Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi orang yang tidak secure secara finansial (Freepik.com/jcomp)

Ketidakstabilan finansial dapat memiliki dampak yang signifikan pada hidup seseorang, baik secara finansial maupun psikologis. Ketidakstabilan finansial dapat menyebabkan tingkat stres dan kecemasan yang tinggi, seperti merasa terus-menerus khawatir tentang keuangan dan merasa tidak aman secara finansial.

Ketidakstabilan keuangan juga dapat membatasi peluang hidup, seperti kesempatan untuk mendapatkan akses pendidikan dan kesehatan yang lebih baik. Juga dapat merusak hubungan dengan lingkungan mereka. Jika kamu merasa stuck juga secara finansial, penting untuk mengenali penyebabnya agar kamu bisa bangkit dan stabil secara finansial. Berikut 5 penyebab stuck secara finansial.

1. Kurangnya pendidikan finansial

Ilustrasi pendidikan finansial (Freepik.com/jcomp)

Banyak orang yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang bagaimana mengelola uang dan membuat keputusan finansial yang bijaksana. Ini dapat mengakibatkan pengeluaran yang tidak perlu, pembelian impulsif atau pengeluaran yang melebihi pendapatan mereka, yang semuanya dapat menyebabkan kesulitan finansial.

Terlebih jika kamu sudah berumah tangga, masalah keuangan dapat memperburuk hubungan, terutama jika kamu sering terlibat dalam argumen atau perselisihan tentang uang. Ini dapat memperburuk ketegangan dan ketidakpercayaan antara kamu dan pasangan, yang pada akhirnya dapat memperburuk kualitas hubungan kalian.

Untuk mengatasi masalah ini, kamu dapat membaca buku atau mengikuti kursus pendidikan finansial untuk meningkatkan pengetahuan kamu tentang manajemen keuangan. Bisa juga mempertimbangkan untuk mencari bantuan profesional, seperti seorang ahli keuangan atau konsultan keuangan. Mereka dapat memberikan nasihat tentang cara mengelola keuangan kamu secara efektif, membantu dalam membuat anggaran dan memberikan strategi untuk mengatasi tagihan atau mencapai tujuan keuangan jangka panjang.

2. Tidak memiliki anggaran

Editorial Team

Tonton lebih seru di