Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi naik kendaraan umum (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Sekarang jarang sekali rumah tanpa kendaraan pribadi. Biasanya minimal ada sepeda motor. Sering kali setiap anggota keluarga malah punya sepeda motor masing-masing. Belum ditambah mobil pribadi.

Melihat perkembangan pemakaian kendaraan pribadi seperti ini; kira-kira masih bisakah kita hidup tanpa sepeda motor, mobil, bahkan sepeda? Bisa saja, terlebih dengan makin baik dan beragamnya moda transportasi publik. Namun tentu kita harus siap dengan konsekuensi, seperti di bawah ini!

1. Mengurangi kegiatan di luar rumah

ilustrasi naik kendaraan umum (pexels.com/Keira Burton)

Meski ada alat transportasi umum yang beroperasi sampai malam, sering berkegiatan di luar rumah tentu memperbesar pengeluaran kita. Di luar keperluan pergi ke kantor atau kampus, kurangi bepergian. Jika ada tugas kelompok misalnya, ajak teman-teman mengerjakannya di rumah atau kos-kosanmu.

Menghabiskan akhir pekan pun tidak harus dengan di luar rumah. Kita perlu belajar menikmati waktu luang di rumah saja. Kalau kita suka sekali main, makin jauh makin menyenangkan, pengeluaran buat tranportasinya bakal boros.

2. Pilih tempat yang mudah dijangkau bila hendak bepergian

Editorial Team

Tonton lebih seru di