Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi sampah (pexels.com/JuanPabloSerrano)
ilustrasi sampah (pexels.com/JuanPabloSerrano)

Pada dasarnya kosmetik dibagi menjadi dua jenis yang dibedakan berdasarkan fungsinya. Pertama adalah fungsi dekoratif, seperti bedak, lipstik, eyeshadow, blush bahkan eyeliner. Fungsi kedua adalah perawatan, seperti sabun, sampo, body lotion dan sebagainya. Bahan yang digunakan untuk kemasan ini juga bermacam-macam, seperti plastik mika, kaca, atau bahkan logam.

Menurut Zero Waste Week yang dimuat di Forbes.com, lebih dari 120 miliar unit kemasan diproduksi secara global setiap tahun oleh industri kosmetik, berkontribusi terhadap hilangnya 18 juta hektar hutan setiap tahun. Tentunya ini adalah fakta menyedihkan yang harus diperhatikan dengan serius layaknya sampah makanan

Karena ini begitu mengkhawatirkan dan membuat geram pencinta lingkungan. Namun kamu sebagai konsumen yang menggunakan produk bisa membantu menyelamatkan lingkungan dengan beberapa cara kreatif berikut ini.

1. Beralih menggunakan kosmetik bebas limbah dan reuseable

ilustrasi seseorang memperhatikan produk (pexels.com/AnnaTarazevich)

Beralih ke kosmetik bebas limbah mungkin akan dianggap sulit bagi sebagian orang. Padahal ini merupakan #onestepgreen yang menarik untuk di terapkan. Tapi sebenarnya, menggunakan kosmetik bebas limbah dalam rutinitas sehari-hari kita sangat nyaman dan membuat kita lebih berhemat dan tentunya lebih sehat. Bisa dilakukan dengan membuat sendiri kosmetik atau perawatan kulit yang kita gunakan sehari-hari, misalnya deodoran, pasta gigi, bahkan sampo, sabun, dan lipstik.

Jika memang terlalu ribet, kamu bisa menggunakan produk dari Garnier. Nah, Garnier dan LoopTM telah bekerjasama dalam mengembangkan kemasan produk berbahan dasar plastik jangka panjang sehingga kemasan tersebut dapat digunakan kembali.

2. Gunakan bahan kosmetik kadaluwarsa sebagai pembersih

ilustrasi furnitur rumah yang bersih (pexels.com/MaxVakhtbovych)

Jika pembersih wajah dan tonermu sudah kadaluarsa, apa yang biasanya kamu lakukan? Mungkin kebanyakan orang-orang memilih untuk membuangnya karena kita tidak bisa menggunakannya lagi untuk kulit, dan jika pun dipakai, efeknya bisa berbahaya.

Namun cobalah kreatif, ternyata produk-produk ini masih bisa digunakan untuk kebutuhan lain yang bermanfaat, seperti membersihkan furnitur atau barang-barang berbahan kulit sintetis. Lotion, toner, dan pembersih wajah bisa menghilangkan semua debu, kotoran dan bahkan membuat furnitur dan barang-barang berbahan kulit akan lebih mengkilap.

Jika ada peralatan kosmetikmu yang memang masih bagus dan sayang untuk dibuang, kamu bisa mendonasikan ke pihak yang memberikan jasa make up jenazah. Tentunya ini juga menjadi langkah kamu dalam memilah sampah menjadi lebih produktif dan bermanfaat bagi orang lain.

3. Jadikan kemasan kosmetik sebagai wadah lain

ilustrasi pengharum ruangan alami (pexels.com/Pixabay)

Bukan hanya menghemat dalam pembelian yang pas bagi diri, menggunakan kembali kemasan kosmetik yang sudah kita pakai mungkin terlihat sepele, namun cara ini juga bisa digunakan untuk mengurangi limbah kosmetik.

Ada banyak wadah kosmetik yang bisa kamu recycle penggunaannya. Misalnya botol parfum atau kemasan bedak yang punya desain yang menarik. Dengan botol parfum, kita bisa membuat pengharum ruangan dengan mengisi botol dengan minyak esensial. Atau bahkan menjadi wadah bagi bunga atau tanaman hidroponik.

Jika kamu mager namun ingin berkontribusi bagi lingkungan. Kamu bisa mencoba eRecycle, aplikasi layanan jemput sampah yang tersedia di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan 50 titik pengumpulan.

4. Ciptakan kreasi dengan lukisan dari bekas kosmetik

ilustrasi pigmen warna (pexels.com/FreeCreativeStuff)

Berbagai jenis kosmetik tentunya punya pigmen warna yang menarik untuk dikreasikan kembali. Apalagi juga produk tersebut sudah jelas kadaluarsa.

Jadi jika kamu termasuk orang yang memiliki banyak kreativitas, kamu bisa menggunakan eyeshadow, lipstik, atau eyeliner yang sudah kadaluarsa sebagai media melukis atau bahkan hiasan benda disekitarmu. Dengan warna yang beragam, tentunya kamu juga bisa membuat karya seni yang bagus.

5. Jual kembali kosmetik yang tidak cocok untukmu

ilustrasi menjual produk (pexels.com/KarolinaGrabowska)

Jika kamu adalah tipe orang yang suka mencoba produk kosmetik baru, pasti ada beberapa kosmetik yang cocok untuk kulit namun ada juga yang tidak. Seringkali kosmetik yang tidak cocok akan berakhir di meja rias dan kamu tidak akan menggunakannya lagi, meskipun kosmetik tersebut masih dapat digunakan oleh orang lain yang membutuhkan.

Lalu, bagaimana caranya agar kosmetik tersebut menjadi lebih bermanfaat dan kita juga bisa mendapatkan manfaat darinya? Cara termudah dan terbaru yang diminati wanita adalah dengan menjual kosmetik bekasnya di aplikasi jual beli barang bekas.

Karena isu lingkungan bukan perkara satu atau dua orang saja, maka dalam kesempatan ini, melalui #GarnierxIDNTimes, kamu khususnya generasi Milenial dan Gen Z diajak untuk ikut terlibat dan berpatisipasi dalam kampanye #GarnierGreenBeauty lewat kebiasan kecantikanmu yang lebih continuous dan sustainable

Kamu juga bisa mengetahui secara lebih dalam mengenai Garnier Green Beauty dengan mengunjungi website Garnier yaitu https://www.garnier.co.id/green-beauty. Jangan sungkan untuk bergabung, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team