Setiap orang pasti pernah mengalami emosional yang terluka dengan penyebab yang berbeda-beda. Dan sedihnya, luka batin itu akan lebih lama sembuhnya dibandingkan dengan luka secara fisik. Sebab terluka secara emosional bisa memengaruhi perilaku, pemikiran, dan cara bersikap.
Tanpa kamu sadari, seringnya perilaku atau kebiasaan kamu saat ini adalah bentukan dari luka emosional di masa lalu. Lima hal berikut ini akan sering dilakukan ketika seseorang terluka secara emosional. Apa saja?
Pernahkan kamu menolak orang lain yang sebenarnya peduli terhadap dirimu? Terlebih ketika kamu terluka dan sedang membutuhkan orang lain, tapi kamu malah menjauhi mereka. Kamu gak siap menerima perasaan terluka dan malah menolak orang yang ingin membantumu.
Menariknya, kamu suka gak sadar kalau perilaku ini adalah tanda jika kamu sedang membutuhkan orang lain.
Seringkali kamu menjadi teramat sensitif pada hal-hal yang dianggap sepele. Misalnya kamu bisa saja menangis saat sedang lapar, tapi meja makan kosong. Kamu mudah sekali memenuhi emosimu hingga kehabisan tempat. Kamu menangis pada hal yang dianggap gak pantas untuk ditangisi. Padahal sebenarnya kamu menangis karena sedang terluka emosional akibat hal lain.
Luka batin akan sering membuatmu merasa rendah diri dan merasa gak berharga. Kamu juga akan sering bersikap defensif demi menghindari rasa kecewa. Sering melindungi diri dan perasaan dari hal yang membuatmu gak nyaman. Ingatlah, bahwa hanya karena kamu pernah merasa terluka, bukan berarti kamu tidak berharga.
Coba tanyakan pada dirimu kapan terakhir kali kamu melakukan hobi atau hal yang kamu sukai. Bisa jadi karena sedang mengalami luka emosional, kamu tak lagi tertarik melakukan hal tersebut. Padahal dulunya itu adalah hal yang membangkitkan semangat hidup, namun karena rasa sakit dan kecewa kamu tak lagi bersikap sama seperti dulu.
Dalam pergaulan sosial, kamu akan sering menjadi people pleaser atau orang yang suka menyenangkan orang lain. Kamu sungkan untuk menolak permintaan dan mengatakan tidak pada mereka. Padahal ini bisa jadi bentuk emosionalmu yang terluka. Sebab kamu ingin orang berpikir bahwa kamu layak dicintai, diapresiasi dan juga diterima.
Kelima hal di atas mungkin gak kamu sadari bahwa perilaku ini terjadi disaat kamu sedang mengalami luka batin. Coba pikirkan lagi, apakah kamu pernah mengalami kejadian tak menyenangkan di masa lalu?