengan warna krem (pexels.com/Max Vakhtbovycn)

Warna netral seperti krem, abu, dan cokelat terang mampu memberi kesan hangat tanpa membuat ruangan terasa padat. Pilihan warna ini mendukung konsep minimalis karena tidak menciptakan kebisingan visual. Kehadirannya membawa rasa tenang sekaligus elegan pada dinding maupun furnitur utama.

Penggunaan warna netral juga mempermudah penambahan aksen tanpa terasa berlebihan. Tekstur kayu, kain lembut, atau elemen dekorasi sederhana akan lebih menonjol tanpa tampak ramai. Dengan dasar warna yang kalem, rumah terasa lebih menyatu dan nyaman untuk ditempati lama.

3. Furnitur multifungsi yang ringkas namun nyaman

ilustrasi interior ruangan minimalis (pexels.com/Max Vakhtbovycn)

Furnitur multifungsi membantu menghemat ruang sekaligus menjaga kerapian keseluruhan rumah. Satu benda bisa menjalankan lebih dari satu peran sehingga jumlah barang dapat ditekan secara signifikan. Hal ini sejalan dengan semangat hidup lebih simpel dan jauh dari penumpukan benda yang gak perlu.

Selain praktis, furnitur jenis ini tetap bisa menghadirkan kenyamanan saat digunakan setiap hari. Desain yang ergonomis membantu tubuh tetap rileks walau ruang tidak terlalu besar. Dengan pemilihan yang tepat, rumah minimalis terasa rapi tanpa mengorbankan rasa nyaman.

4. Pencahayaan alami sebagai pusat atmosfer ruangan

ilustrasi interior rumah minimalis (pexels.com/Curtis Adams)

Cahaya matahari yang masuk melalui jendela besar memberi pengaruh besar pada suasana emosional penghuni rumah. Ruangan yang terang terasa lebih hidup, sehat, dan tidak lembap. Selain itu, pencahayaan alami membantu mengurangi penggunaan listrik di siang hari sehingga lebih hemat energi.

Arah datangnya cahaya juga menentukan sudut ruangan yang paling nyaman untuk beraktivitas. Tirai tipis dapat menjaga privasi tanpa menghalangi cahaya secara drastis. Dengan pencahayaan alami yang pas, nuansa hangat cozy muncul secara alami tanpa banyak dekorasi tambahan.

5. Sentuhan tekstur lembut untuk rasa hangat yang nyata

ilustrasi interior rumah dengan karpet wol (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Tekstur berperan besar dalam menghadirkan rasa cozy pada rumah minimalis yang cenderung sederhana secara visual. Karpet lembut, selimut rajut, atau sarung bantal dengan tekstur halus mampu memberikan kedalaman tanpa menambah keramaian bentuk. Kehadirannya membuat ruangan terasa lebih hidup dan bersahabat.

Selain memberi kenyamanan fisik, tekstur juga memberi kesan visual yang hangat. Ruang sederhana terasa lebih “berjiwa” karena permainan permukaan yang tidak monoton. Dengan sentuhan tekstur yang tepat, konsep minimalis tetap terasa humanis dan dekat secara emosional.

Lima inspirasi di atas menunjukkan bahwa rumah minimalis tetap bisa menghadirkan rasa cozy yang hangat tanpa harus penuh dekorasi. Kuncinya ada pada penyederhanaan fungsi, pemilihan warna yang tepat, serta perhatian pada pencahayaan dan tekstur. Dengan langkah yang terarah, hidup terasa lebih simpel, lebih ringan, dan rumah benar-benar menjadi tempat pulang yang menenangkan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian