Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cara Tanamkan Akhlak Baik Biar Gak Minus Akhlak Kaya Fizi di Upin Ipin

Potret Fizi dalam episode "Terima Kasih Cikgu" dalam serial Upin & Ipin
Potret Fizi dalam episode "Terima Kasih Cikgu" dalam serial Upin & Ipin. (youtube.com/Les'Copaque Production)
Intinya sih...
  • Memberikan kasih sayang yang tulus
    • Kasih sayang sebagai fondasi utama pembentukan karakter dan moral anak
    • Opah dan Kak Ros memberikan kasih sayang tulus kepada Upin dan Ipin dalam setiap episode
    • Mendorong anak untuk berempati dan memahami perasaan orang lain
      • Ajarkan empati pada anak sejak dini, seperti yang ditunjukkan dalam episode "Terima Kasih Cikgu"
      • Berikan contoh bagaimana Upin menenangkan temannya yang sedang sedih
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Katakter Fizi dalam serial animasi Upin dan Ipin begitu melekat di benak para penggemar, terutama karena sifatnya yang cengeng dan sering melontarkan kata-kata yang menyinggung. Beberapa waktu lalu, tokoh Fizi bahkan sempat viral di media sosial lantaran ucapannya yang menyakiti hati Upin dan Ipin hingga memicu reaksi keras dari penonton Indonesia dan Malaysia.

Akibat kontroversi episode tersebut, Les’ Copaque Production, selaku rumah produksi Upin & Ipin akhirnya merilis video khusus bertajuk “Fizi Minta Maaf” di kanal resmi mereka. Sejak saat itu, label “bocah gak ada akhlak” pun mulai ramai digunakan warganet untuk menggambarkan tingkah Fizi yang dianggap paling menyebalkan.

Walau begitu, Fizi termasuk salah satu karakter ikonis dalam serial Upin dan Ipin, loh. Di balik perilakunya yang kerap membuat penonton geregetan, sebenarnya ada banyak pelajaran yang bisa kamu petik dari sosok bocah laki-laki bersuara cempreng ini, terutama mengenai pentingnya menanamkan akhlak yang baik pada anak biar gak minus akhlak seperti Fizi. Yuk, kita simak!

1. Memberikan kasih sayang yang tulus

Cuplikan episode "Fizi Minta Maaf" dalam serial Upin & Ipin
Cuplikan episode "Fizi Minta Maaf" dalam serial Upin & Ipin. (youtube.com/Les' Copaque Production)

Salah satu tindakan yang patut dilakukan orangtua agar anak memiliki akhlak baik ialah memberikan kasih sayang yang tulus. Sikap ini mempunyai pengaruh positif terhadap tumbuh kembang anak. Kasih sayang yang tulus ibarat fondasi utama yang berkontribusi dalam pembentukan karakter serta moral anak.

Lewat kasih sayang yang diberikan oleh orangtua, anak bukan hanya merasa dicintai, tetapi juga lebih bersedia menerima arahan, belajar aturan, dan meniru perilaku baik dari orang-orang di sekelilingnya. Hampir setiap episode Upin & Ipin, kamu mungkin sering melihat bagaimana Opah dan Kak Ros memberikan kasih sayang tulus kepada Upin dan Ipin, mulai dari membantu mengerjakan PR, menenangkan mereka saat sedih, hingga merawat mereka ketika jatuh sakit.

Walaupun hidup dalam kesederhanaan, Opah dan Kak Ros menyadari pentingnya kasih sayang dalam lingkungan keluarga. Lewat sikap postif yang mereka salurkan kepada Upin dan Ipin, mereka yakin Upin dan Ipin bisa tumbuh menjadi anak yang baik, bertanggung jawab, serta memiliki akhlak mulia.

2. Mendorong anak untuk berempati dan memahami perasaan orang lain

Potret Upin dan Ijat di episode "Terima Kasih Cikgu"
Potret Upin dan Ijat di episode "Terima Kasih Cikgu". (youtube.com/Les' Copaque Production)

Sudah semestinya para orangtua mengajarkan empati pada anak sejak dini. Hal ini bukan tanpa alasan, melainkan untuk membantu mereka mengenal rasa peduli, memahami perasaan orang lain, dan tidak sembarangan menghakimi.

Orangtua bisa mendiskusikan situasi yang memerlukan empati. Misalnya, dalam serial Upin & Ipin episode “Terima Kasih Cikgu”, diceritakan bahwa Ijat salah satu murid kelas Aman di TK Tadika Mesra merasa amat sedih saat mengetahui Cikgu Jasmin mengundurkan diri karena harus melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

Upin, Ipin, dan kawan-kawan turut merasakan hal yang sama, terlebih mereka mengetahui bahwa Cikgu Jasmin lah yang membantu Ijat belajar bicara dan membaca sampai pandai. Dalam episode tersebut, kamu juga diperlihatkan bagaimana Upin berusaha menenangkan Ijat yang tengah bersedih. Lewat episode ini, kamu bisa bertanya pada anak tentang bagaimana perasaannya jika dia berada dalam posisi Ijat.

