- Nanti malam kalau saya ajak kamu ke suatu tempat spesial, kamu mau gak? - Rangga
- Makasih ya, sudah mau mengembalikan ini. - Rangga
- Hei, kamu kalau lagi bingung, lucu. Kamu mendingan bingung terus deh kayak gini, gak mancing emosi. - Cinta
- Kamu? Biasanya lo gue. - Rangga
- Bukan maksudku mau berbagi nasib, nasib adalah kesunyian masing-masing. - Rangga dan Cinta
- Sore ini saya mau ke sana. Kalau mau ikut, kita bisa janjian sore ini di sini. Berangkat bareng? - Rangga
- Rangga, jadi ini alasan kamu untuk hidup seribu tahun lagi? - Limbong, pemilik toko buku
- Gak ada kamu, mereka tetap bisa nonton kan? - Rangga
- Bukan gitu, masalahnya kita udah jadwalin ini dari jauh-jauh hari. - Cinta
- Sekali-sekali, kamu tanpa mereka dan mereka tanpa kamu kan bisa? - Rangga
30 Quotes Film Rangga & Cinta yang Bisa Bikin Senyum-Senyum Sendiri

Ada Apa dengan Cinta? cukup membekas di hati anak-anak kelahiran tahun 90-an. Di tahun ini, Miles Films hadir dengan Rangga & Cinta: The Rebirth of Ada Apa dengan Cinta? yang resmi tayang di bioskop pada 2 Oktober 2025 lalu. Sosok Cinta dan Rangga yang dulu diperankan oleh Dian Sastro dan Nicholas Saputra, kali ini diperankan oleh Leya Princy dan El Putra Sarira.
Kehadiran aktor-aktor pendatang baru gak mengurangi esensi cerita yang melekat di hati sejak dulu. Film ini justru bisa memberikan rasa baru dan banyak pelajaran hidup yang bisa kamu terapkan di masa sekarang. Supaya lebih greget, intip dulu deretan quote dari film Rangga & Cinta yang bisa bikin kamu senyum-senyum sendiri!
1. Sikap Rangga menunjukkan kepribadiannya, tapi Cinta belum bisa memahami dirinya

2. Di mata Cinta, Rangga adalah sosok yang cukup berbeda dari laki-laki lain yang mendekatinya

- Kamu ini gak punya kebebasan pribadi ya? Ya, kamu dan teman-teman kamu yang galak-galak itu. Makan sama-sama, pergi sekolah sama-sama, pulang sekolah sama-sama, dan nonton film sama-sama. Itu kan namanya mengorbankan kebebasan pribadi dan menyenangkan orang lain. - Rangga
- Menyenangkan orang lain? Mereka itu teman-teman gue. Sahabat-sahabat gue. Gue lupa. Mana lo ngerti? Punya temen juga gak. - Cinta
- Saya gak pernah bergantung sama siapa pun, bisa pulang sendiri? Perempuan kayak kamu kan gak bisa jalan sendirian di tempat seperti ini. - Rangga
- Rangga, bukan kayak gitu cara menghadapi cewek. Cewek kalau kelihatan marah itu bukan berarti dia betul-betul marah. Ayo kejar sana, minta maaf! Nih, kalau nanti dia berbalik badan, itu berarti berharap dikejar. - Limbong, pemilik toko buku
- Gue lebih butuh sahabat-sahabat gue. Maura, Karmen, Milly, dan lo, Al. Kita ini selalu ada untuk satu sama lain dan kita udah janji akan selamanya kayak gitu. - Cinta
- Yang kamu harus tahu, Cinta, kekuasaan itu memabukkan. Kebanyakan orang yang sudah merasakan kenikmatan dan berkuasa itu memang sulit melepaskannya. Sebagai orang terpelajar, tugas kita adalah untuk mengkritik mereka yang menyalahgunakan kekuasaan itu, apalagi untuk kepentingan pribadi. - Ayah Rangga
- Gua telepon ke rumah, bokap bilang lu ketemu temen baru. Temen baru yang mana? Sejak kapan? Lu jadi jago boong gini sama sahabat-sahabat lo sendiri. - Maura
- Gue galak ke semua orang yang perlu digalakin. Maksudnya, buat ngebelain lo ke semua cowok-cowok yang suka jelek-jelekin lo. - Karmen
- Gue tau, gue suka gak nyambung. Kalian, nganggep gue paling lama kalo mikir, terserah. Tapi kita berantem kayak gini, ini gak bener. Kita nih sahabatan, udah bertahun-tahun. Dan sekarang, kalian gak cuma ngebelain persahabatan kita hancur. Tapi kalian ikut hancurin semuanya. - Milly
3. Kebencian berubah jadi cinta

- Rangga, kayaknya kita gak usah ketemu-ketemu lagi. Berhenti deketin saya lagi. - Cinta
- Sejak gue ketemu lo, gue berubah jadi orang yang beda. Jadi orang yang gak bener. - Cinta
- Kata-kata kamu gak logis, Ta. Dan gak pakai perasaan. - Rangga
- Asal kamu tau, Ta. Kalo diperlakukan gak adil kayak gini, saya udah biasa. Tapi saya gak nyangka kamu bisa ngeluarin kata-kata yang nyakitin kayak gini. - Rangga
- Kalian mau kan maafin gue? Gue tau kesalahan gue emang gak pantas buat dimaafin. Tapi kalian harus percaya, kalo sampai kapan pun, buat gue kalian akan selalu jadi sahabat sejati gue. Walaupun mungkin buat kalian, gue udah bukan siapa-siapa lagi. - Cinta
- Kita tuh marah begini karena kita sayang sama lo, Ta. - Milly
- Apa pun yang dilakukan Rangga untuk membuat lo kayak gini, lupain aja ya. Kita ada di sini buat salahin lo, Ta. - Karmen
- Gue sayang banget sama Rangga. Gue gak bisa lupain dia. - Cinta
- Ta, kalo Rangga bener-bener sayang sama lo, dia pasti bakal ngertiin lo, percaya deh sama gue. - Alya
- Maafin saya, saya gak marah sama kamu. Saya marah sama diri saya sendiri. Saya nutup-nutupin perasaa yang saya punya sebenarnya ke kamu. - Cinta
- Saya juga sayang kamu, Cinta. Sayang sekali. - Rangga
Itu dia beberapa quotes dari film Rangga & Cinta. Semoga quotes dari film Rangga & Cinta ini bisa membuatmu belajar lebih banyal hal tentang kehidupan, persahabatan, dan percintaan, ya.