Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi intimate wedding (pexels.com/Анна Хазова)
ilustrasi intimate wedding (pexels.com/Анна Хазова)

Dari tahun ke tahun, tren pernikahan selalu berubah dan setiap perubahan selalu menarik untuk dikulik. Tren pernikahan yang kini tengah banyak digandrungi oleh milenial dan gen Z adalah intimate wedding, konsep pernikahan yang hanya melibatkan keluarga dan beberapa teman terdekat saja.

Di tengah perkembangan zaman, banyak pasangan yang memilih konsep intimate wedding. Mereka menganggap kehidupan pernikahan jauh lebih butuh banyak uang dibanding menghabiskannya untuk pesta pernikahan sehari semalaman.

Kira-kira, kenapa semakin banyak orang memilih intimate wedding? Alasan-alasan ini mungkin masuk akal bagimu.

1. Punya momen yang lebih bermakna

ilustrasi intimate wedding (pexels.com/Kawê Rodrigues)

Bagi sebagian besar orang, pernikahan bukan tentang pesta yang mewah dan gemerlap, melainkan tentang momen intim bersama orang-orang tercinta. Dengan mengusung konsep intimate wedding, maka keinginan itu bisa terlaksana. 

Tamu yang hadir tidak begitu banyak, sehingga pengantin dapat lebih dekat dan akrab dengan yang mereka undang. Berbeda dengan pesta pernikahan yang mewah, pengantin kesulitan hanya sekadar untuk menyapa tamu undangan mereka.

Intimate wedding juga memungkinkan setiap momen bakal jauh lebih berarti dengan tamu undangan mereka. Sebab, pengantin jelas-jelas tahu siapa saja yang diundang ke pesta pernikahan dan hadir di momen bahagia itu. Hal ini pula yang membuat pasangan milenial dan juga gen Z lebih memilih untuk mengadakan intimate wedding.

2. Gak menguras banyak waktu

ilustrasi intimate wedding (pexels.com/Photography Maghradze PH)

Mengadakan pesta pernikahan yang mewah dan besar jelas butuh waktu, tenaga, dan persiapan tidak sebentar. Mulai dari memilih gedung hingga dekorasi, semua dipikirkan dengan matangdan. Tak jarang malah bikin pengantin jadi uring-uringan karena persiapan pernikahan yang melelahkan.

Sebaliknya, intimate wedding bisa mempersingkat waktu tersebut, meski sama-sama butuh persiapan. Bedanya, persiapan melakukan intimate wedding mungkin tidak semelelahkan pernikahan megah dan mewah pada umumnya.

Persiapan intimate wedding jauh lebih sederhana. Selain lebih praktis, intimate wedding juga memungkinkan pasangan pengantin untuk fokus pada hal lain tanpa terbebani harus mengadakan pesta semeriah mungkin. Dengan waktu dan persiapan yang singkat, momen intimate wedding juga tak kalah berkesannya.

3. Bujet lebih terkendali

ilustrasi intimate wedding (pexels.com/Jonathan Nenemann)

Salah satu alasan makin banyak orang beralih ke intimate wedding adalah bujet. Bukannya pelit, tapi biaya yang dikelurakan untuk intimate wedding terbilang masih bisa terkendali. Misalnya harus keluar bujet lebih itu pun tak sebanyak jika harus mengadakan pesta pernikahan mewah dan megah di gedung layaknya pesta pada umumnya.

Dalam melaksanakan intimate wedding, bujet yang kamu keluarkan masih bisa ditekan sedemikian rupa. Karena jumlah tamu yang bisa dihitung bujet bisa dialihkan untuk menyewa fotografer dan videografer yang mumpuni demi mengabadikan momen berharga ini dengan jauh lebih baik.

4. Memberi kesempatan untuk memberi sentuhan personal

ilustrasi intimate wedding (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Menikah mewah dengan memakai wedding organizer juga bisa memberi kesempatan pengantin untuk memberi sentuhan personal. Namun, tetap saja akan keluar bujet lebih besar dalam merealisaikannya.

Berbeda dengan intimate wedding, di mana kamu bisa membuat persiapan secara terukur. Kamu juga bebas memberi sentuhan personal pada setiap detailnya. Misalnya, kamu bisa memilih menyajikan makanan favoritmu, dekorasi dengan warna favoritmu, dan detail-detail lain yang mustahil teralisasi dengan bantuan wedding organizer tanpa tambahan biaya.

Gak sedikit pasangan yang memilih melakukan intimate wedding karena mereka bisa bebas merancang acara pernikahan sesuai dengan keinginan mereka. Mereka bisa fokus merayakan momen spesial tanpa harus terpaku pada standar yang ada di masyarakat. Intimate wedding jadi terasa lebih berkesan karena justru malah tidak seperti acara pernikahan malah seperti acara syukuran yang jauh lebih personal.

5. Suasana jauh lebih akrab dan hangat

ilustrasi intimate wedding (pexels.com/Joel Santos)

Saat mengadakan intimate wedding, kamu akan merasa suasana yang terbangun jauh lebih akrab dan hangat. Tanpa harus berinteraksi dengan ratusan hingga ribuan tamu yang mungkin hampir sebagian besar tidak dikenal secara personal. Pengantin bisa dengan bebas berinteraksi dengan tamu undangan yang hadir.

Suasana hangat dan rileks menjadi tujuan utama diadakannya intimate wedding. Suasanya jauh dari kata formal dan terkesan lebih akrab. Keintiman dan kedekatan dengan tamu menjadi hal yang lebih penting dibandingkan sekadar merayakan pernikahan dengan megah.

Intimate wedding memberikan pengalaman berbeda bagi pasangan yang ingin merayakan momen spesial mereka secara lebih personal dan penuh makna. Tidak perlu khawatir dengan keramaian atau terpaku pada tradisi, intimate wedding membuat acara pernikahan lebih terasa intim, hangat, dan penuh cinta. Cita-cita kamu bukan, nih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team