Memberikan makanan sisa daripada terbuang mungkin terdengar biasa. Bahkan itu dapat dianggap baik. Akan tetapi, adanya kata sisa membuat maknanya tidak sama dengan sekadar berbagi makanan.
Makanan sisa yang masih pantas diberikan hanyalah bila kamu memesan terlalu banyak jatah konsumsi buat suatu acara. Kondisi makanan masih sangat baik seperti nasi dan snack kotak. Sisa makanan itu dapat segera diberikan ke siapa pun yang mau.
Sementara makanan sisa yang sudah sempat dinikmati olehmu tidak pantas dioper ke orang lain. Termasuk bila dirimu membeli makanan terlalu banyak, tapi tadinya tak berniat membagikannya ke orang. Setelah makanan gak habis-habis baru kamu ingin kasih ke orang lain. Lantas, bagaimana menghentikan kebiasaan tak memberi makanan sisa ke orang lain?
