Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi memberi tumpangan (pexels.com/Gustavo Fring)

Jika kamu mempunyai kendaraan pribadi, memberikan tumpangan pada orang yang membutuhkan merupakan sikap yang baik. Itu bentuk pertolongan yang dapat dilakukan sekalian dirimu menuju ke suatu tempat. Terlebih kalian sudah saling mengenal sehingga tak ada yang perlu dikhawatirkan darinya.

Namun, jangan melupakan sopan santun saat kamu hendak memberi orang lain tumpangan kendaraan. Teman atau saudaramu bisa gak nyaman bahkan menyesal menerima tawaranmu, apabila kamu memperlihatkan delapan sikap tidak sopan di bawah ini. Dia dapat mengira dirimu gak ikhlas dalam mengajaknya pergi atau pulang bareng.

1. Membicarakan biaya bahan bakar kendaraan

ilustrasi memberi tumpangan (pexels.com/Dids)

Kalau temanmu terlebih dahulu bertanya tentang seberapa irit bahan bakar kendaraanmu, tentu kamu boleh menjawabnya. Siapa tahu dia punya ketertarikan dengan kendaraan sejenis dan perlu mencari informasi dulu. Namun, selama ia gak bertanya sebaiknya kamu menghindari topik ini. 

Apalagi bila bahan bakar kendaraanmu terbilang boros. Kalau dirimu tahu-tahu membahasnya, dia bisa berpikir kamu sedang menghitung tambahan biaya bahan bakar gara-gara mengantarnya. Apakah dirimu ingin ia mengganti biaya itu?

2. Mengeluhkan kemacetan menuju tempat tujuannya

Editorial Team

Tonton lebih seru di