Ilustrasi berdoa (IDN Times/Rizka Yulita)
Berikut panduan kaifiat khotbah Idulfitri jika jumlah jemaah lebih dari empat orang:
- Khotbah ‘Id hukumnya sunah yang merupakan kesempurnaan salat Idulfitri.
- Khotbah ‘Id dilaksanakan dengan dua khotbah, dilaksanakan dengan berdiri, dan di antara keduanya dipisahkan dengan duduk sejenak.
- Khotbah pertama dimulai dengan takbir sebanyak sembilan kali, sedangkan pada khotbah kedua dimulai dengan takbir tujuh kali.
- Khotbah pertama dilakukan dengan cara sebagai berikut:
- Membaca takbir sebanyak sembilan kali
- Memuji Allah dengan sekurang-kurangnya membaca الحمد لله
- Membaca selawat Nabi SAW, antara lain dengan membaca اللهم صل على سيدنا محمد
- Berwasiat tentang takwa.
- Membaca ayat Al-Qur'an
- Khotbah kedua dilakukan dengan cara sebagai berikut:
- Membaca takbir sebanyak tujuh kali
- Memuji Allah dengan sekurang-kurangnya membaca الحمد لله
- Membaca selawat nabi SAW, antara lain dengan membaca اللهم صل على سيدنا محمد
- Berwasiat tentang takwa.
- Mendoakan kaum muslimin
Menurut ketentuan salah Idulfitri di rumah oleh MUI, poin ketiga menyebutkan bahwa khatib melaksanakan khotbah dengan mengikuti ketentuan angka keempat yang berbunyi:
"Jika jumlah jemaah kurang dari empat orang atau jika dalam pelaksanaan salat jemaah di rumah tidak ada yang berkemampuan untuk khotbah, maka salat Idulfitri boleh dilakukan berjamaah tanpa khotbah".
Artinya apabila jumlah jamaah kurang dari empat, maka tidak diwajibkan adanya khotbah dalam salat.