Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
3eaefb95-4090-4f01-a64e-395d1d7f776e.jpg
Naura Ayu di Indonesia Summit 2025 (IDN TIMES/NISA ZARAWAKI)

Intinya sih...

  • Naura Ayu menghadapi kecemasan dengan membaca buku dan berdialog dengan diri sendiri.

  • Doa, musik menenangkan, dan quality time bersama adik-adiknya juga menjadi bentuk self-healing bagi Naura.

  • Naura memperingatkan pentingnya merangkul kekurangan diri serta mengenali dan menerima diri sendiri dalam menghadapi kecemasan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Menghadapi kecemasan bukanlah hal yang mudah, terutama bagi seseorang yang tumbuh besar di industri hiburan sejak kecil seperti Naura Ayu. Tekanan, ekspektasi, hingga rasa tidak tenang kerap datang tanpa permisi. Namun, alih-alih menolaknya, Naura memilih untuk menemukan caranya sendiri dalam berdamai dengan perasaan tersebut. Ia percaya bahwa setiap orang berhak punya ritual sederhana yang bisa membantu menenangkan diri ketika rasa anxious datang.

Bagi Naura, salah satu ritual itu adalah membaca buku. Meski dulu ia mengaku tidak begitu suka membaca, kini kegiatan tersebut justru menjadi cara baginya untuk merasa lebih calming.

“Baca buku sangat membantu, terus talk with myself juga karena jarang bercerita ke orang lain saat pikiran kacau tuh, gak bisa membantu. Jadi, cobalah berdialog dengan diri sendiri,” katanya di acara Indonesia Summit 2025 dalam sesi High Functioning Anxiety: When You’re Struggling but No One Can Tell pada Rabu (27/8/2025) di The Tribrata Dharmawangsa, Jakarta.

Selain itu, ia juga mengandalkan doa, musik yang menenangkan, hingga quality time bersama adik-adiknya sebagai bentuk self-healing. “At the end of the day, I only have myself,” tegas Naura soal pentingnya berdamai dengan diri sendiri di tengah kecemasan yang hadir.

Lebih dari itu, Naura juga berpesan agar kita senantiasa merangkul apa yang menjadi kekurangan kita. Pada akhirnya, cara kita berdamai dengan semua yang terjadi adalah mengenali dan menerima diri sendiri.

Indonesia Summit 2025, khususnya sesi Visionary Leaders, merupakan sebuah konferensi independen yang diselenggarakan IDN Times untuk dan melibatkan Generasi Millennial dan Gen Z di Tanah Air. Indonesia Summit 2025 mengusung tema "Thriving Beyond Turbulence, Celebrating 80's Years Independence", bertujuan membentuk dan membangun masa depan Indonesia dengan menyatukan para pemimpin dan tokoh nasional dari seluruh Nusantara.

Editorial Team