3. Menasihati anak jika berbuat kesalahan

Potret Opah dalam episode "Kami 1 Malaysia" di serial Upin & Ipin
Potret Opah dalam episode "Kami 1 Malaysia" di serial Upin & Ipin. (youtube.com/Les' Copaque Production)

Selain memberikan kasih sayang dan mengajarkan empati, orangtua juga perlu bersikap tegas dengan cara menegur dan menasihati anak jika berbuat kesalahan. Bagaimanapun, kebenaran harus ditegakkan dan mencintai anak bukan berarti membenarkan semua perbuatannya. Nasihat dalam konteks ini juga berarti ajakan berbuat baik sekaligus mencegah anak berperilaku buruk.

Lewat serial Upin dan Ipin, kamu pasti sering melihat Opah maupun Kak Ros menasihati Upin dan Ipin jika mereka melakukan kesalahan, teledor, dan tidak menaati aturan. Bahkan, Kak Ros kerap memberlakukan sanksi tegas pada dua adiknya untuk memberi efek jera.

Cara ini bisa kamu terapkan ke anakmu sebagai upaya menanamkan akhlak yang baik. Namun, penting diingat bahwa setiap anak memiliki karakter berbeda. Artinya, tidak semua cara disiplin cocok untuk setiap anak. Kamu dapat menyesuaikan metode ini dengan kepribadian anakmu agar lebih tepat sasaran.  

4. Menjadi teladan yang baik

Potret Upin, Kak Ros, dan Mei Mei dalam teaser "Bahagianya Raya"
Potret Upin, Kak Ros, dan Mei Mei dalam teaser "Bahagianya Raya". (youtube.com/Les' Copaque Production)

Supaya anak tumbuh dengan akhlak yang baik, orangtua tidak cukup hanya memberi nasihat atau sekadar menjelaskan perbedaan antara hal yang benar dan salah, melainkan juga memberi contoh nyata agar anak-anak bisa menirunya. Dengan memberi contoh yang baik melalui perilaku dan tindakan sehari-hari, itu bisa menjadi salah satu langkah penting untuk menanamkan akhlak terpuji.

Anak-anak cenderung meniru perilaku orang dewasa yang mereka lihat setiap hari, termasuk orangtua mereka. Karenanya, penting bagi setiap orangtua memperhatikan perilaku diri sendiri, memastikan tingkah laku mereka layak ditiru oleh anak-anak.

5. Memberi pujian dan penghargaan atas perilaku baik serta usaha anak

Potret Upin, Ipin, dan Kawan-kawan dalam episode "Lindungi Diri dan Keluarga"
Potret Upin, Ipin, dan Kawan-kawan dalam episode "Lindungi Diri dan Keluarga". (youtube.com/Les' Copaque Production)

Dalam proses belajar, wajar jika kesalahan sering terjadi. Namun di sinilah peran orangtua sebenarnya diuji untuk melihat bagaimana cara mereka merespons anak ketika berbuat salah, termasuk dalam upaya menerapkan kebiasaan baik.

Banyak orangtua merasa tergoda memarahi anak mereka, tapi ingatlah bahwa memberikan penghargaan dan pujian atas usahanya dalam berbuat kebaikan bisa mendatangkan manfaat lebih besar dari sekadar menularkan rasa takut lewat amarah. Ketika anak diapresiasi atas tindakan positif yang ia lakukan, ia akan merasa lebih terdorong dan termotivasi untuk mengulanginya, bahkan melakukannya dengan lebih baik.

Kiat ini juga bisa kamu temukan dalam banyak episode serial Upin dan Ipin, termasuk ketika Opah memuji Upin Ipin yang mampu menjalani ibadah puasa Ramadan selama satu bulan penuh, serta Kak Ros yang memberi apresiasi terhadap kedua adiknya itu saat memperoleh nilai memuaskan berkat ketekunan mereka dalam belajar. Namun, perlu diingat bahwa pujian ini harus diberikan secara tepat waktu dan konsisten.

Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan oleh orangtua dalam upaya menanamkan akhlak yang baik pada anak biar gak minus akhlak seperti karakter Fizi di serial Upin dan Ipin. Kamu juga bisa meneladani bagaimana cara Opah dan Kak Ros mendidik Upin Ipin supaya menjadi pribadi yang rendah hati, tulus, dan memahami nilai moral.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Tarmizi Murdianto
EditorMuhammad Tarmizi Murdianto
Follow Us

Latest in Life

See More

Cara Tanamkan Akhlak Baik Biar Gak Minus Akhlak Kaya Fizi di Upin Ipin

28 Nov 2025, 20:30 WIBLife