Di era digital, media sosial sudah jadi bagian dari rutinitas harian. Mulai dari bangun tidur sampai menjelang malam, layar ponsel seakan jadi jendela untuk melihat kehidupan orang lain. Sayangnya, di balik gemerlap foto estetik dan video penuh senyuman, sering terselip rasa minder yang tumbuh tanpa disadari. Banyak orang merasa kehidupannya kalah menarik, hanya karena melihat unggahan orang lain yang tampak sempurna.
Padahal, yang terlihat di media sosial hanyalah potongan kecil dari kehidupan seseorang, bukan keseluruhan ceritanya. Kebiasaan membandingkan diri dengan orang lain bisa merusak rasa percaya diri, bahkan memicu stres berlebih. Kalau dibiarkan, mental bisa jadi korban. Maka dari itu, penting untuk belajar melepaskan diri dari siklus perbandingan ini dan mulai fokus pada versi terbaik dari diri sendiri. Berikut beberapa tips yang bisa membantu.