6 Tips Menata Dapur Sempit agar Lebih Nyaman, Kitchen Set Secukupnya

- Dapur sempit tetap optimal untuk memasak
- Jangan memaksakan meja makan di dapur
- Kompor listrik lebih ringkas dan modern
Rumah kecil otomatis ukuran dapur juga mengikuti. Lain halnya dengan rumah besar yang memungkinkan untuk pembuatan dapur yang luas bahkan dua dapur sekaligus. Yaitu, dapur kotor serta dapur bersih. Dengan ukuran dapur di rumahmu yang sempit, fungsi utamanya sebagai tempat memasak harus tetap optimal. Masalahnya, perlengkapan memasak juga gak sedikit. Proses memasak pun menghasilkan panas, asap, serta bau.
Penataan yang terencana sangat diperlukan supaya kamu atau siapa pun yang memasak masih merasa nyaman. Tidak semua desain dapur cocok diterapkan di rumahmu. Dirimu mesti paham bahwa kebutuhan ruang dapurmu berbeda dari rumah yang ukurannya lebih gede. Apa saja tipsnya?
1. Jangan memaksakan ada meja makan di dapur

Terutama bagi keluarga, meja makan sering dianggap penting. Kalau living room besar, tentu meja makan masih dapat ditempatkan di sana. Tak jauh dari sofa untuk menonton televisi. Namun, kalau ruang tengah tak seberapa meja makan biasanya akan digeser ke dapur. Satu sisi, meja makan di dapur membuat kegiatan menghidangkan masakan menjadi lebih simpel. Di sisi lain, meja makan dengan ukuran cukup gede bakal menyesaki dapur yang sempit.
Bila kehadirannya dirasa akan mempersulit gerakanmu ketika menyiapkan hidangan mending ditiadakan. Toh, pada dasarnya makan bisa dilakukan di mana pun. Termasuk di sofa atau karpet ruang tengah. Masakan juga tak harus disajikan dan dapat langsung diambil di dapur.
2. Kalau cukup pakai kompor satu dudukan atau kompor tanam

Soal kompor juga patut dipertimbangkan. Bila penghuni rumah sedikit, kompor satu dudukan saja barangkali telah cukup. Memang kamu menjadi harus bergantian kalau hendak memasak beberapa menu.
Akan tetapi, keuntungannya ialah dapur sempit menjadi tidak terlihat makin sesak. Jika anggota keluarga agak banyak dan memasak bergantian membuang waktu juga ada solusinya. Daripada kamu memilih kompor biasa dengan dua dudukan, gunakan kompor tanam. Harga kompor tanam memang lebih mahal daripada kompor biasa. Pemasangannya juga tidak sembarangan. Keuntungannya, dapur tampak jauh lebih rapi. Tak tampak kompor yang cukup besar. Dapur kecilmu pun tampil lebih modern.
3. Tanpa gas, kompor listrik lebih ringkas

Selain soal kompor biasa atau tanam, sumber energinya juga bisa memengaruhi tampilan dapurmu. Kalau kamu memakai kompor gas tentu ada tabung gas yang lumayan besar. Meski tabung coba disembunyikan tetap makan ruang.
Lain dengan jika dirimu menggunakan kompor listrik. Dapur yang sempit akan tampak lebih simpel. Bila kamu hanya tinggal sendiri, pemakaian panci listrik serbaguna bahkan lebih tepat. Selesai memasak, panci listrik langsung dicuci dan disimpan.
4. Hindari memasang kitchen set full

Sekarang kitchen set seperti menjadi tren di rumah-rumah. Rasanya dapur belum lengkap tanpa dilengkapi rak dinding yang memanjang dari sudut ke sudut berikut berbagai kelengkapannya. Memang rak-rak itu berguna sebagai tempat penyimpanan. Hanya saja, pikirkan kembali ukuran dapurmu yang tak seberapa. Kalau dinding atas dan bawah seluruhnya dipasangi rak bahkan di setiap sisinya, dapur bakal tambah sempit. Ketebalan rak saja lumayan mengurangi ruangan.
Dapur akan terkesan sangat penuh. Sebaiknya kamu hanya memasang sedikit rak atau ambalan pada dinding. Ini artinya, peralatan dapur serta aneka bumbu yang akan disimpan di rak juga gak bisa banyak-banyak. Jangan khawatir, di tengah perasaan keterbatasan kamu malah mendapati dapur lebih lapang. Memasak menjadi lebih menyenangkan.
5. Harus ada pintu, jendela, atau dapur di luar sekalian

Kalau rumah belum dibangun dan baru digambar denahnya, kamu masih dapat mengutak-atiknya. Keterbatasan lahan akan tetap membuat dapurmu kecil. Tinggal penempatannya saja mau tetap di dalam atau luar bangunan inti rumah.
Untuk memperlancar sirkulasi udara sekaligus gak terasa sangat sempit, dapur bisa di luar. Bila masih ada sisa lahan di belakang buat jemuran, ini nyaman sekali. Dapur tak terasa sempit. Kalaupun dapur kecilnya berada di dalam, pintu serta jendela diperlukan. Tanpa keduanya, kamu akan merasa amat gerah ketika memasak. Walaupun rumah memakai AC bakal tetap terasa sumpek. Juga berbahaya bila terjadi kebocoran gas di ruangan yang sempit serta tertutup.
6. Pasang cooker hood

Cooker hood adalah alat untuk menyedot asap, uap, minyak, dan bau yang dihasilkan dalam proses memasak. Ini membuat asap dan bau dari dapur mungilmu tak terjebak di dalam. Apalagi menyebar ke seluruh penjuru rumah. Dapur kecil dengan ventilasi kurang amat membutuhkan alat ini. Kamu bisa memilihnya berdasarkan luas dapur. Cooker hood untuk dapur kecil lebih murah dibandingkan dapur besar.
Selama kamu tidak menggunakan dapur rumah buat memproduksi makanan dalam jumlah besar, ukurannya yang kecil bukan masalah. Masih cukup buatmu sekadar menyiapkan makanan untuk keluarga. Pandai-pandai saja mengatur ruangan serta menyederhanakan perabot yang digunakan.







![Trees For Tomorrow [2].jpg](https://image.idntimes.com/post/20251022/upload_de36ffd18c8f9e22f42e491f6796b936_0023305d-2104-46f4-8e1a-747430cfa3b6.jpg)










