Bulan suci Ramadhan merupakan bulan istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Di dalamnya kita selain diwajibkan untuk berpuasa juga dianjurkan untuk berintrospeksi diri, berefleksi diri serta mempertebal tingkat keimanan. Ibadah puasa sebagai salah satu ibadah pokok di bulan Ramadhan adalah sarana untuk membuat umat Islam lebih peka terhadap lingkungan sekitar, terhadap penderitaan orang-orang yang kekurangan makan di sekeliling.
Ramadan mendidik setiap Muslim lebih giat bersedekah baik ke perseorangan maupun ke lembaga-lembaga amal. Selama bulan puasa ini pola makan biasanya berubah total. Jadwal makan menjadi 2 kali sehari yaitu makan sahur dan makan saat berbuka. Sedangkan waktu siang terlarang untuk makan minum. Sehingga rasa lapar selama puasa bisa melatih kepekaan terhadap penderitaan orang lain yang berkekurangan.
Dari sisi kesehatan, ibadah puasa pun sangat baik untuk mengistirahatkan organ-organ pencernaan. Namun mayoritas orang sering salah kaprah, tatkala makanan sahur dan berbuka yang didominasi makanan berkalori tinggi serta berminyak. Padahal jenis makanan tersebut tidak sehat bagi tubuh karena dapat mengundang penyakit seperti gangguan asam lambung, mual, hingga diabetes.
Apa sajakah yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi selama berpuasa? Nah berikut ini adalah ulasannya: