5 Alasan Makan di Dalam Mobil Itu Bahaya, Hindari!

Mobil menjadi kendaraan penting yang dibutuhkan oleh banyak orang karena fungsinya untuk membantu proses mobilisasi dari satu tempat ke tempat lain. Tak jarang, banyak orang menghabiskan waktunya di dalam mobil pula. Tak hanya dijadikan moda transportasi, tapi juga tempat tidur atau makan di perjalanan.
Padahal sebetulnya makan di dalam mobil sama sekali tidak dianjurkan karena dapat menimbulkan masalah tersendiri yang cukup serius. Sebagai pengendara dan penumpang yang bijak, ada baiknya untuk makan di luar mobil jika memang benar-benar lapar. Larangan untuk makan di dalam mobil ternyata disebabkan beberapa alasan berikut.
1. Risiko pertumbuhan bakteri

Makanan yang kamu konsumsi tentu saja dianggap bersih dan terbebas dari bakteri, walau pun sebetulnya hal tersebut tak bisa terlihat secara kasat mata. Namun, risiko pertumbuhan bakteri apabila kamu memaksakan diri untuk makan di dalam mobil tentu akan sangat tinggi, sebab hal ini berkaitan dengan suhu rata-rata yang ada di dalam kabin.
Rata-rata suhu mobil tanpa menghidupkan AC bisa mencapai 60 derajat, sementara bakteri justru bisa tumbuh dengan sangat cepat pada suhu 44 hingga 60 derajat dan jumlah ini dapat berlipat ganda setiap 20 menit. Itulah mengapa risiko pertumbuhan bakteri akan besar, sehingga berisiko mengenai makananmu.
2. AC mobil tak akan dingin

Untuk kamu yang suka membawa makanan-makanan yang masih panas ke dalam mobil sebaiknya hentikanlah hal tersebut, sebab ini akan berkaitan dengan penggunaan AC. Idealnya memang AC mobil akan memancarkan suhu dingin yang membuat ruangannya menjadi lebih adem untuk ditempati, namun suhu AC ini menjadi tidak stabil apabila ada suhu panas yang masuk.
Selayaknya larangan untuk tak membuka jendela selama menyalakan AC mobil, tentu makan di dalam mobil juga sebetulnya tak disarankan sama sekali. Hal ini akan menyebabkan AC mobil jadi rentan tak dingin lagi suhunya, sehingga menimbulkan ketidaknyamanan dan mudah rusak.
3. Memicu aroma tak sedap pada kabin

Mengendarai mobil dengan kondisi AC dinyalakan tentu mau tak mau akan sekaligus menutup seluruh kaca, sehingga sirkulasi udara hanya ada pada bagian AC saja. Hal ini akan berdampak kurang baik jika kamu memaksakan diri untuk makan di dalam kabin, sebab aroma tersebut akan terperangkat di dalamnya.
Jika kamu mengonsumsi makanan dalam jumlah yang besar dan aroma yang terlalu kuat, maka hal tersebut akan memunculkan aroma tak sedap di dalam kabin. Secara otomatis hal ini akan membuat mobilmu jadi tak nyaman untuk ditempati, sehingga sebaiknya dihindari.
4. Sisa makanan yang memancing serangga

Sering kali banyak orang yang tak menyadari bahwa makanan-makanan yang dikonsumsinya tersebut bisa menimbulnya munculnya serangga. Hal ini karena remahan-remahan makanan tersebut sering kali tak disadari justru terjatuh di beberapa bagian mobil, bahkan termasuk di area yang terselip dan sulit dijangkau sekali pun.
Jika kamu membiarkan sisa makanan tersebut tanpa membersihkannya maka akan memancing serangga untuk masuk, seperti misalnya semut atau kecoak. Tentu keberadaan serangga tersebut akan menimbulkan ketidaknyamanan dan membuat mobilmu jadi tidak sehat lagi karena dianggap kotor.
5. Risiko menumpahkan makanan

Makan di dalam mobil memang berisiko menimbulkan masalah, seperti makanan tumpah di dalam kabin. Apalagi jika kamu mengajak lansia atau pun anak-anak di perjalanan, risiko tersebut akan lebih tinggi dan kamu perlu ekstra berhati-hati. Menumpahkan makanan apalagi yang berkuah akan menyebabkan masalah, seperti sulit dibersihkan atau yang lebih parah adalah kerusakan. Kerusakan ini bisa terjadi jika kuah dari makanan tersebut mengenai bagian-bagian mesin mobil yang fatal, sehingga sebaiknya harus lebih berhati-hati atau bahkan jangan makan di dalam mobil.
Sekarang kamu tahu bahwa ternyata makan sembarangan di dalam kabin mobil memang bisa menimbulkan risiko serius. Selain akan membuat mobil jadi tak nyaman, namun juga bisa menyebabkan kerusakan apabila mengenai mesin mobil. Jangan sampai hal ini menjadi kebiasaan, ya. Ada baiknya jangan makan di dalam mobil agar tak terjadi risiko seperti yang dijelaskan di artikel ini.