Setiap orang punya cara berbeda dalam menghadapi masalah, mengambil keputusan, atau menanggapi situasi yang menekan. Sebagian lebih condong menggunakan logika, sementara yang lain lebih mengandalkan perasaan. Kedua tipe ini sama-sama penting dan punya kelebihan masing-masing, tapi mengetahui kecenderungan diri sendiri bisa membantu dalam memahami pola pikir dan perilaku sehari-hari.
Menjadi rasional atau emosional bukan soal benar atau salah. Ini lebih kepada bagaimana otak dan hati bekerja dalam situasi tertentu. Dalam dunia yang penuh tantangan seperti sekarang, penting banget mengenal kecenderungan ini biar bisa menyusun strategi hidup yang lebih matang. Yuk, simak lima tanda paling jelas apakah lebih rasional atau justru emosional!