Ilustrasi berbuka puasa (Dok. IDN TImes)
Rukun yang kedua adalah untuk menahan diri dari segala hal yang dapat membatalkan ibadah puasa. Dimulai sejak terbitnya fajar (subuh) hingga tenggelamnya matahari (magrib).
Hal-hal yang bisa membatalkan puasa antara lain adalah makan dan minum dengan sengaja, berhubungan seksual pada siang hari, muntah disengaja, keluar mani disengaja, haid, nifas, sampai murtad atau keluar dari ajaran Islam.
Saat matahari terbenam, kamu bisa membatalkan puasa dengan mengucapkan doa buka puasa. Bacaan doa puasa itu bisa kamu baca sebagai berikut:
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin.
Artinya:
"Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih".
Itu dia penjelasan tentang ibadah puasa Ramadan, syarat sah puasa, dan rukun puasa yang harus kamu ketahui sebelum memasuki bulan Ramadan yang suci. Semoga artikel ini bisa menambah khazanah ilmu untukmu, ya!