Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tanaman Indoor yang Tak Cocok Ditaruh di Dekat AC, Waspadai!

ilustrasi tanaman caladium (pexels.com/Madison Inouye)
ilustrasi tanaman caladium (pexels.com/Madison Inouye)
Intinya sih...
  • Calathea sangat sensitif terhadap perubahan suhu dan kelembapan udara, sehingga tidak cocok diletakkan di dekat AC.
  • Monstera deliciosa bisa terganggu jika terlalu lama terpapar angin dingin dari AC, sehingga sebaiknya diletakkan di tempat yang tetap terang namun bebas dari hembusan AC secara langsung.
  • Peace lily membutuhkan kelembapan udara cukup tinggi agar tetap segar dan rajin berbunga, sehingga sebaiknya dijauhkan dari AC dan ditempatkan di ruang dengan sirkulasi udara alami.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tanaman indoor memang bisa mempercantik ruangan dan menambah kesan alami di dalam rumah. Namun, tidak semua tanaman cocok diletakkan di sembarang tempat—terutama di dekat AC. Paparan angin dingin yang terus-menerus dan kelembapan udara yang rendah bisa membuat tanaman tertentu stres, layu, bahkan mati perlahan.

Kalau kamu suka menyimpan tanaman di dalam ruangan ber-AC, penting untuk tahu jenis-jenis tanaman yang sensitif terhadap udara kering dan suhu yang berubah drastis. Berikut lima tanaman indoor yang sebaiknya dijauhkan dari hembusan langsung AC agar tetap sehat dan indah.


1. Calathea

ilustrasi tanaman calathea (unsplash.com/Steve DiMatteo)
ilustrasi tanaman calathea (unsplash.com/Steve DiMatteo)

Calathea dikenal sebagai tanaman tropis yang cantik dan eksotis, tapi juga sangat sensitif terhadap perubahan suhu dan kelembapan. Ketika diletakkan terlalu dekat dengan AC, daunnya bisa cepat menggulung, mengering di ujung, atau bahkan berhenti tumbuh sama sekali.

Tanaman ini lebih suka udara lembap dan suhu stabil. Jika terkena hembusan dingin dari AC secara terus-menerus, calathea akan merasa stres dan menunjukkan tanda-tanda kerusakan pada daunnya. Lebih baik letakkan calathea di tempat teduh yang jauh dari sumber angin buatan.


2. Monstera deliciosa

ilustrasi tanaman monstera deliciosa
ilustrasi tanaman monstera deliciosa (pexels.com/Huy Phan)

Meski termasuk tanaman yang tangguh dan mudah dirawat, monstera tetap bisa terganggu jika terlalu lama terpapar angin dingin dari AC. Gejala yang muncul biasanya berupa pertumbuhan yang melambat, serta daun yang mulai menguning dan kehilangan kecerahannya.

Monstera menyukai kelembapan udara alami dan suhu hangat yang stabil. Kalau kamu menaruhnya di ruangan ber-AC, pastikan tidak berada langsung di jalur angin dingin. Letakkan di pojok ruangan yang tetap terang, tapi bebas dari hembusan AC secara langsung.


3. Peace lily (Spathiphyllum)

ilustrasi tanaman peace lily (pexels.com/Elena Golovchenko)
ilustrasi tanaman peace lily (pexels.com/Elena Golovchenko)

Peace lily adalah tanaman indoor yang membutuhkan kelembapan udara cukup tinggi agar tetap segar dan rajin berbunga. Sayangnya, udara kering dari AC bisa membuat daun peace lily cepat mengering, dan bunganya pun jadi mudah layu bahkan sebelum mekar sempurna.

Jika kamu tetap ingin meletakkan peace lily di ruangan ber-AC, sebaiknya tambahkan pelembap udara atau letakkan semangkuk air di dekat tanaman untuk menjaga kelembapan. Namun, opsi terbaik tetap menjauhkannya dari AC dan menempatkannya di ruang dengan sirkulasi udara alami.


4. Fittonia (nerve plant)

ilustrasi tanaman fittonia
ilustrasi tanaman fittonia (unsplash.com/Meina Yin)

Fittonia adalah tanaman mungil dengan daun cantik berpola saraf yang menonjol. Namun, tanaman ini sangat sensitif terhadap udara kering. Daunnya yang tipis dan lembut cepat layu bahkan dalam hitungan jam jika kelembapan turun secara drastis akibat AC.

Letakkan fittonia di tempat yang jauh dari AC dan pastikan tanahnya tetap lembap. Tanaman ini lebih cocok ditempatkan di kamar mandi terang atau ruangan dengan humidifier. Dengan perawatan ekstra dan lingkungan yang tepat, fittonia bisa tumbuh subur dan tetap memukau.


5. Caladium

ilustrasi tanaman caladium (pexels.com/Madison Inouye)
ilustrasi tanaman caladium (pexels.com/Madison Inouye)

Caladium dikenal dengan daun berwarna cerah yang tipis dan halus, menjadikannya salah satu tanaman indoor favorit. Tapi, struktur daunnya yang lembut sangat rentan terhadap angin dingin dari AC. Daunnya bisa cepat mengering atau menguning di bagian tepi jika terlalu dekat sumber udara buatan.

Kalau kamu menaruh caladium di ruangan ber-AC, pastikan tidak langsung terpapar angin. Tempatkan di sudut yang hangat dan teduh, serta jauh dari aliran udara dingin agar warnanya tetap cerah dan daunnya tidak rusak. Caladium yang sehat akan menjadi pusat perhatian dengan warna-warninya yang memikat.

Menjaga kesehatan tanaman indoor bukan hanya soal penyiraman dan cahaya, tapi juga lokasi penempatan yang tepat. Beberapa tanaman tidak tahan terhadap udara dingin dan kering dari AC, jadi pastikan kamu memilih tempat terbaik untuk mereka tumbuh subur. Sedikit perhatian ekstra bisa membuat tanaman tetap cantik dan tahan lama.



This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us