Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Pantangan yang Harus Dihindari saat Imlek 2025, biar Makin Hoki!

ilustrasi perayaan Imlek (pexels.com/Utpal Sarkar)

Sebelum menyambut Imlek 2025, kamu perlu tahu beberapa hal yang harus dihindari. Jangan pernah berpikir untuk membersihkan rumah pada hari tahun baru Imlek atau mencuci rambut, pasalnya dalam masyarakat Tionghoa hal ini dipercaya akan menghilangkan semua keberuntungan. Tapi jangan khawatir, kamu bisa melakukan banyak hal untuk menambah peluang.

Untuk itu, penting kamu bagi untuk tahu pantangan yang harus dihindari saat imlek 2025. Jadi, kamu bisa menjaga keberuntunganmu dan mendapatkan banyak berkah di tahun baru nanti.

1. Hindari warna hitam atau putih

ilustrasi warna keberuntungan Imlek (pexels.com/Nguyễn Thị Minh Nghi)

Mengutip laman The Chinese Zodiac, menurut ahli Chinese astrology dan feng shui Master Steven Chen, warna hitam atau putih dipercaya bisa menghilangkan keberuntungan. Pasalnya dua warna ini diasosiasikan dengan duka dan kematian.

Jadi, kamu harus menghindari penggunaan warna itu saat Imlek, baik untuk dekorasi, baju, dan lain sebagainya. Steven Chen menyarankan kamu bisa memakai merah dan warna lain yang membawa keberuntungan.

2. Membersihkan rumah menjelang Imlek

ilustrasi menyapu (pexels.com/RDNE Stock Project)

Dalam masyarakat Tionghoa, hal ini diyakini dapat menyapu keberuntungan dan kekayaan. Pasalnya, menyapu pada saat Imlek dikaitkan dengan menyapu harta maupun nasib mujur. Jadi, jangan lakukan ini menjelang tahun baru.

Tak hanya menyapu, kamu sebaiknya juga jangan membuang sampah saat Imlek karena melambangkan membuang rejeki yang akan datang atau rejeki dari dalam rumah. Jadi, kamu bisa melakukan kegiatan ini di hari selanjutnya.

3. Menggunakan kata-kata atau ungkapan negatif

ilustrasi perayaan Imlek di rumah (istockphoto.com/KSChong)

Tak seorang pun ingin mendengar kata-kata yang memiliki makna negatif selama periode tahun baru Imlek. Hindari mengucapkan kata-kata yang berhubungan dengan kematian, penyakit, kemiskinan, hantu, dan lain-lain.

Pasalnya, kata-kata atau ungkapan negatif diyakini akan menarik kesialan dan nasib buruk. Namun, kamu bisa mengganti dengan kata lain lebih halus. Misalnya, untuk mengatakan seseorang yang meninggal, bisa diganti "seseorang telah pergi".

4. Jangan memberi atau menerima hadiah dalam jumlah ganjil

ilustrasi angpao cantik (istockphoto.com/Calvin Chan Wai Meng)

Dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa, jumlah ganjil akan membawa kesialan. Jadi, jumlah genap dianggap lebih membawa untung. Hal ini juga berlaku ketika kamu memberi angpau amplop merah yang berisi uang.

Pasalnya, masyarakat Tionghoa menyukai angka genap, dengan kepercayaan tradisional bahwa kebaikan selalu datang dalam bentuk ganda. Namun hindari angka sial seperti 4 dan 40, karena dalam bahasa Tiongkok angka tersebut terdengar seperti kematian.

5. Tidak hormat kepada orang yang lebih tua atau leluhur

ilustrasi menyayangi orang tua (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Masyarakat Tionghoa percaya bahwa sikap yang menunjukkan tidak hormat kepada yang lebih tua atau leluhur, akan mendatangkan banyak hal buruk. Jadi, sikap ini harus dihindari terutama saat tahun baru tiba.

Jika ada yang melakukannya, mereka percaya bahwa suatu saat nanti orang tersebut akan mendapatkan kesialan dan keterasingan dari keluarga. Untuk itu sikap hormat akan selalu mereka jaga.

6. Hindari mencuci rambut dan memotong rambut

ilustrasi potong rambut sendiri (freepik.com/stockking)

Rambut tidak boleh dikeramas pada hari Tahun Baru Imlek. Dalam bahasa Mandarin, rambut (发, fa) mempunyai pengucapan yang sama (dan karakter yang sama) dengan fa in facai (发财). Kata ini memiliki arti menjadi kaya. Oleh karena itu, ‘menghapus rezeki’ di awal tahun baru dipandang bukanlah hal yang baik.

Itulah kenapa, masyarakat Tionghoa akan memotong rambut atau menata gaya rambut baru sebelum Tahun Baru Imlek tiba. Hal ini dipercaya dengan mendapatkan penampilan baru, akan mendatangkan kekayaan baru pada tahun mendatang.

7. Hindari minum obat saat Imlek

ilustrasi minum obat (freepik.com/freepik)

Seseorang dilarang menyeduh jamu atau meminum obat pada hari pertama tahun baru Imlek. Jika hal ini dilakukan, diyakini orang yang sakit tidak akan mendapatkan kesembuhan dan akan sakit selama setahun penuh. Itulah kenapa hal ini saat dihindari.

Bahkan di beberapa tempat, setelah bel pengumuman tahun baru Imlek pada tengah malam, orang-orang yang sakit akan memecahkan gallipots (pot obat). Mereka memiliki keyakinan bahwa kebiasaan ini akan mengusir penyakit di tahun mendatang.

Itulah tadi pantangan yang harus dihindari saat Imlek 2025. Tentu ini boleh dipercaya atau tidak. Namun dalam budaya atau kepercayaan masyarakat Tionghoa, beberapa hal di atas sudah diyakini sejak lama. Jadi, semua dikembalikan ke pribadi masing-masing ya. Selamat Tahun Baru Imlek 2025 bagi kamu yang merayakan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Pinka Wima
Robertus Ari
Pinka Wima
EditorPinka Wima
Follow Us