Ilustrasi ziarah (pexels.com/RDNE Stock project)
Cara melakukan ziarah kubur ini juga diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dikutip NU Online, salah satu buktinya adalah ketika berada di depan Siib, lokasi dekat makam Uhud, Rasulullah mengucapkan salam.
Ucapan salam menunjukkan bahwa arwah yang berada di dalam kubur mendengarkan apa yang disampaikan oleh peziarah. Untuk mengetahui lebih lengkapnya, berikut tata cara ziarah kubur yang perlu diketahui umat Islam.
1. Ucapkan salam
"Assalamu'alaikum. Hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Tuhan yang sempat ditangguhkan besok dan kami insya Allah akan menyusul kalian."
2. Membaca istighfar
"Aku mohon ampuh kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."
3. Surat pendek
Adapun beberapa surat Al-Qur'an yang dibaca saat ziarah kubur adalah berikut:
- Surat Al-Fatihah (3x)
- Surat Al-Ikhlas (3x)
- Surat Al-Falaq (3x)
- Surat An-Nas (3x)
4. Membaca surat Yasin
Membaca surat Yasin saat ziarah kubur disebut bersifat fadha'ilul 'amal. Artinya, membaca surat Yasin adalah amalan utama yang dilakukan untuk tujuan kebaikan sebagaimana tertera dalam HR Abu Dawud dan HR Ibnu 'Adi.
"Bacakanlah surat Yasin kepada orang yang meninggal [di antara] kalian." (HR Abu Dawud)
Artinya:
"Barangsiapa berziarah ke kuburan kedua orangtuanya setiap Jumat lalu membacakan di sisinya surat Yasin, niscaya akan diampuni sebanyak jumlah ayat dan huruf yang dibaca." (HR Ibnu 'Adi)
5. Doa ziarah kubur
Selanjutnya ada doa yang bisa kamu panjatkan saat ziarah kubur sebagaimana tertera pada HR Muslim. Inti dari doa ini adalah memintakan ampun atas orang yang sudah meninggal.
"Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, istri yang lebih baik dari istrinya. Masukkanlah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya." (HR Muslim)
6. Tidak duduk dan berjalan di atas kuburan
Tidak duduk atau berjalan di atas kuburan juga jadi salah satu tata cara ziarah kubur. Cara ini dilakukan untuk menghormati arwah yang tinggal di dalamnya. Dalam Islam, menghormati jenazah sama dengan menghormati orang yang masih hidup.
"Dari Abu Hurairah RA, Ia berkara, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, 'Seandainya seseorang duduk di atas bara api sehingga membakar pakaiannya sampai kulitnya, itu lebih baik baginya dibandingkan duduk di atas kuburan'." (HR Muslim)
7. Menyiram kuburan dengan air
Menyiram kuburan dengan air dan bunga-bunga adalah sunah. Cara ini dilakukan agar kondisi jenazah yang berada di dalam kuburan tetap dingin.
"Sesungguhnya Nabi Muhammad SAW menyiram [air] di atas kuburan Ibrahim, anaknya dan meletakkan kerikil di atasnya." (HR Abu Daud)
Jangan sampai tertinggal ya tata cara ziarah kubur di atas. Semoga segala doa yang kita panjatkan dapat dikabulkan oleh-Nya.