Urutan Doa Ziarah Kubur, Lengkap dengan Artinya!
ilustrasi makam (unsplash.com/Janne Simoes)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam agama Islam, ziarah kubur menjadi salah satu bentuk mendoakan seseorang yang telah meninggal. Hal tersebut juga menjadi perintah Rasulullah SAW kepada umatnya untuk menziarahi atau mendatangi makam dari kerabat yang telah meninggal dunia, sebagaimana yang telah diriwayatkan HR Tirmidzi:
"Aku telah melarang kalian ziarah kubur dan telah diizinkan bagi Muhammad untuk menziarahi makam ibunya, maka kalian berziarahlah ke kubur, karena ziarah kubur mengingatkan pada akhirat."
Untuk kamu yang hendak berziarah ke makam seseorang, di bawah ini urutan doa yang bisa dipanjatkan. Yuk, simak sampai habis!
1. Mengucapkan salam
ilustrasi kuburan dengan bunga (pexels.com/Pixabay)Pertama, kamu harus mengucapkan salam terlebih dahulu sesaat setelah tiba di makam. Hal ini merujuk pada penjelasan Imam Nabawi terkait contoh Rasulullah SAW yang selalu berucap salam ketika berziarah. Berikut bacaannya:
“Assalamu’alaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Tuhan yang sempat ditangguhkan besok dan kami in sya Allah akan menyusul kalian.”
2. Membaca istighfar dan memohon ampun untuk ahli kubur
ilustrasi kuburan dengan bunga (pexels.com/Pixabay)Setelah itu, lanjutkan dengan memanjatkan doa minta ampunan kepada Allah SWT terhadap ahli kubur. Terkait hal ini, sebenarnya gak ada bacaan khusus dan kamu bisa memanjatkan doa apa pun tentang meminta pengampunan dosa untuk ahli kubur.
Jika sudah selesai meminta ampun, lanjutkanlah dengan membacakan istighfar. Berikut bacaannya dan terjemahan:
“Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya.”
3. Membaca Al-Fatihah, tiga surat akhir Al-Qur'an dan tahlil
ilustrasi membaca Al Qur'an (pexels.com/RDNE Stock project)Editor’s picks
Kemudian, bacakan beberapa surat dalam Al-Qur'an. Kamu bisa mulai dengan membaca surat Al-Fatihah terlebih dahulu, lalu lanjutkan dengan membaca surat-surat pendek terakhir dalam Al-Qur'an di antaranya, Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas.
Surat-surat tersebut bisa kamu bacakan satu kali, tiga kali, atau sesuaikan dengan keinginanmu. Urutan selanjutnya, bacakan juga kalimat tahlil, dengan arti:
“Tiada Tuhan selain Allah.”
Baca Juga: Tradisi Ziarah Kubur Sebelum Ramadhan Menurut Islam
4. Baca doa ziarah
ilustrasi tiga perempuan tengah berdoa (pexels.com/RDNE Stock project)Jika sudah selesai membacakan doa-doa di atas, sekarang lanjutkan dengan membacakan doa ziarah kubur. Berikut, bacaan terjemahannya.
"Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran."
"Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, isteri yang lebih baik dari isterinya. Masukkanlah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya." (HR Muslim).
5. Doa ziarah pendek
ilustrasi perempuan muslim (pexels.com/RDNE Stock project)Selain doa di atas, ada juga pilihan doa lain yang lebih pendek dan lebih mudah dihafal. Berikut bacaan artinya:
"Keselamatan semoga tetap tercurahkan kepada para penghuni kubur dari golongan orang-orang mukmin dan orang-orang muslim, dan sesungguhnya Insya Allah kami akan menyusul kalian. Kami memohon kepada Allah keselamatan untuk kamu dan untuk kalian semua." (HR Ibnu Majah).
Itu dia urutan membaca doa ziarah kubur yang perlu kamu ketahui saat hendak mendatangi kerabat atau keluarga yang telah berpulang. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Doa Ziarah Kubur Dilengkapi Artinya, Ingatkan pada Kematian
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
