Jangan Menyerah, Ini 6 Cara Bangkit Setelah Mengecewakan Diri Sendiri

12 Feb 2020, 14:16 WIB

Pexels/juanpphotoandvideo

Dikecewakan orang lain memang berat, tapi dikecewakan diri sendiri juga gak kalah berat. Kamu harus berjuang untuk tidak terlalu membenci diri sendiri. Tak jarang kamu kelewat kecewa dan berakhir mencerca diri sendiri, bahkan menghukum diri dengan ini itu. Alhasil, akan semakin susah buatmu untuk bangkit dari kekecewaan.

Namun, seberat apa pun kekecewaan itu, kamu masih bisa bangkit darinya. Prosesnya akan memakan waktu dan tergantung dari bagaimana kamu menyikapinya. Berikut enam cara bangkit setelah mengecewakan diri sendiri.

1. Terima kesalahanmu apa adanya

Freepik/jcomp

Entah seberapa kecil atau besar kesalahanmu, akuilah kalau kamu memang melakukannya. Menolak mengakui kesalahan hanya akan bikin kamu stres dan terus terjebak di tempat yang sama. Menyadari kesalahan adalah langkah awal untuk berubah. Kamu akan tahu apa saja yang perlu diperbaiki dan tidak diulangi lagi di kemudian hari.

2. Mulai maafkan diri sendiri

Unsplash/ernest_brillo

Memang benar memaafkan diri sendiri itu sulit, tapi kamu juga tahu kalau itu sangat penting. Gak ada gunanya terus-terusan kecewa dan marah ke diri sendiri. Sekarang adalah waktunya untuk bersikap dewasa dengan memaafkan diri sendiri. Kamu jauh lebih berarti dari semua kesalahan yang telah kamu perbuat.

3. Beri diri sendiri waktu untuk bangkit

Pexels/tessseymourphotography

Jangan buru-buru bangkit dari kekecewaan! Beri dirimu waktu untuk mengolah emosi dan memahami apa yang terjadi. Bila perlu, carilah cara sehat untuk melampiaskan kesedihan dan kekecewaanmu. Bisa dengan berjalan kaki, olahraga, menulis jurnal, dan lain-lain. Ingatlah untuk selalu mencintai dirimu sendiri terlepas dari kekecewaan yang kamu rasakan.

4. Cerita ke orang-orang terdekat

Freepik/yanalya

Kamu bisa menceritakan kekecewaanmu ke orang terdekat yang kamu percaya. Selain dapat dukungan emosional, kamu juga bisa dapat perspektif berbeda tentang kekecewaan yang kamu alami sekarang. Mengetahui bahwa kamu tidak sendirian menghadapi situasi ini akan membuatmu lebih kuat dan yakin untuk bangkit.

5. Carilah hikmah dari yang kamu alami saat ini

Freepik/katemangostar

Semua kejadian tentu ada hikmahnya. Untuk menghindari terlalu kecewa dengan diri sendiri, cobalah lihat dari sisi positifnya. Pelajaran apa yang bisa kamu dapat dari hal ini? Kesempatan apa yang terbuka setelahnya? Mungkin kamu jadi lebih hati-hati, pintar mengelola waktu, tidak mematok goal terlalu tinggi, dan lain-lain.

6. Temukan kembali semangat dan passion-mu

Unsplash/judebeck

Jangan biarkan kekecewaan membuatmu berhenti melangkah. Temukan kembali semangat dan passion-mu. Mungkin kamu perlu merombak rencana, ekspektasi, atau bahkan goal-mu. Namun kamu gak perlu ragu. Belajarlah dari kesalahan dan pengalaman yang lalu untuk memetakan kembali masa depanmu. Kamu pasti bisa, kok!

Nah, bangkit dari kekecewaan memang sulit. Namun, selama kamu mau berusaha, bersabar, dan tetap mencintai diri sendiri, kamu bisa bangkit darinya, kok! Terus semangat, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.