Sedikit sikap kompetitif bisa jadi pemicu yang sehat untuk berkembang. Namun, jika dibiarkan tanpa kendali, semangat bersaing bisa berubah menjadi racun dalam hubungan sosial maupun profesional. Sikap yang terlalu fokus untuk menang atau terlihat lebih baik dari orang lain bisa menciptakan jarak yang tak terlihat, namun terasa menyakitkan bagi orang-orang di sekitarmu.
Ironisnya, sikap kompetitif yang berlebihan seringkali muncul tanpa disadari. Kamu mungkin menganggapnya sebagai bagian dari motivasi diri, padahal sudah melukai atau membuat orang lain merasa tak nyaman. Kalau kamu merasa sering gagal menjaga hubungan yang tulus karena rasa ingin selalu lebih unggul, bisa jadi kamu sudah masuk dalam zona persaingan yang gak sehat. Berikut lima tanda paling umum yang perlu kamu waspadai.